Chapter 6

1.4K 127 0
                                    

Thanks to read \m/

Ada sedikit perubahan maaf ya :

Dad : Channing Tatum

Enjoy!

Thanks to read :))

***

Dad POV

Persetan! Kenapa Maddi bisa mengenal makhluk berdarah dingin ini, Walaupun well, Aku juga sama seperti mereka. Tahan Emosimu Daniel. Jangan buat Maddi mengetahuinya...

Aku memejamkan mata lalu menatap maddi yang sepertinya sudah mulai ketakutan, "Im sorry hun, Im just---"

"No prob. Dad i know that" selanya membuatku tersenyum.

"Hai Mad, Happy birthday!" ucap seorang dari mereka yang memiliki rambut blonde.

"Happy Birthday for your daughter, Mr?"

"Daniel just call me Mr.daniel" ucapku lalu tersenyum paksa.

Aku mengunci pikiranku agar salah satu dari mereka yang memiliki wajah Asia itu tidak dapat membaca pikiranku. Vampire ability nya cukup membuat posisiku berbahaya.

"Hai boys, Nikmatilah pesta ini" ucap Lily pada mereka. Lily memberikan tatapan 'Jangan gangu mereka' ini membuatku memutar bola mata.

Sedangkan Kira malah senyum-senyum tidak jelas pada salah satu dari mereka. Ijinku tidak akan kuberikan Kira. batinku

Aku merasa tenang karena sepertinya mereka masih vampire baru yang belum mau untuk memberitahukan rahasiaku pada semua orang.

"Dan ini berbahaya" gumam lily disampingku

"Santailah aku harap mereka bsa diajak kerja sama" ucapku membuatnya binggung

"Maksudmu?" . "Jagalah Shakira dan Maddiana jangan sampai mereka melakukan sesuatu yang membuat aku terpaksa memisahkan kepala dan tubuhnya" ucapku membuat istriku ini terkekeh.

Maddi POV

Canggung

satu kata yang menceritakanku saat ini.

Ayah menatap mereka dengan senyum paksaan. Mereka seperti saling menyelidiki.

Aneh? Sangat aku merasakan aura Negatif disini, Aura saling ingin membunuh.

"uhmm...Aku permisi dulu"

"Mau kemana Diana, i mean Maddi"

"Kira please jangan sebut aku Diana" ucapku menatap Maddi dengan tajam.

"Biar aku temani" ucap Kira mengantarku kebalkon atas.

"Mereka sangat mengerikan" ucap Kira saat kita sampai dibalkon

"Iya seperti ingin saling membunuh" ucapku. Lalu mendengar bunyi dentuman keras, tepatnya diruang kerja ayah.

"Apa itu?"

Dad POV

"Kenapa kalian disini?" tanyaku datar.

"Kami ingin mengabdi pada kalian" ucap salah satu dari mereka yang kelihatannya bijak.

"Baik, siapa nama kalian nak" ucap Lily lembut

"Saya Harry,Ini Niall, Zayn, Liam dan Louis" ucap Pemuda berambut Curlies

"Baiklah Nak, Siapa yang menyuruhmu kesini, dan mau apa kau, Jujur saja niatmu bukan untuk mengabdi,kan. Tapi untuk meminta darah anak kami, yang keturunan darah murni" ucapku dibalas gelengan keras oleh Harry.

My Vampire. (h.s // One direction Fanfic) // (ON EDITING)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang