sepuluh

8K 947 51
                                    


Jungkook yang tengah bercanda dengan Donghae langsung menoleh ketika mendengar suara yang tidak asing memanggilnyaa.

"Ko- Kookie?" panggil Siwon lagi.

Jungkook langsung turun dari gendongan Donghae dan lari menghambur kepelukan Siwon, "Ahh . . . hyung-nya cantik noona? Cantik Noona mana hyung? Kookie kangen." Tanya Jungkook. Dasar gembul, yang ditanyain langsung adiknya Siwon yang cantik itu, lupa sama Taehyung yang hampir gila karena kehilangan Jungkook.

"Siwon-ah! Kau mengenal bocah gembul itu?" tanya Donghae heran.

"Dia dan kakaknya kemarin sempat tinggal di rumahku, dan kemarin sore kakaknya memberitahu Jiwon jika adiknya hilang. Astaga ternyata dia disini bersama kalian." Siwon tersenyum lega melihat balita yang dicarinya dalam keadaan sehat wal afiat. "Kenapa Kookie bisa bersama kalian?" tanya Siwon.

"Yesung hyung yang membawanya." Donghae menunjuk Yesung yang tengah asyik dengan ponselnya.

"Dia masuk kedalam mobilku, dan kalian tahu dia menghabiskan separuh rotiku yang dijual limited edision itu." Jelas Yesung yang langsung disambut tawa oleh semua yang ada dalam ruangan tersebut.

"Kookie kemana saja hemm? Hyungmu mencarimu?" tanya Siwon pada Jungkook yang sedang memakan biskuit yang diberikan oleh Yesung.

"Kookie di rumah Eomma dan Appa hyung, Kookie bobok disana," jawab Jungkook, Eomma dan Appa yang dimaksud Jungkook adalah Ibu dan Ayah Yesung.

"Syukurlah kalau Kookie baik-baik saja." Siwon menurunkan Kookie dari gendongannya, dan dibiarkan anak itu bermain sesuka hatinya.

"Maaf aku terlambat, jadi menunda latihan kalian dulu, tadi aku ke rumah sakit dahulu, Kakak dari Kookie harus dilarikan ke rumah sakit karena terlalu memikirkan keadaan adiknya hingga tidak mau makan dan minum, tapi syukurlah ternyata Kookie dalam keadaan baik-baik saja." Cerita Siwon sebab ia terlambat datang ke tempat latihan. "Setelah latihan aku akan membawa Kookie ke rumah sakit untuk bertemu hyungnya."

#

Siwon membawa Jungkook ke rumah sakit untuk bertemu dengan Taehyung. Jungkook menurut saja ia bersama siapa sekarang, yang penting Jungkook merasa nyaman, apalagi Jungkook sudah mengenalnya. Jungkook digendong ala koala oleh Siwon sambil menghisap dotnya. Tadi sebelum pergi Jungkook minta untuk dibuatkan susu, dan Yesung sudah siap untuk itu, Eomma-nya telah menyiapkan keperluan balita gembul itu jika Jungkook haus atau lapar, mengingat nafsu makan anak itu sangat besar, apalagi ketika haus, Jungkook bisa langsung menghabiskan dua botol sekaligus.

Siwon membuka pintu rawat Taehyung, ada Jiwon duduk di sofa seberang tempat tidur Taehyung yang menunggu kakak dari Jungkook. Jiwon memandang tidak percaya pada sosok yang ada dalam gendongan Siwon yang tengah asyik nge-dot itu.

"Kookie . . ." panggil Jiwon.

Jungkook langsung melepaskan dotnya dan mencari sumber suara yang ia rindukan, "Cantikk noona!" teriak Jungkook heboh, turun dari gendongan Siwon untuk memeluk Jiwon.

"Aigooo Kookie kemana saja? Aku dan hyung-mu mencarimu kemana-mana?"

"Kookie di tempat Eomma dan Appa," jawab Jungkook tanpa merasa bersalah.

Jiwon menuntun Jungkook menuju tempat dimana Taehyung tengah tertidur, "Jja bangunkan hyungmu."

"Hyung . . . bangun." Jungkook menepuk-nepuk pipi Taehyung supaya hyung-nya membuka matanya. "Hyung, bangun Kookie sudah pulang lo."

Taehyung mengerjapkan matanya, ia masih diam takut kalau ini hanya mimpi saja. Tapi suara adiknya begitu terdengar jelas ditelinganya.

"Hyung bangun!" teriak Jungkook karena hyungnya tidak kunjung bangun juga.

Taehyung menoleh ke kiri dan mendapati adiknya yang tengah tersenyum menampilkan gigi kelincinya.

"Kookie?" panggil Taehyung.

"Iya, ini Kookie hyung, Tae-hyung susah sekali dibangunin." Protes Jungkook. Jungkook kembali memasukkan dot kedalam mulutnya, karena susu didalam dot masih separuh, Jungkook tidak pernah sekalipun menyisakan susu-nya didalam botol.

Taehyung beranjak dari tidurnya, membawa Jungkook dalam pelukannya, "Hyung kangen sama Kookie . . . Kookie kemana saja?"

Jungkook melepaskan dotnya kembali, "Kookie tidak kemana-mana kok, Kookie hanya bobok ditempat Eomma dan Appa. Tae-hyung tanya nanti lagi, Kookie habiskan susu Kookie dulu." Jungkook memasukkan kembali dotnya.

Taehyung menghela nafas mendengar jawaban adiknya itu, 'Untung sayang' batin Taehyung, tapi dia tidak peduli apa yang Jungkook katakan, Taehyung memeluk adiknya dengan erat seolah-olah takut kehilangan Jungkook lagi.

#

TBC

Bersambung lagi . . . sabar ya. Awas typo. Jangan lupa vote dan komentarnya . . Terima Kasih. Love you . . .

HopefulWhere stories live. Discover now