duapuluhtujuh

5.2K 599 66
                                    


Eomma Kim dan Jungkook sampai ditempat pendidikan usia dini diantar oleh Appa Kim. Mata bulat Jungkook semakin membulat saat berada didepan bangunan berwarna-warni khas taman bermain untuk anak-anak. Aneka permaian tertata apik dihalaman sekolah.

"Eomma . . . ini tempat sekolah Kookie?"

Eomma Kim mengangguk, "Iya sayang, kau suka?"

"Suka Eomma, Kookie suka sekali. Hihihihi. . ." Jungkook menarik tangan Eomma Kim, mengajaknya segera memasuki bangunan didepannya tersebut.

Setelah melakukan registrasi dan berbincang sejenak dengan pengelola pendidikan usia dini. Eomma Kim dan Jungkook menuju kelas tempat Jungkook akan melakukan trial hari pertamanya. Jungkook sangat senang sekali berada disini, ia sudah tidak sabar ingin bergabung dikelas.

Jungkook memasuki kelas bersama Eomma Kim, disambut hangat oleh guru PAUD yang bernama Lee So Hyun. "Eomma, apa itu gurunya Kookie?" tanya Jungkook pada Eomma Kim.

"Tentu, itu bu gurunya Kookie, Jja beri salam pada ibu guru." suruh Eomma Kim.

"Gurunya Kookie cantik sekali Eomma, Kookie suka, . .Hihihihi." Jungkook tertawa girang, sedangkan Eomma Kim hanya geleng-geleng kepala mendengar ucapan anak bungsunya.

"Selamat pagi adik kecil, siapa namamu hemm?" tanya guru Lee setelah menyapa Jungkook sambil mengulurkan tanganya.

Dengan semangat Jungkook menyambut uluran tangan guru Lee, "Namaku Kookie bu guru cantik." jawab Jungkook lantang.

"Kookie tidak sopan itu, panggil bu guru dengan bu guru Lee." Perintah Eoom Kim, malu dengan kelakuan Jungkook. Ini hari pertama Jungkook trial, sudah bikin malu. Eomma Kim mengira Jungkook bakal malu, ga mau masuk kelas, eh ternyata malah malu-maluin.

Guru Lee hanya tersenyum mendengar ucapan Jungkook. Kemudian menggandeng balita gembul itu menuju depan kelas untuk memperkenalkan dengan teman-temannya. Ada empat anak disetiap kelas kecil, menjadi lima ditambah dengan Jungkook.

Jungkook dikenalkan dengan empat teman barunya oleh guru Lee. Ada Mingyu, Yugyeom, Bambam, dan Vernon. Jungkook langsung bergabung bermain bersama mereka, meski baru pertama kali Jungkook bertemu mereka. Jungkook sudah nampak akrab dengan mereka, melupakan Eomma Kim yang mengantarnya.

Eomma Kim bernafas lega melihat Jungkook yang sangat senang dengan sekolah barunya. Hari pertama Eomma Kim masih menunggu Jungkook di lobby, takut jika Jungkook mencarinya karena belum terbiasa sekolah. Dan guru Lee juga belum tahu tentang kebiasaan Jungkook. Maka selain menunggu Jungkook pulang, Eomma Kim juga ingin berbincang dengan guru Lee setelah kelas Jungkook selesai. Ingin berbincang mengenai kebiasaan Jungkook yang harus diketahui oleh gurunya sehingga kelak tidak kaget ketika menghadapi Jungkook.

Lagi-lagi Jungkook memekik riang gembira, saat guru Lee membawa nampan berisi susu kotak dan donat untuk snack istirahat. Kelas PAUD Jungkook hanya sampai pukul sebelas siang. Jungkook merengek tidak mau pulang, karena masih ingin bermain bersama teman-temannya dan juga enggan berpisah dengan guru Lee. Setelah diberi tahu jika disekolah tidak ada makan siang dan dot, maka Jungkook akhirnya mau pulang juga. Perutnya sudah minta diisi lagi, dan dia juga pingin nge-dot.

Dot Jungkook sengaja Eomma Kim tinggal dirumah. Eomma Kim mengatakan jika disekolah tidak boleh membawa dot, supaya tidak ditertawakan teman-temannya. Karena memang dasarnya Jungkook suka jaim, maka ia nurut saja ketika Eomma Kim meninggalkan dot-nya dimeja makan. Ini juga salah satu trik Eomma Kim supaya sedikit demi sedikit Jungkook melupakan dot-nya.

#

Sore harinya Jungkook diinterogasi oleh Appa Kim, Jongjin dan Yesung yang kebetulan mereka tidak ada dirumah ketika Jungkook pulang dari sekolah. Dan hanya ada Taehyung yang menyambut Jungkook sepulang dari sekolah, itu-pun karena Taehyung masih harus istirahat di rumah dan belum diperbolehkan untuk melakukan aktifitas yang berat.

"Kookie, bagaimana gurumu? Cantik tidak?" Jongjin bertanya.

"Cantik sekali hyung, namanya guru Lee. Besok Jon hyung anterin Kookie sekolah ya. Kookie kenalin Jon hyung pada guru Lee." ucap Jungkook penuh semangat.

"Beres mbul." Jongjin mengacungkan jempol tangannya pada Jungkook.

"Tapi ingat ya Jon hyung. Guru Lee punya Kookie!" kata Jungkook, dan disambut tawa oleh anggota Kim yang lain. Jongjin hanya bisa merengut mendengar perkataan Jungkook.

'Dasar bocah kurang ajar.' umpat Jongjin dalam hati.

#

TBC

Maaf ya say . . baru bisa update, dikit pula. Sambung lagi sepuluh hari kedepan ya. Emak ada tugas dinas lagi soalnya. Vote dan komentarnya jangan lupa. Love You . . .

HopefulTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang