Part 5; OSIS' room

3.4K 518 18
                                    

Focus : Minghao, Mina, Rose–

"Gua duluan ya Ming," kata Minghao berjalan terlebih dahulu menaiki tangga menuju lantai 3.

Ya sekolah ini terdiri dari 3 lantai, lantai pertama kelas 7, perpustakaan, loby, dan Tata Usaha. Lantai ke ke dua kelas 9, ruang guru, ruang kepsek, Lap Bahasa, dan Lap komputer. Lantai ke tiga kelas 8, Ruang audio, Lap IPA, ruang OSIS

Minghao dengan berani mulai menaiki tangga menuju lantai 3, dan diikuti Rose dan Mina.

Seketika Minghao mendengar seperti suara pendiskusian,

"Eh min, OSIS masih rapat ya?"

"Hah? Kagalah, lagian juga kan kaga ada acara dibulan ini"

"Tapi... Coba lu dengerin dah, di ruang OSIS kek ada suara diskusi gitu"

"Eh... Iya ya..."

Minghao pun melihat jam tangannya sudah 06:30

"Udah jam setengah 7, masa masih ada OSIS yang rapat si?" Kata Minghao sambil memberanikan diri menuju ruang OSIS.

Yang disusul oleh Mina dan Rose, namun disaat Minghao membuka pintu ruang OSIS seketika suara tersebut menghilang dan ruang OSIS ternyata, kosong.

"Etdah njir"

Seketika Rose merasa merinding, ketakutan.

"Mau check ruang OSIS gak? Siapa tau ada clue"

"Keknya ide bagus si, cuma serem njir hao disini"

"Udahlah rose, cuma salah denger doang kali tadi"

"Hm.. yaudah deh"

Minghao pun mulai memasuki ruang OSIS, diikuti oleh Mina dan Rose.

"Eh coba dah lu nyari dilemari OSIS, gua nyari dimeja rapat OSIS"

"Sip"

Mina dan Rose berjalan menuju lemari OSIS, dan membuka kuncinya tersebut.

Ceklek

Menandakan pintu tersebut sudah tidak terkunci lagi, Mina pun membuka lemari OSIS yang bernuansa kayu tersebut.

"Rose jangan nempel mulu ih," rengek Mina karena Rose dari tadi menempel pada tangan Mina membuat Mina tidak bisa bergerek bebas

"Ee-h iya maaf min"

Mina mencari clue tersebut namun nihil.

"Eh Hao disini kaga ada," teriak Mina karena Minghao sedang berada diujung ruangan mengecek setiap kolong meja rapat.

"Eh gua nemu nih satu,

060427, 6?"

Minghao menatap clue tersebut bingung.

"Eh hao apa tulisannya?" –Mina

"Kaga ada tulisannya, cuma angka," kata Minghao mengasih clue tersebut ke Mina

"Ini apaan?" –Mina

"Teka teki kali" –Minghao

"Apa ya? Kaga ngerti gua"

"Eh Rose coba dah lihat" –Mina

Mina pun memberikan kertas clue tersebut ke Rose

"Hm? Kagatau deh, kok cuma angka-angka doang si?"

"Yaudah deh, entar aja pas dah kumpul, siapa tau ada yang ngerti"

"Ok"

Minghao, Mina dan Rose berbalik badan untuk keluar dari Ruang OSIS ini, namun tanpa disadari Mina menginjak sebuah lantai yang ternyata keramik tersebut seperti tidak tertempel pada bangunan,

KRINGG

Suara sirine, yang membuat Minghao, Mina, dan Rose panik. Minghao menyadari bahwa dari sela-sela lantai keluar sebuah cairan–entah cairan apa–

"Eh Min, Rose naik ke meja rapat sekarang," kata Minghao sambil menaiki meja dengan mudah dan membantu Mina dan Rose.

"Liat dah, kok tuh kertas kek kebakar si?" –Mina

"Ehiya, jangan-jangan ini air keras" –Rose

"Untung gua peka, gua dah curiga, gamungkin air biasa," kata Minghao mencoba menjelaskan

"Cepetan jalan lewat meja ke pintu keluar," kata Minghao mencoba berdiri diatas meja dan membantu Mina dan Rose, lagi.

Untungnya meja rapat ini berujung didekat pintu sehingga mereka dapat dengan selamat keluar dari ruang rapat OSIS ini tanpa menginjak air keras ini.

Minghao yang memiliki kaki yang panjang, melombat terlebih dahulu, dan disusul oleh Rose dan Mina, namun disaat Mina loncat ujung sepatunya mengenai air kertas tersebut sehingga sepatu Mina terasa seperti terbakar

"HAOO UJUNG KAKI GUA PANAS!" teriak Mina panik

"Etdah njir, kena air keras lu ya," kata Minghao sambil membantu Mina melepaskan sepatunya

"Makanya jangan ceroboh min"

"Iyaa elah"

––––

The Trap Games  |  97LOpowieści tętniące życiem. Odkryj je teraz