OLIMPIADE 1

1.7K 75 0
                                    

Hari ini adalah Hari yang paling ditunggu tunggu oleh zeze

Senyumnya tak sungkan sungkan ia umbar kepada seluruh peserta Olimpiade IPA kali ini

Zeze melihat lihat sekitar, sambil terus membawa nomor urut sekolahnya

Saat zeze menatap salah satu piala yang disimpan di hadapnnya menggunakan meja yang kelihatannya sangat berat

Berkali kali ia menelan salivanya dengan kasar sembari terus menatap piala itu

Tiba Tiba ada suara yang mengagetkan zeze

"Kenapa cuma diliatin aja?" Tanya joy yang Sudah ada di sebelah zeze

"Ngangetin"

"Why?"

"Gue Mau bawa pulang itu"tunjuk zeze kepada benda yang ada dihadapannya itu

"Terus?" Joy menaikkan sebelah alisnya

"Tapi berat" ucap zeze

"Ya gak lo bawa Tiba Tiba gitu aja kali ze" ucap joy dengan tawa nya khas

"Jadi gue harus menang dulu gitu?"

"Ya iyalah"

"Oke gue bakal berusaha untuk menang"

"Harus ya!" Perintah joy yang hanya dijawab satu anggukan oleh zeze

"Udah lo siapin semuanya kan joy?" Tanya zeze

"Udah lo tinggal pergi aja"

"Sip thanks ya" ucap zeze sambil memeluk joy

Joy membulatkan matanya saat menerima perlakuan yang tak biasa zeze lakukan kepadanya

Setelah terdiam berdiri kaku tanpa membalas pelukan zeze joy pun perlahan membalas pelukan zeze dengan senyum yang merekah diwajahnya

Setelah memeluk joy sebentar zeze langsung meninggalkan joy sendiri sambil tersenyum

Kali ini joy merasakan bahagia walaupun sebentar saja

Tak mereka sadari ternyata ada seseorang yang tengah memerhatikan mereka di sebrang sana

Seseorang itu membawa satu bucket bunga dan sedang memerhatikan zeze yang sedang memeluk joy saat ini

Tidak salah lagi

Itu

Kazey

Ya, kali ini kazey mendengarkan Apa yang di inginkan zeze untuk terakhir kalinya

Apa kazey datang sendirian?

Jawabannya adalah TIDAK

Saat tengah asik memerhatikan kedua orang yang ada dihadapannya ini Tiba Tiba ada tangan yang merangkulnya dari belakang tubuh kazey

"Liatin Apa hmm?" Tanya Tamara yang membuat kazey refleks mengalihkan pandangannya

"Bukan Apa Apa" elak kazey sambil menarik tangan Tamara

"udah lah lagian itu kan cuma masa lalu" ucap Tamara sambil melanglahkan kakinya

"Dia bukan masa lalu seperti kamu"ucap kazey sambil menatap Tamara sebentar lalu melanjutkan perkataannya

Does love exist (COMPLETED ✅)Where stories live. Discover now