BERBOHONG

1.8K 70 2
                                    

Zeze membuka matanya pelan, lalu ia mengarahkan pandangannya keseluruh Ruangan dan baru ia sadari bahwa ia sekarang masih ada di kamarnya , tapi kenapa sekaang ia berada diatas kasur

Zeze menoleh kearah pintu saat pintu terbuka terlihatlah seseorang yang baru masuk

"Tadi lo pingsan."ucap Rasya sambil membawa nampan yang berisikan makanan

Zeze yang melihat Rasya berjalan kearahnya langsung beranjak dari kasur tapi kemudian dicegah oleh Rasya

"Jangan pergi! Gue cuma Mau kasih makanan aja. Gak bakal macet macem"ucap Rasya yang membuat zeze menarik lagi kakinya

"Makasih"ucap zeze saat Rasya menyimpan ampun tersebut diatas nakas

"Santai aja" ucap Rasya tapi kemudian zeze menarik Baju Rasya

"Ada yang Mau gue tanyain"

"Apa?"

"Ini tentang gue dan tentang masa lalu gue" Rasya yang mendengar itu hanya bisa menarik nafasnya dalam dalam

"Gue gak tau Apa Apa tentang masa lalu lo"

"Bukannya lo tau?"

"Gue cuma bohong"gumam rasya dingin

"Gue mohon sya, gue gak mau terjebak dalam situasi seperti ini"ucap zeze airmatanya jatuh menelusuri pipinya

Gue mohon jangan nangis ze. Batin Rasya sambil terus menatap zeze

"Maaf" ucap rasya sambil menghempaskan tangan zeze dan berbalik menghampiri pintu

Zeze masih terus menangis sambil menundukan kepalanya

Kenapa harus terjebak dalam situasi seperti ini dan ia merutuki dirinya sendiri sambil terus menangis sesenggukan

-----

Rasya yang baru keluar dari kamar zeze merasa bersalah karena tidak bisa memberitahukan Apa Apa kepada zeze

"Bukan urusan gue untuk memberitahukan semuanya"lirih Rasya sambil terus berjalan menuruni anak tangga

Saat akan menuruni anak tanggal terakhir rasya melihat dari arah depan ada sebuah mobil masuk

Rasya menghentikkan langkahnya lalu tak lama kemudian seseorang masuk kedalam mansion

Tatapan rasya berubah menjadi dingin saat melihat Sosok tersebut masuk

Rasya berdehem lalu Sosok itu membalikan badannya

Tatapan tajamnya bertemu dengan tatapan dingin rasya

Tak ada sepatah kata yang keluar dari kedua orang yang sedang bertatap tatapan

"Akhirnya lo pulang juga" gumam rasya sambil menghampirinya

"Kenapa?" Tanya Raka saat melihat Rasya menghampirinya

"Gue cuma." Ucap rasya terhenti Tiba Tiba satu pukulan melayang kearah perut Raka

"Ini untuk lo yang udah ninggalin zeze" ucap rasya lalu satu pukulan lagi melayang di perut Raka

"Ini untuk lo yang menyakiti zeze"ucap Rasya yang lagi lagi tak Mau memghentikkan aksinya itu

"Dan ini-" satu pukulan gagal dilayangkan oleh rasya karena sesuatu yang cukup keras meneriaki namanya

"RASYAAAA CUKUP" Teriak bila yang kali ini terdengar jelas oleh rasya kemudian bila menghampiri rasya dan Raka

"Zey, are you oke?" Tanya bila sambil mencoba membantu raka

Does love exist (COMPLETED ✅)Where stories live. Discover now