Arc 12 : Tujuan

235 32 36
                                    

W Author POV W






Jraaasshh...!

Gundukan duri es menghujani bagian depan Marina, menutupi pergerakannya. Marina menghancurkan duri-duri es yang mencoba melukainya dengan kedua tangan keras berwarna hitam itu.

Marina melesat terbang ke depan seraya meninju tapi ditahan oleh cermin es yang tiba-tiba saja muncul. Marina terdorong ke depan(?) tanpa sadar dan hampir saja terpeleset karena medan dipenuhi oleh licinnya es. Marina menatap datar seorang perempuan bersurai biru yang mengenakan gaun putih menawan dengan begitu banyak aksesoris tambahan berupa emas, ada sayap yang terbuat dari es dibelakang punggungnya.

"Chresy--salah satu dari Delapan Tombak Kemenangan OMEGA.."

"Aku juga tahu itu!" potong Allyn kasar.

"Sebelum kita mulai.." jeda Shaker menatap Allyn serta Lette yang berada di kuda-kuda siap. "Allyn, ada yang ingin aku tanyakan kepadamu,"

"Pertanyaan? Untukku??"

"Katakan padaku. Bagaimana ekspresi Rolita sebelum dia mati?!"

Allyn berdecak?

"Mana kutahu. Kepalanya saja terpotong tapi dia tetap saja hidup.."

"..........."












































Jawaban yang salah.

"Begitu ya..?"

Drururur!!

Tekanan yang ada disekitar Shaker naik drastis.

"Ada apa, Yang Mulia? Anda kesal? Anda ingin balas dendam? Fufufu~~ternyata sang raja juga bisa egois.." cibir Allyn di akhir.

"Kau salah 'dalam' satu hal.."

"Hmm?"

"Aku datang sebagai Shaker--- Orang yang mencintai Rolita. Dan aku datang untuk balas dendam!!"

"Begitu.." Allyn menelan salivanya kasar dan susah.

"Lette, selama aku pergi pastikan Dicky dan Karoko tidak bertindak sesuka hati mereka.."

"K-kau mau kemana, Allyn?"

Allyn mengganti pakaiannya bak seorang butler. "Aku ingin pergi sebentar.."

Shaker merentangkan tangannya tinggi ke langit, lingkaran sihir raksasa menutupi tempat mereka. Seketika, Allyn dan Shaker menghilang dari tempat kejadian. Mereka berpindah ke dalam suatu bangunan tua, kosong dan sangat luas. Hanya mereka saja berduaan disana. Shaker mengeluarkan sesuatu dari balik mantel rajanya.

"Buku?"

"Untuk apa buku it--"

"--Buku Kosong!"

Allyn langsung terdiam membisu saat Shaker menyebutkan nama buku yang ada ditangannya.

"Ini adalah buku yang membunuh Cry. Kau tentu tahu kegunaan buku ini, bukan?" Allyn sekali lagi menelan salivanya susah.

"Buku ini dapat merubah ulang struktur, sistem dan hukum yang ada di dunia. Sayangnya... Hanya Author yang dapat menulis dibuka Ini."

"Heeeh~~jadi itu tujuanmu? Lalu, apa yang ingin kau tunjukkan kepadaku?"

"Taruhan. Jika kau menang walaupun itu SANGAT mustahil, kau berhak memiliki Buku Kosong.."

"Yang Terkuatlah yang berhak. Aku suka kalimat yang satu itu~~"

(SPW) - [2]Supernatural Powers : The Return of Author[END+Movie]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang