[1] Kapten Basket VS Cewek Bawel ✔

(5) Dibentak?

'Jika sejak awal mulai membentak,jangan mulai hubungan padanya,mungkin jika sudah ada status,akan lebih buruk dari itu'

Aku berjalan melewati koridor,memutar arah yang seharusnya melewati perpustakaan,jadi melewati lab bahasa,tau kenapa?biar ketemu kak Rumi dong

Aku melihat ada kak Doddy,kak Alfan,sama kak rezy,dan satu orang yang melawan arah,sehingga aku melihat wajahnya dengan jelas,ralat!DENGAN SANGAT JELAS

"Kak Rumi!!!!!!" teriakku histeris

"Kak rumi!!!" dia menoleh,aku berlari cepat menghampirinya

Dia menaikkan sebelah alisnya dan memasukkan kedua tangannya dimasing masing kantong celananya,ihh makin cool!!!

"Eh cantik,ngapain kesini?" tanya kak Alfan genit

"Eh kak Alfan jelek,aku Mau ketemu sama kak Rumi" ucapku jujur

"Cie Alfan jelek" ucap kak Doddy

"Namanya siapa dek?kakak lupa deh" tanya kak rezy

"Annisa kak,panggilnya Icha aja" ucapku

"Oh"

"Kak Rumi sini deh" ucapku sambil menggenggam tangannya

"Apa sih?" sinisnya

"Jangan galak galak,aku gak suka"

Dia diam

"Ikut sebentar" ucapku

Aku menggenggam dia dengan erat menuju depan kelas ku

"Ngapain kesini?" tanya kak rumi

"Aku mau bilang,kalo kakak nanti malem harus main kerumah aku" ucapku polos

"Eh gila ya lo?kenal juga enggak maen bawa anak orang aja" sahut kak Rumi seolah tak percaya

"Beneran,harus mau pokoknya" ucapku memaksa

"Bodo amat" ucapnya sambil meninggalkanku

"Ihh kak rumiii"ucapku sebal dan masuk ke kelas

Aku berdecak sebal dan membanting tasku,membuat Rere terkejut

" lu ngapa " tanya dia sambil membenarkan posisi duduknya

"Kak Rumi nyebelin,gue kan pengen ngobrol berdua sama dia" ucapku dengan emosi

"Wees santai masbro"
"Ntar kita ketemuin dia ya" ucap Rere menenangkan,aku mengangguk setuju dan mengambil buku ku

"Peka juga lu" ucap Rere sambil menyalin pr ku

---

Rumi POV

"Eits,balikin risol gue" ucap rezy pada Doddy

"Nggak mau" tolak Doddy membuat rezy berdecak sebal

"Mi..."

"Rumiii" panggil alfar manja

"Ih apa sih lu,jiji gua" ucapku pada alfar,dan alfar?mengerucutkan bibirnya,seperti cewek? Iya emang

"Ha-ha-ha" tawa meledak dari bibir Doddy dan rezy

"Au ah" ucap alfar mulai baper

"Hai kak rumi"

Aku mendongak melihat kearah sumber suara

"Icha?" gumamku pelan,nyaris berbisik

"Apa kakak gantuang"

Eh?dia denger? -batinku

"Eh kak Rumi,aku mau ngobrol" ucapnya

"Disini aja" ucapku

"Kak,aku suka sama kakak"

Dengan pernyataan Icha barusan sukses membuat mataku membulat sempurna! Gadis ini waras atau nggak sih?berani banget ngungkapin rasa,gak takut image nya jelek apa?

Itulah pertanyaan yang muncul di benak ku,walaupun aku kaget,wajahku tetap sama begitupun ekspresiku,datar!

"Jieeee rumi"
"Ukhuy lepas status kali ah"
"PJ ntar"

Itu suara yang dilontarkan secara bergantian dari Alfan,Doddy,dan Rezy

"Apa sih!" bentakku membuat mereka terkejut

"Lo!" jari telunjuk ku mengarah padanya

"Jauhin gua!" entah bagaimana kalimat itu terlontar begitu saja

Icha POV

Jleder

Berasa ada gluduk siang ini,sakit juga sih,dikit doang,ya gitu dah,kalian tau kan rasanya cinta tapi dibalas benci?sakit!!!

"Emh...." gumamku

"Gue ganggu ya?" tanyaku pada mereka

"Maaf" gumamku sambil menunduk dan berbalik,menggandeng tangan Rere

"Gue gak akan ganggu Lo lagi kak" ucapku pada kak Rumi

Aku berjalan meninggalkan mereka dengan menggandeng tangan Rere

"Cha..." lirih Rere

"Shut,udah gak usah lebay deh,gue aja gak sedih kan?" ucapku sambil menahan sesuatu di pelupuk mataku

"Cha..."

"Re..."

Tess...

"Chaa"

Rere merentangkan kedua tangannya, aku membalasnya dengan memeluknya,entah bagaimana caranya cewek yang ceria bisa lemah karena cinta monyet itu?eh jangan nangis dong!!!

"Udah cha, cowok percuma kalo ganteng tapi gak bisa ngertiin perasaan lu,percuma" ujar Rere

"Ke kelas yu,atau mau gue aja yang beliin Lo makan di kantin?"

"No,thanks"

"Yaudah ke kelas aja yuk" ajak Rere,aku mengangguk dan berjalan menuju kelas

°°°°

Bersambung....