💣Dua

221 10 9
                                    

Tarikh : 08 Februari 2020
Masa : 0000 malam
Tempat : Asrama Putera

Seperti yang dijanjikan, Precious ST aspura berkumpul di lobi asrama.

" Weyh. Aku dengan Ibey dah sediakan barang nih. " ujar Izzuddin.

Mereka membentangkan board OUIJA tersebut.

Semua membuat satu bulatan dilobi tersebut

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Semua membuat satu bulatan dilobi tersebut. Walaupun agak sempit, mereka tetap cuba untuk memastikan semua dapat bermain. #oneforall_allforone

" Eh.. Jap jap. Tutup lampu dulu. Pastu pasang lilin nihhh. " ujar Dzaffry.

Lampu ditutup. Lilin dipasang.

" Biar aku baca rules jap. " ujar Iqbal.

 " ujar Iqbal

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

" Ok. Kita start ek. " ujar Fahim.

PERMAINAN PUN BERMULA

" Ok. Semua pegang benda alah nih. " arah Firdaus.

Yang lain akur kecuali seorang.

" Kenapa, Adam? " tanya Irfan.

" Aku... Aku takut... " jawab Adam gagap.

" Lek lah, Dam. Dah siap nanti kita hantar la 'dia' balik. Relaks ok? " ujar Aliff cuba menenangkan Adam.

" Lepas tu kita banyakkan solat sunat taubat. Faham? " tegas Arif Akmal.

Semua mengangguk. Dengan tangan yang terketar ketar, Adam pun meletakkan tangannya diatas segi tiga (planchette) itu.

" Wahai roh yang berdekatan.
   Kemarilah engkau.
   Kemarilah engkau.
   Wahai roh yang berdekatan.
   Kemarilah engkau.
   Adakah engkau berada disini? "

Mereka menyeru.

Senyap...

Tiba tiba, ia bergerak.

" Janganlah main tolak tolak! " marah Hakimie.

" Tak tolak pun lah! " marah Daniel Jalil.

Ia bergerak lagi.

*Very Slow Update*1620 (Bunuh) -Insoft- (Precious ST)Where stories live. Discover now