We're In Love

4.1K 246 21
                                    


Jihoon sudah bangun, tapi woojin masih tertidur sambil memeluk jihoon. Jihoon berusaha untuk keluar dari pelukan woojin.

"kau mau kemana?" woojin yg ternyata sudah bangun daritadi tapi ia menutup matanya.

"hm?"

"disini saja"

"tanganmu akan sakit jika terus memelukku"

Woojin semakin memeluk erat jihoon dan mencium keningnya.

"ya! Aku mau mandi kita ada kelas hari ini"

"aku ingin bolos"

"jangan malas, bangkitlah atau.."

Sebelum jihoon menyelesaikan ucapannya, woojin malah mencium bibirnya.

"aku mencintaimu jihoon"

"pergi sana mandi"

-

Kelas berakhir, "woojin, daniel, ke ruang dance sebentar" – pak jjaeni

Daniel dan woojin pun berjalan menuju ruang dance tapi sebelum itu, woojin berjalan ke tempat jihoon.

"tunggulah aku, jangan kemana-mana" (cubit pipi jihoon)

Woojin pun langsung berjalan keluar kelas, jihoon menggerutu "mengapa dia terus mencubit pipiku"

-

Sudah setengah jam jihoon menunggu woojin, ia bosan lalu mengirim pesan ke woojin dan ia mengatakan bahwa ia berada di taman. Ia duduk sambil nonton variety show dihpnya. Lalu ada seseorang yg duduk disebelahnya.

"hi jihoon"

Jihoon pun berhenti menonton.

"oh hi guanlin. Mengapa kau masih di kampus?"

"aku baru saja mau pulang, dan aku melihat kau, jadi aku singgah sebentar"

"oh begitu.."

Mereka berdua berbincang-bincang sambil tertawa, lalu woojin yg datang dari arah belakang memanggil jihoon. "jihoon"

Jihoon dan guanlin membalikkan badan mereka "guanlin, aku duluan ya, sampai jumpa"

"oke, hati-hati"

"kau juga"

Jihoon melemparkan senyum ke guanlin, begitu juga dengan guanlin. Woojin pun lalu menggenggam tangan jihoon sambil berjalan kearah parkiran. Woojin pun cerita ke jihoon mengenai apa yg terjadi di ruang dance. Pak jjaeni memberitau ke anak dance bahwa mereka akan mengisi acara di busan selama lima hari.

"itu tadi siapa?"

"itu guanlin, temen daehwi"

"oh.. apa yg kalian bicarakan?"

"tidak ada"

"tidak ada? Mengapa kau tertawa seperti itu dengannya?"

"mengapa? Apa kau cemburu melihatku tertawa seperti itu dengannya?"

"tidak" (muka cemburu woojin terpampang diwajahnya)

"benarkah?"

"..."

"Kalau begitu aku akan menyuruhnya menemaniku setiap hari selama kau di busan"

"ya!" 

Just Two of Us • 2parkTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang