Waktu Perpisahan

334 4 0
                                    

Karya : NuriMiri02

Ini bukan Fajar yang berteman dengan Senja.
Atau Siang yang selalu bersama Malam.
Bukan pula Bumi yang berada jauh dengan sang Langit.
Dan juga, bukan Aku yang berpisah denganmu karena Waktu.

Ini hanyalah rangkaian aksara dengan lantunan kata,
Sebagai penenang rasa.
Dariku sang perangkai kata,
Nuri Latifah.

Waktu Perpisahan

Pertemuan ini didasari tanpa mengenal,
Dengan sapaan hangat layaknya mentari pagi,
Menyebut nama tanpa rasa sebal,
Menjadi dua sejoli yang sejati.

Dalam ruang yang sama kita bercanda,
Tertawa ria bahagia,
Mengenal segala rasa,
Dan, apa itu cinta?

Setahun pun sudah berlalu,
Bertemakan masa lalu.

Kita masih bersama,
Dalam tingkat yang sama dengan ruang yang berbeda.

Tahun terakhir segera di mulai,
Menyisakan rasa capai.
Tak dapat hati memungkiri,
Segala kegelisahan hati.

Waktu berputar sesuai rotasi,
Takut dan gelisah yang di alami,
Segala rintangan kita hadapi,
Saling meyakinkan sepenuh hati.

Malam pun berganti pagi,
Hasil perjuangan akan terlihat setelah ini,
Bangga? Adalah hal yang pasti,
Waktu seolah menjawab semua ini.

Tanpa sadar sesuatu yang menghadang di depan telah di lupakan,
Ini bukan sebuah penyesalan,
Tapi, sebuah perpisahan,
Bagai akhir yang menyakitkan.

Detik terakhir sudah berjalan,
Air mata tak terelakkan,
Tangis haru mendominasi keadaan,
Mengingatkan segala hal berbau kenangan.

Hanya harapan yang ku ucapkan,
"Jangan lupakan kebersamaan kita sekalipun dalam waktu perpisahan."

Waktu bukan pembatas untuk saling mengenal,
Tiga tahun cukup untuk di kenal,

Putih abu-abu akan hampa tanpamu,
Akan kelabu jika tanpaku,

Dan...

Kita adalah sejoli,
Teman sejati hingga akhir hayat nanti.

•••

Kumpulan Puisi 1Where stories live. Discover now