9. Jujur?

6.5K 717 38
                                    

Segaris senyumnya yang temaram, kini mati karena sikap dinginnya. - Lisa.

Karena sikap dinginku lah yang membantuku untuk terus bersamamu. - Jungkook.

-Mine-

Apa gue harus jujur sama dia?
Ah, nggak. bukan sekarang waktunya.

Lelaki berambut kecoklatan itu terus melambaikan tangannya di depan wajah gadis SMA itu. Tak ada respon apapun kecuali gadis itu terus melamun seperti sedang memikirkan sesuatu.

"Lis?" lambaian tangan yang ke sekian kalinya berhasil membangunkan lamunan gadis itu.

"Eh, maaf. Gimana tadi?"

Taehyung menautkan kedua alisnya,
"Sekarang jawab, itu darah apa? Lo sebenernya sakit apa?"

Seketika sebuah senyuman manis menyembul di bibirnya, "Nggak sakit apa-apa kok. Itu cuma mimisan aja, biasa kalo lagi kecapekan emang gitu."

"Beneran? Gue nggak mau lo nyembunyiin apapun dari gue. Kalau pun itu hal yang sangat mengejutkan, gue siap denger dan bantuin lo."

"Apaan sih, kenapa jadi melow gini. Udah yuk ke kelas lagi," gadis itu turun dari kasur dan beranjak pergi meninggalkan UKS.

Kaki jenjangnya terus menelusuri koridor sekolahnya. Nampak beberapa siswa tengah bercanda ria di depan kelas masing-masing. Gadis itu terus berjalan dengan tenang melewati kelas demi kelas.

Kejadian yang dialaminya hari ini tidak membuatnya takut dan bersembunyi, bahkan ketika berjalan ia dipertemukan dengan si dalang dari semua ulah yang didapatnya hari ini. ALLYSIA.

Gadis yang memiliki rambut sepinggang dan bertubuh ramping itu terus mendekat ke arah Lisa dengan melontarkan senyuman evil yang telah ditangkap oleh Lisa.

Mencoba mengatur nafasnya dan terlihat biasa saja saat berpapasan dengan Allysia adalah hal yang saat ini Lisa coba lakukan. Terlihat dari kejauhan gadis bernama Allysia itu sedang membawa jus di tangannya, mereka muncul dari arah kantin atau lebih tepatnya arah yang berlawanan dengan arah Lisa.

Saat mata mereka bertemu untuk beberapa saat, Allysia menghadang jalan Lisa dan tersenyum sinis ke arahnya. Sepertinya Allysia akan mengerjai gadis itu lagi.

"Kebetulan banget ketemu disini. Gimana tadi tikusnya? Bagus kan? Kalau mau, gue akan kasih tikus yang banyak setiap hari khusus buat lo. Kurang baik gimana gue sama lo?" Gadis berpostur tubuh sempurna itu menatap Lisa yang terus menundukkan kepala.

"Woy diajak ngomong tuh di liat in orangnya! Nggak sopan banget sih lo!" Gladys mendorong kasar tubuh Lisa sampai badannya sedikit terhuyung ke belakang.

"Dasar cewek gatel! Nggak punya malu ya lo! Kemaren Jungkook tadi Taehyung, mau lo apa sih hah!" Natalie meraih rambut coklat milik Lisa lalu menariknya ke belakang dengan kasar.

"Aw! Sakit kak," Gadis sang pemilik rambut merasakan sakit akibat tarikan di rambutnya.

"Sakit? Nih, biar nggak sakit." Allysia menuangkan jus orange-nya ke tubuh Lisa dan berhasil membuat sekujur tubuh gadis itu basah seketika.

"Seger kan? Mau lagi nggak? Nih, biar lebih seger." Natalie mengguyur lagi tubuh Lisa dengan jus mangga miliknya. Diperlakukan seperti itu pun gadis itu hanya terdiam tak mau membalas.

Mine ✔️Donde viven las historias. Descúbrelo ahora