12

1.1K 46 7
                                    

Ruang rawat itu amat diam. Hanya terdengar suara dengkuran kecil yang berasal dari harley dan suara gesekan kertas dari buku yang dibaca lesley.

Tok Tok Tok
Terdengar suara ketukan dari pintu ruangan itu.

"masuklah" kata lesley yang masi asik dengan bukunya.
Pintu itupun terbuka dan...
"HAI LESLEY!!!" teriak seorang cewek berambut pirang yang di ikat dua itu.
"ssstttt...jangan teriak teriak, ini rumah sakit tau" kesal freya sambil memegangi kupingnya yang tidak tahan dengan teriakan layla.
"ada apa kalian ke sini??" tanya lesley.
"ah.....kami hanya ingin menjenguk mu" kata odette sambil menaruh buah buahan yang mereka bawa di atas meja.
"oh....terima kasi" senyum lesley.
"omong omong gusion mana kok kamu dan harley aja yang ada di sini??" tanya kagura sambil melihat lihat isi ruang rawat itu.
"oh....tadi dia bilang mau beli minum di luar" kata lesley sambil kembali asik dengan bukunya. Mereka hanya ber 'oh' ria.
"oh iya, kamu kapan keluar dari sumah sakit? Kami rindu sama kau tau!" miya mulai berbicara.
"hahaha....aku juga rindu kalian, sepertinya aku akan pulang besok"kata lesley sambil tersenyum manis kepada sahabat sahabatnya itu. 
"yey..." bahagia layla ketika mendengarkan perkataan lesley.
Mereka hanya terkekeh melihat kelakuan layla.
"kalau begitu kami pulang dulu ya. Kami enggak menggangu istirahat mu kan?" tanya miya.
"ia nih, habisnya aku udah di tunggu sama bebep lanceku di taman"sambung odette.
"yaelah apa daya kami yang jomblo ini!" jawab miya.
"lah?? Bukannya kamu udah sama alucrd??" tanya odette.
"e...enggak kok" kata miya sambil membuang mukanya yang mulai memerah itu.
"hahaha..." tawa lesley.
"aku senang kok kalau kalian ada di sini" sambung lesley diiringing tawa kecilnya.
"kalau begitu kami pamit ya" kata freya sambil tersenyum manis pada lesley.
"ok,  bye!! " kata lesley.
"bye... " jawab mereka serentak.

Lesley pun menaruh bukunya di atas meja, dan ia mulai memandangi langit yang begitu damai dari luar jendela yang ada di sampingnya.

"Lesley...." sebuah kata terlontar dari mulut seorang cowok yang ia tunggu tunggu dan membuat lamunan lesley terpecah.
"oh gusion, kamu kok lama banget sih?!" tanya lesley.
"hahaha...maaf" tawa gusion.

Gudion pun berjalan ke hadapan lesley dan memegang perban yang melekat pada sekujur kepala dan wajah lesley.

"apa yang kau lakukan??" tanya lesley bingung.
"tenang saja" kata gusion sambil membuka perban itu.
Ya, memang luka yang ada dikepa lesley cepat sembuh karena sudah di obati estes.

Setelah membuka perban itu gusion pun mulai menatap lesley. Dan lesley pun ikut menatap gusion. Wajah mereka pun sangat dekat sampai bisa merasakan nafas mereka dan....

Cup
Gusion langsung mencium bibir lesley yang manis itu. Dan lesley pun memperdalam ciuman itu.
Mereka pun menyudahi ciuman itu. Muka lesley pun mulai memerah. Gusion hanya terkekeh melihat muka lesley yang memerah itu.

"lesley..."kata gusion.
"ya, ada apa??" kata lesley sambil melihat ke arah gusion.
"aku hanya ingin bertanya jawaban pertanyaan yang sudah pernah ku tanyakan padamu"
"pertanyaan??" kata lesley pura pura tidak tau.
"ya, apa kau mau menjadi pacarku?" kata gusion sambil mengeluarkan setangkai bunga mawar yang dihiasi dengan pita ping entah dari mana.
"tentu saja" kata lesley sambil tersenyum manis dengan dihiasi rona merah di pipiny yang halus itu.
Gusion langsung memeluk lesley.
"terima kasi lesley sudah menerima cintaku" kata gusion sembari memeluk lesley.
"tidak gusion, seharusnya aku yang berterima kasi karena kau selalu ada untuk ku" kata lesley sambil membalas pelukan hangat gusion.

Hoooaamm...
Terdengar suara harley  yang mulai terbangun dari tidurnya sambil menguap. Gusion dan lesley langsung menyudahi pelukan itu dan melihat ke arah harley yang sedang mengucek ucek kedua matanya. Mereka hanya tertawa melihat harley.

"ada apa? Mengapa kalian menertawai aku??" tanya harley kebingungan.
"hahaha...bukan apa apa kok"  ucap lesley sambil tertawa.
"hmm 😑😑"

Bersambung....

"Terima kasi sudah membaca ^^"

Gusion and Lesley love story in THE LAND of DAWN💕Where stories live. Discover now