21

1K 35 5
                                    

Keheningan pun tercipta di dalam mobil itu. Lesley masi saja diam dengan mata yang di tutup dengan kain hitam yang diberikan gusion.
Sampai lesley pun melai memecah keheningan.

"hmm.....gusion" sahut lesley.
"ya, ada apa?" tanya gusion masi fokus dengan jalannan di depan.
"kita mau kemana sih?"
"hahaha, tenang saja. Aku akan membawamu ketempat yang pasti kau suka" jawab gusion sambil tersenyum kecil.
"kasi tau dong!"lesley mulai ngambek.
"ia, ia. Nanti kau juga tau sendiri kok kalau kita udah sampai" kata gusion sambil sedikit melirik lesley yang sedang ngambek.

"manis" ujarnya dalam hati. 
Biarpun mata lesley tertutup, tapi ekspresi muka lesley masi terlihat jelas oleh gusion.

Setelah perjalanan yang amat cukup lama menurut lesley, akhirnya mereka pun sampai di tempat tujuan.

Gusion pun keluar dari pintu mobilnya, dan segerah membukakan pintu lesley. Gusion pun menggenggam tangan lesley. Gusion pun mendudukkan lesley di sebuah kursi dan gusion pun membuka kain hitam yang menutup mata lesley.
Alangkah terkejutnya lesley ketika melihat pemandangan yang dilihatnya.

"WHAT??!!"
"ki....kita......di....di....pantai?!" seru lesley.
"hahaha, ia kita ada di pantai. Kau suka" kata gusion sambil beranjak ke tempat duduknya yang berada di hadapan lesley. 

" ten

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

" ten......tentu saja aku suka" jawab lesley gugup.
"jadi maksudnya ini kencan?"
"ya, begitulah"

Gusion pun menepuk tangannya dua kali. Dan seketika datanglah koki serta pelayan pelayan yang membawa makanan makanan lezat ke atas meja.
Lesley hanya melongok melihat banyaknya makanan makanan lezat yang memenuhi meja itu.
Gusion hanya terkekeh melihat lesley.

Setelah mengantarkan makanan itu,  koki dan pelayan pelayan itu pun pergi meninggalkan mereka berdua.

"bu....bukannya i....ini berlebihan?" tanya lesley gugup.
"sudahlah, tak usah dipikirkan. Ayo makan" kata gusion sambil mulai memotong steak yang ada di depannya.
Lesley pun menikmati makannan yang ada di depanya juga.

"ini" seru gusion bertujuan menyuapkan steak yang tadi dia potong.
Muka lesley mulai memerah ketika gusion menyodorkan steak kepadanya.  Lesley pun menerima steak itu.

"heum...enak banget" seru lesley senang.
Gusion hanya tersenyum melihat bidadarinya sangat menikmati makanan itu.

Lesley juga menyuapkan makanan ke mulut gusion juga. Mereka juga saling tertawa satu sama lain. Sungguh pemanangan yang amat romantis.
*apa daya para jomblo ini:'(

Skip
Sungguh makan malam yang menyenangkan. Dan para pelayan datang untuk mengankut semua perlengkapan makan yang mereka pakai.

Lesley hanya termenung melihat keindahan pantai itu, itu membuatnya sangat tenang dan nyaman di sana.

"les... "
"ya ada apa?" tanya lesley tanpa menatap gusion. Ia masi asik dengan keindahan pantai itu.
"les, aku ingin memberikan ini"
Seketika renungan lesley ter pecah, ia melihat sebuah kotak kecil berwarna merah ada di depannya.  Gusion pun membuka kotak itu. Dan isinya adalah.....

































Sebuah kalung dengan kunci kecil yang amat imut bagi lesley. Dan juga ada gelang dengan lubang kunci keci di tempat membuka gelang itu.

"astaga

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


"astaga......imut banget" ucap lesley sambil memperhatikan dengan mata yang berbinar binar melihat kedua benda itu.
"kamu maukan menerimanya?" tanya gusion dengan penuh harapan.
"maaf gus, aku enggak bisa"
"kenapa?" tanya gusion dengan perasaan kecewa.
"aku enggak bisa menerimanya lagi. Aku tau kau sangat baik. Tapi semua ini sangat mahal. Kau memberiku dress indah begini. Dan kau membawaku ke tempat yang indah begini. Aku tidak mau membe-"kata kata lesley terpotong ketika gusion berada di depanya dan menciumnya.  Lesley amat terkejut dengan itu.

Setelah ciuman itu berakhir, gusion pun memegang kedua pundak lesley.

"dengar les, kau itu tidak membebani ku. Itu semua karena aku sangat mencintaimu. Aku baik padamu karena aku sangat menyayangimu les.  Jadi jangan pernah berpikir yang aneh aneh  seperti itu tadi" jawab gusion.

Lesley langsung memeluk pria di depanya itu dengan sedikit air mata yang membasahi pipi manisnya itu. Gusion pun mengelus rambut merah maron itu.

"jadi maukah kau menerimanya?" tanya gusion lagi.
"baiklah aku mau"

Kemudian lesley pun memasangkan gelag itu ke tangan gusion. Sedangkan gusion memasangkan kalung itu ke leher lesley.

Dan ya, mereka melanjutkan kemesraan mereka lagi.

Skip
Akhirnya mereka pun berangkat pulang.
Lesley hanya terdiam sambil melihat pemandangan di luar jendela.  Sedangkan gusion fokus pada jalannan di depan.  Senyap, itulah suasana yang ada di mobil itu.

Setelah sampainya di rumah lesley, gusion pun berpamitan dengan lesley.
"terima kasi gus. Aku sangat senang dengan hari ini"
"ia, aku juga senang kok. Kalau gitu aku pulang ya. Selamat malam"
"selamat malam"

Setelah lesley masuk alangkah terkejutnya diadengan seasana rumahnya. Yap, rumah lesley berantakan bukan main.

"HARLEY!!!!" teriak lesley sampai membangunkan harley tidur di sofa panjang dengan bungkus berondong jagung yang dia peluk peluk. Dan juga sampai kedengeran sampai kerumah gusion yang beda empat gang dari rumahnya.

Di rumah gusion
Setelah memarkirkan mobilnya, ia langsung masuk ke rumahnya. Tiba tiba saja ia mendengar suara teriakan seorang.

"hmm?? Sepertinya tadi itu teriakan lesley. Entahlah, mungkin hanya firasatku saja"

Gusion pun beranjak ke tempat tidurnya. Dan tidur dengan pulas.

Bersambung.....

Hahaha gaje amat ini cerita😅.
Dan bagaimanakah nasib harley??

Author juga enggak tau:v
Simak aja ceritanya terus ya ^^

"Terima kasi sudah membaca"

Gusion and Lesley love story in THE LAND of DAWN💕Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang