Chapter 5 : Tahun 1974 - 1976

1.3K 209 5
                                    

Wonwoo mengenakan gaun tidur paling tipis kemudian merangkak di atas tubuh Mingyu yang bersiap untuk tidur.

Wonwoo mencium pipi Mingyu.

"Cepat tidur, Wonwoo." Peringat Mingyu.

"Tapi aku tidak mau langsung tidur, alpha." Balas Wonwoo.

"Kau itu banyak maunya ya." Ujar Mingyu gemas.

Wonwoo terdiam.

"Sini, cium."

Jadi Wonwoo mendekat lagi untuk kemudian mencium bibir Mingyu. Dia naik ke pangkuannya sambil tetap berciuman. Begitu tangan Mingyu mulai meraba tubuhnya, Wonwoo menjauh dan melepas pakaian tidurnya. "Aku ingin berterimakasih."

"Aku tidak terima tanda terimakasih dalam bentuk bercinta." Kata Mingyu. Dia mengelus pinggang Wonwoo yang kini telanjang--hikmat pada guratan yang terbentuk di sana.

Wonwoo lagi-lagi terdiam, "Jadi aku harus apa?"

"Cari tahu sendiri." Kata Mingyu.

Wonwoo terlihat berpikir keras di atas pangkuannya, persis seperti bocah. Mingyu mengacak rambut Wonwoo dan menyugarnya ke belakang, seperti memperlakukan anak kecil. "Jangan terlalu dipikirkan, atau kau mau berhenti sekarang?"

"Mau lanjut!" Seru Wonwoo cepat.

"Lakukan sesukamu kalau begitu." Kata Mingyu.

Itu lampu hijau yang dia berikan, Wonwoo mencium Mingyu lalu melakukan banyak hal untuk memujanya. Mingyu tinggal berbaring santai saja dan menikmati.

"Kali ini aku tidak mau ada pembatas di antara kita." Kata Wonwoo, "Aku mau alpha menyelesaikannya di dalam."

"Oh, kau mau tambah anak?"

"Mau, Woonam dan Woojin juga sudah masuk SD."

"Mau berapa?"

"Mau lima." Wonwoo tersenyum.

"Yakin tidak terlalu banyak?"

"Yakin." Wonwoo tersenyum makin lebar. Senyumnya masih seperti anak kecil, tidak berubah walaupun dalam diri Wonwoo banyak yang berubah--atau harusnya disebut menjadi lebih dewasa.

Setelah punya si kembar, secara perlahan kepribadian Wonwoo ikut berubah. Ia lebih seperti seorang ibu yang anggun. Mingyu merasa Wonwoo makin mirip saja dengan ibu mertuanya--ibunya Wonwoo.

Cara Mingyu menangani Wonwoo juga agak berubah karena medan yang akan Mingyu masuki sudah tidak seperti dulu lagi sejak kelahiran si kembar.

Awalnya Mingyu mengira hal-hal akan kembali jadi seperti semula setelah anak-anak agak besar dan selesai menyusu--rupanya tidak ada yang berubah atau Mingyu saja yang terlalu menganggap segala sesuatu musti dipersiapkan. Mingyu juga harus pintar-pintar mencari cara baru untuk menyenangkan Wonwoo. Untungnya Wonwoo sangat menyukai anak-anak dan menyukai perubahan dalam diri Mingyu yang disebabkan oleh anak-anak mereka juga.

"Aku merasa sudah menjadi omega yang baik, yang bisa menyelesaikan tugas-tugasnya." Begitu katanya.

Sambil menikmati Wonwoo, Mingyu bisa merasakan bagian dari kulit Wonwoo yang memiliki gurat peregangan; contohnya adalah bagian di belakang ketiak, di daerah perut dan sedikit di dada, di pinggul dan di betisnya.

Bagian-bagian itu memiliki tekstur yang khas dan Mingyu senang merasakannya. Dan untungnya Wonwoo adalah omega dengan rasa percaya diri yang tinggi--seringnya. Tetapi dia bisa tiba tiba menjadi tidak percaya diri, tidak terprediksi--jadi dia senang ketika tahu bahwa Mingyu tidak keberatan, bahkan terlihat senang dengan badan Wonwoo yang sekarang.

Pegawai Pemerintah [Meanie]; Remake!Opowieści tętniące życiem. Odkryj je teraz