11 "rencana Licik"

8.2K 438 93
                                    

Benar saja sekarang ada keluarga taehyung di kediaman jira, yang sedang makan makan dengan keluarga nya

"Ra, kau sudah pulang?'tanya nyonya min sambil menghampiri jira yang sudah pulang

"Sinih sayang kita makan dulu"ucap tuan min, memang terdengar seperti perintah yang tak boleh di bantah

"Makan dulu ya sayang, baru kau istirahat"ucap nyonya min berusaha memberi pengertian

Jira sebenarnya lelah sungguh, yang iya mau hanya istirahat, tapi karena ini perintah langsung dari papah nya mau tidak mau enak tidak enak suka tidak suka harus di lakukan,

"Gimana jira pas di hutan taehyung, dia tidak merepotkan mu kan?"tanya nyonya min sambil melihat ke arah taehyung

"Dia tidak merepotkan ku imo" Tapi dia mematahkan hatiku lanjut taehyung dalam batin nya

Jira melihatnya lagi lagi tatapan mata itu tidak bisa jira bohongi, iya tak bisa dengan taehyung iya tak mau merasakan sakit saat taehyung bersama wanita lain

"Oiya aku sudah membali apartement untuk mereka berdua" ucap nyonya kim

Jira dan taehyung sama sama mabulatkan matanya tunggu, apa maksut dari nyonya kim yang mengatakan membalikan apartement baru

"Mah?"tanya jira untuk meminta klasifikasi

"Jadi ginih sayang, papah sama samchon sudah membuat kesepakatan dulu saat kita masih di bangku sekolah, kita akan menjodohkan kalau anak kita sepasang,"ucap papahnya jira mengangkat bicara saat jira bertanya pada mamahnya

Jira menatap taehyung lelaki itu hanya memainkan ponsel nya, apa taehyung marah karna ucapan jira pas di hutan, sehingga iya menganggap kalau ini adalah bukan sesuatu yang serius?

"Bagaimana dengan mu taehyung kau mau kan?"tanya tuan min sambil memandang taehyung

Taehyung yang tadinya memainkan ponsel nya sekarang menatap ke arah tuan nin dengan tatapan datar dan juga dingin,

dia memang marah dengan jira, dia kecewa kenapa jira begitu mudahnya iya meragukan cinta nya, jika iya menerima ini iya akan menjadi lelaki yang tak punya harga diri di depan jira, sudah jelas jelas jira selalu menolaknya secara mentah mentah masa iya taehyung mau bertahan, tapi jika dia menolak apakah taehyung bisa pindah hati ke lain hati selain jira?

"Maaf samchon, sepertinya aku ti--"ucapan taehyung terhenti saat matanya bertemu dengan mata jira, gadis itu menggeleng tanda agar taehyung setuju,

"Kau kenapa taehyung?"tanya tuan min lagi

"Sepertinya aku dan juga taehyung butuh bicara untuk masalah tinggal bersama di apartement " ucap jira pada papahnya

"Baik jika kalian mau bicara " ucap tuan kim menetujui ucapan jira

Jira langsung berdiri dari tempat Duduk nya dan menarik lengan taehyung untuk berdiri dan mengikutinya, setidaknya mereka perlu bicara sebelum mengambil keputusan

# KOLAM RENANG

sudah sekitar 10 menit jira dan taehyung ada di sinih tapi belum juga ada yang membuka suara,

"Jika kau tidak mau bicara aku lebih baik pergi"ucap taehyung mengeluarkan suara yang memang seharusnya sedari tadi iya keluarkan

"Maafkan aku"ucap jira saat taheng ingin melewati nya, gadis itu perlahan membalikan badan nya dan berhadapan dengan taehyung,

"Maaf atas perkataan ku di hutan,"lanjut jira sambil memandang mata taehyung

"Kau egois ra, kau mengambil kesempatan sesuka hatimu, kau sama sekali tidak memperdulikan bagaimana perasaan ku apa kau--"

di jodohin musuh❌kthWhere stories live. Discover now