Part 30 Love From Mother

222 38 8
                                    

Hai aku lanjut makasih sama yang sabar nunggu cerita ini, dari sini aku mau kasih tahu kalau ceritanya akan masuk babak baru dari part ini. Harus aku tekankan karena aku hanyalah penulis amatiran aku ga mencari tahu lebih banyak tentang setting tempat di ceritaku aku lebih ke cerita dan karakter si tokoh jadi kalau misalnya kalian menginginkan penjelasan tempat maaf aku bukan ahlinya.

Masih ada typo

Happy reading

***

Sejak melangkah pergi dari ruang rawat Kyuhyun dan mengikuti ayahnya, Hyunmie tahu aura dingin sang ayah menguar kuat membuat Hyunmie mengepalkan tangan erat-erat, ayahnya pasti akan mengamuk lagi dan bisa jadi semakin parah mengingat orang yang ingin sekali ayahnya bunuh ternyata kekasih putri kesayangannya dan Hyunmie akan di salahkan karena membiarkan pria lemah mendekati putri kesayangannya.

Dan tebakan Hyunmie memang benar belum sampai masuk kedalam ruangan ibunya, Tuan Park menampar Hyunmie cukup keras hingga Hyunmie terduduk, sudut bibirnya bahkan mungkin robek karena darah segar keluar dari sudut bibir Hyunmie, walaupun telinganya berdenging alat bantu pendengaran masih menolong Hyunmie mendengar makian ayahnya.

"Kau memang tidak becus bagaimana bisa kau membiarkan pria lemah mendekati adikmu, kau bahkan memberikan perawatan untuk namja itu di sini." Hyunmie menatap ayahnya bingung yang tersenyum mengejek.

"Kenapa kau bingung? Aku bisa menebaknya, kau tidak mungkin membuat satu dokterpun beralih pada ibumu jika namja ini bukan orang penting dia tidak mungkin menjadi prioritas penerima cangkok di sini setelah ibumu." Hyunmie menunduk lalu berusaha berdiri sambil menghapus darah di sudut bibirnya lalu menatap ayahnya dingin.

"Hanya itu yang bisa aku lakukan untuk Eunna sekarang, melindungi pria yang ia cintai setidaknya Eunna tidak akan mendapatkan serangan seperti eomma." Tuan Park mendengus tidak percaya.

"Kau pikir aku percaya? Kau jelas melakukannya untuk dirimu sendiri." Hyunmie tertegun kali ini rahangnya menggeretak membuat Tuan Park tersenyum licik.

"Aku mengenalmu dengan baik, jangan lupa siapa yang mendidikmu sejak kau bisa berjalan nak." Hyunmie mengigit bibir dalamnya, berusaha menahan setiap emosi yang bermunculan.

"Ternyata negara ini membuatmu menjadi lembek." Hyunmie tetap mempertahankan ekspresi dinginya walaupun perasaanya mulai panik, ayahnya akan semakin termotivasi membunuh Kyuhyun.

Untungnya Dokter Oh yang memantau Nyonya Park langsung keluar ruangan dan memberi hormat pada Tuan Park.

"Ketua, Nyonya besar sadar beliau mencari nona kecil dan anda." Berita bahagia itu langsung merubah mood Tuan Park yang langsung masuk dan sebelumnya meminta Jongkook untuk memberitahu Eunna untuk datang, sementara Hyunmie hanya terpana walaupun lega ada perasaan sakit yang tidak bisa Hyunmie gambarkan ketika ibunya itu tidak ingin menemuinya. Seolah mengerti perasaan Hyunmie yang diam mematung, Dokter Oh mendekat lalu memberi hormat pada Hyunmie.

"Nona tenanglah, yang keluar adalah nona Hyunji." Hyunmie tersenyum miris justru karena yang keluar ibunya sendirilah yang membuat rasanya semakin sakit.

"Bersabarlah, hanya dua orang yang bisa masuk untuk sekarang setelah tuan dan nona kecil masuk nona besar bisa masuk berikutnya." Dokter Oh tidak bisa menggambarkan betapa ia kasihan pada gadis remaja di hadapannya ini yang hanya bisa menggelengkan kepalanya pelan.

"Tidak... tidak usah... jika eomma tidak mau menemuiku tidak apa." Hyunmie akhirnya duduk dan tidak berapa lama Eunna datang bersama JongKook lalu berdiri di hadapan Hyunmie.

"Kenapa Eonni tidak masuk?" Hyunmie langsung merapatkan kembali topinya lalu berdiri sambil menggengam tangan Eunna.

"Hanya dua orang yang bisa masuk, kebetulan eomma ingin menemuimu dulu bersama ayah." Baru saja Eunna mau berbicara Hyunmie langsung menggeleng kecil.

My Monster, My Sweet girl (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang