2.11; Accident

10.1K 1.2K 121
                                    

nb: ini mungkin akan sedikit 'dewasa' tapi demi kenyamanan bersama yang dibawah 17 tahun. harap pegangan.

***

"jeka!!!"

pemuda yang berada dikamarnya itu tersentak, lebih tepatnya terkejut karna suara yang memanggil namanya itu menggelegar.

jeka sama sekali nggak bergerak, lebih tepatnya pemuda yang berwajah lebam akibat kejadian tempo hari itu malas untuk menatap siapa yang datang.

siapa lagi kalau bukan deka. si pembiang onar yang menyebabkan wajahnya luka.

belum sempat jeka mengunci kamarnya, pintu kamarnya sudah lebih dulu dibuka oleh deka, diikuti dengan 4 anak ayam lainnya di belakangnya.


"ngapain?" tanya jeka datar banget.

deka berdehem pelan, "ngajak nongkrong lah. menurut lo?" balasnya sok keras, padahal udah was was. masalahnya, pemuda itu belum minta maaf sama jeka.


anyway, pusing juga ya, dari kemarin pada minta maaf padahal lebaran masih lama.



"gue nggak ikutan." balas jeka langsung.

june langsung nyikut jaehyun. jaehyun berdehem pelan, "ikut ayo jek,"

"mau kemanasih, emangnya?" tanya jeka.

mingyu bersiul pelan, menarik kartu dari saku jaketnya.

"anjing. gue nggak ikutan!" umpat jaehyun langsung. jaehyun itu udah curiga, mereka bertiga tiba-tiba jemput jaehyun yang alibinya ngajak nongkrong.

jeka menjilat bibir bawahnya kasar, "gue ikut."

june menganga, kemudian menampilkan smirk andalannya, "jeon jungkook. akhirnya lo dewasa juga!"

"lo ikutan lah jae. ini biar jeka kalau mabok ada temennya." sela deka.

jeka noleh ke deka, menyipitkan matanya tajam. deka langsung buru-buru duduk disamping jeka, memeluk lengan pemuda itu dan berbicara menggunakan nada menjijikan,

"kook~~ maafin kyeom yaaaa~~ khilaf~~"

keempat pemuda itu langsung berdesis geli.

"iya gue juga dek."

"nah gitu dong. yaudah lo ganti baju dah sana." ucap mingyu yang antusias ini masalahnya jarang banget jeka mau di ajakin ke klub malam.

"lo ikut nggak jae?"

jaehyun menggeleng, "sorry gue nggak bisa. bokap gue dirumah kalau gue mabok yang ada mampus gue."

mereka bertiga mengangguk paham. jeka yang lagi memakai kaosnya, langsung menoleh pada jaehyun.

"gue minta tolong, entar kalau mami gue nyariin. bilang  aja gue mainan warnet sama lo."

jaehyun menarik jempolnya, "siap."




***

"nih minum. ini tingkat akoholnya rendah." kata mingyu keras. maklum bising.

"gue mau yang sama kayak lo bertiga." balas jeka.

deka melotot, "eh jangan gila lo. entar mabok lo nggak bisa balik kerumah."

pemuda itu berdecak, "siapa juga yang peduli sama gue dek. punya orangtua berasa nggak punya."

ketiganya menatap satu sama lain, mereka udah tau masalah orangtua jeka yang   akan berpisah dari orangtua masing-masing.

"tapi--"

Ice Cream Cake.一1997line✔Where stories live. Discover now