Psycho girl

PG 16

Jeslyn merebahkan tubuhnya di kasur king sizenya. Ia menghirup napas sedalam mungkin lalu menghembuskannya dengan perlahan.

"Kenapa hidup gue gini banget." gumam Jeslyn

Jeslyn bukan tipe orang yang suka mengeluh. Tapi untuk kali ini, ia benar benar lelah.

Jeslyn mengambil sebuah buku seperti buku diary. Ia duduk lalu menulis sesuatu.

Jika ada sebuah bola pengabul permintaan
Aku akan meminta satu permintaan berharga
Aku ingin,
Keluarga yang utuh
Ya, hanya itu.
Karena dengan itu
Aku tidak merasa sendiri
Ketahuilah,
Selama ini hari hariku dipenuhi dengan kesendirian
Sejak Dia pergi.

Jeslyn menutup buku diarynya lalu menyimpannya.

Jeslyn mengambil ponselnya lalu membuka aplikasi whatsapp. Ia berniat menghubungi seseorang untuk menjelaskan sesuatu.

Jeslyn
W mohon l jgn slh phm. Dia cm tmn w.

"Nggak nggak, ini terlalu berlebihan." Jeslyn menghapus pesan itu

Jeslyn
Dia cm tmn w

Send.

Jeslyn pun mengirim pesan tersebut.

Tak lama kemudian muncul notifikasi dari ponselnya. Ia pun segera membuka dan ternyata itu bukan dari Calvin, melainkan dari nomor asing.

"Ck siapa sih ini. Palingan juga cowok modus."

0892236*****
Srry gnggu, tp ad hl yg mau gw omgin

Jeslyn
L sp

0862236*****
Ken

"Hah? Ken siapa ni? Ken temen sekolah gue atau bukan ya." gumam Jeslyn

Jeslyn
Gknl

0862236*****
tmn sklh lo

"Ternyata bener Ken temen sekolah gue. Kok dia bisa tau nomor gue?"

Jeslyn
Srry tp w g d Indo

0892236*****
Gw tau. Lo di LA kn. Gw jg lg di LA.

Jeslyn
L ngntt w y

0892236*****
Intny gw mau ktm lo krn ad hl pntng yg mau gw omngin.

Jeslyn
W mls klr

0892236*****
Ydh lo tnjkn almt lo tnggl. Nnt gw yg ksn

Jeslyn pun memberikan alamat mansionnya kepada Kenneth.

Jeslyn melihat ada notifikasi dari Calvin, ia pun segera membukanya.

Calvin
Lo ga perlu jelasin ke gw. Lagian jg gw bkn sp² lo

"Bener kata Calvin. Buat apa gue jelasin ke dia." ucap Jeslyn

Tok tok tok

Thalia mengetuk pintu kamar Jeslyn.

"Masuk." ucap Jeslyn

"Ada tamu yang ingin menemuimu nona."

Pasti Ken
Batin Jeslyn

Jeslyn mengangguk.

Jeslyn pun berjalan ke ruang tamu dan benar saja disana ada Kenneth.

"Jadi hal penting apa yang mau lo omongin?" tanya Jeslyn to the point