Luffy x Nami oneshots collection

Namizou x Luffyko

Story by Arazaku Vya

Disclaimer Eiichiro Oda

Pairing Namizou x Luffyko (Luffy x Nami genderbend)

... ... ...

Catatan :
Disini Luffy jadi cewek terus Nami jadi Cowok terus yang tokoh lain yang cowok jadi cewek , yang cewek jadi cowok dan scene ini setelah Luffy meenjadi raja bajak laut, tapi dia wanita disini berarti ratu bajak laut.

Zola : Zoro
Robin : Robin tetep namanya
Sanny : Sanji
Luffyko : Luffy
Namizou : Nami
Choppernia :Chopper
Usni : Usopp
Brina : Brook
Franny : Franky
Jinbe : Jinbe tetep cowok

... ... ...

Namizou seorang navigator kapal bajak laut topi jerami sedang menikmati tehnya serambi menggambar petanya ditemani oleh Choppernia yang memakan kue yang telah dibuat oleh Sang Koki cantik berambut pirang pendek.

"Choppernia , coba tanya ke Usni , Apakah ada pulau didepan karena Lognya menunjukkan ada pulau ." Ucap Namizou.

Choppernia mengangguk dengan langkah imutnya ia berjalan keluar menghampiri Usni yang merupakan Snipper handal mereka. Tiba - tiba saja Namizou dikagetkan oleh sepasang tangan memeluk lehernya.

"Nee...Namizou, kapan petamu itu selesai ?" Tanya Sang Kapten dengan nada manja.

Namizou tahu sang Kaptenlah yang tengah memeluknya , dielusnya surai hitam panjang milik sang Kapten . "Sebentar lagi, makanya jangan ganggu aku." Ucap Namizou membuat Luffyko sang Kapten cemberut.

"Lama." Ucap Luffyko kesal.

"Emang , kenapa kamu kemari ?" Tanya Namizou.

"Apakah salah jika sepasang kekasih menghabiskan waktu bersama ?" Ucap Luffyzou dengan nada cemberutnya.

Namizou tersenyum lalu meletakan pensilnya dimeja dan menghampiri Kapten manjanya ini dan mengecup bibirnya pelan.

"Sudah jangan cemberut, sebentar lagi ada pulau dan aku berjanji akan menghabiskan waktuku denganmu ." Ucap Namizou dengan senyuman.

Mendengar ucapan Navigatornya , Luffyko berwajah berseri - seri ." Benarkah ." Ucapnya .

Namizou mengangguk menjawabnya dan Luffyko dengan senang keluar dan mengajak Usni untuk bermain bersamanya.

"Wanita ." Ucap Pria tampan yang merupakan Archeolog kapal diambang pintu.

"Kau benar Robin, wanita ." Ucap Namizou sambil tersenyim

"Setidaknya Luffyko lebih gampang dibujuk dibandingkan Zola." Ucap Robin.

"Kau benar , Robin." Ucap Namizou sambil melihat kearah jendela.

"Jadi kapan kau melamarnya ?" Tanya Robin membuat  Namizou terkejut.

"Apa !"

"Aku bilang kapan kau akan melamarnya , kau sudah berpacaran bahkan sebelum aku bergabung menjadi kru bajak laut disini dan itu sudah lama sekali." Ucap Robin lalu pergi meninggalkan Namizou disana

Namizou terdiam mendengar perkataan Robin tadi . Dia membereskan perkakas alat gambarnya dan melangkahkan kakinya menuju ke kamarnya.

"Pulau !" Teriakan Luffyko menggema diseluruh kapal.

Namizou menghentikan langkahnya dan tersenyum melihat Luffyko yang berteriak ceria melihat pulau didepannya. Ratu bajak laut itu tersenyum lalu berlari menuju dirinya dengan langkah senangnya.

"Namizou ingat janjimu." Ucap Luffyko dengan sangat senang.

"Baik...baik , aku ingat kok. Sana siap - siap dulu kita kan ada kencan ." Ucap Namizou sambil mengelus surai hitam panjang milik Luffyko.

Namizou memasuki kamarnya dan mengganti pakaiannya untuk kencan dengan kekasihnya. Dia melangkahkan dirinya menuju almari harta dan mengambil sebuah cincin cantik permata dari sana.

"Jadi kapan kau melamarnya ?"

Pertanyaan Robin tadi masih terngiang - ngiang dikepalanya.

"Apa aku harus melamarnya sekarang ?" Tanya Namizou menatap kaca yang terpangpang didinding kamarnya.

"Ayolah Namizou beranikan dirimu untuk melamarnya. Kamukan laki - laki." Ucap Namizou lalu mencuci mukanya di wastafel dikamarnya.

Namizou tersenyum lalu keluar dari kamarnya dan menuju ke dek rumput untuk menunggu sang kekasih. Tanpa menunggu waktu lama kekasihnya keluar dari kamarnya dengan gaun pantai berwarna merah polos selutut dipadukan dengan topi jerami yang selalu menempel dikepalanya.

"Kamu cantik sekali , Luffyko." Ucap Namizou terkesima.

"Shishishishi benarkah , ayo Namizou , kita kan ada kencan." Ucap Luffyzou sambil menarik tangan Namizou menuju ke pulau.

♡♡♡♡

Namizou tak henti - hentinya tersenyum melihat Luffyko yang mengoceh sedari tadi sambil menikmati kue yang dia santap. Sambil beristirahat setelah jalan - jalan mereka memutuskan untuk istirahat dikafe terdekat.

"Luffyko, aku memang bukan orang yang romantis ." Ucap Namizou sambil mengusap pipinya yang terkena krim kue dengan tisu.

"Tapi, kamu mau jadi istriku ?" Tanya Namizou membuat Luffyko tersedak kaget .

Sontak Namizou langsung menepuk - nepuk punggungnya dan mengambilkan minum untuknya.

"Uhuk uhuk."

"Kamu tak apa Luffyko ?" Tanya Namizou khawatir.

Luffyko mengengguk lalu meminum habis minuman yang diambilkan oleh Namizou tadi.

"Tadi apa yang kau katakan ?" Tanya Luffyko kepada Namizou.

"Aku bukanlah orang romantis."

"Aku tahu ."

"Tapi maukah kau jadi istriku ?" Tanya Namizou.

Luffyko terdiam menatap Namizou , dia tersenyum lembut kepadanya dan mengangguk .

"Tentu saja aku mau ." Ucapnya.

"Tapi apa kau tak salah melamarku Namizou ? Aku orang yang tidak bisa apa - apa. Aku tak bisa memasak membersihkan sesuatu dan selalu merusakan barang . Apa itu tidak apa bagimu ?" Tanya Luffyko takut - takut.

Namizou tersenyum lalu menyelipkan cincin kejari manis milik Luffyko.

"Aku tahu semua hal itu dari dulu, Luffyko. Aku tak akan melamarmu bila aku tak bisa menerima hal itu darimu, bukan ." Ucap Namizou sambil menggenggam tangan Luffyko yang telah terpasang cincin dijari manisnya.

Luffyko tersenyum manis kepadanya . Lalu mencium pipinya dan berkata ." Terima Kasih telah menerimaku apa adanya , aku mencintaimu Namizou."

Namizou membalas senyuman manisnya kepada Luffyko. "Aku juga mencintaimu , Luffyko." Ucapnya lalu mengecup bibir manis milik Luffyko.

♡♡♡

TAMAT

♡♡♡

Halo gimana cerita ini , maaf ya kawan bila cerita ini pendek . Tapi nikmati saja ya ceritanya. Oh ya jangan lupa berikan vote serta komen kalian ya.

Salam manis penulis

Arazaku Vya

21119