2

64.8K 422 3
                                    

Pagi pun datang dan Razita bangun terlebih dahulu. Razita segera ke kamar mandi untuk cuci muka dan sikat gigi. Ketika ia sedang menyikat giginya tiba-tiba ia merasakan ada tangan yang melingkar di pinggang nya. Siapa lagi kalau bukan tangan Harry.

Lalu Razita segera membersihkan mulutnya.
"Selamat pagi daddy"
"Selamat pagi sayang"
Lalu Harry pun menyikat gigi nya,sedangkan Razita keluar kamar mandi dan segera turun menuju ke dapur untuk menyiapkan sarapan.

Razita pun memasak bacon dengan roti tawar dan juga sosis. Setelah sudah siap,Razita segera menghidangkan nya dipiring dan tidak lupa menuang kan susu ke gelas.

Tak lama Harry pun datang dan langsung duduk di kursi meja makan.
Harry langsung menyantap sarapan tersebut,begitu juga dengan Razita.

"Sayang kau melupakan sesuatu"
"Apa daddy? Apa masakan nya tidak enak?"
"Bukan makanan nya sayang"
"Lalu apa?"
"Kau lupa morning kiss sayang"
Lalu Razita terseyum dan menghampiri Harry. Setelah itu Razita duduk dipangkuan Harry dan mencium bibir Harry sekilas.

"Hanya itu saja?"
"Ya,memang apa lagi?"
"Karena kau lupa,kau harus menambah ciuman lagi"
Lalu Razita mencium bibir Harry lagi dengan sekilas.

"Sudah?"
"Ya sudah,kembali sarapan sayang"
"Baik daddy"
Lalu Razita kembali ke tempat duduk nya dan melanjutkan sarapan.

Setelah selesai sarapan,Harry segera memandikan Razita.
"Ayo daddy mandikan"
"Aku sudah besar daddy"
"Tidak ada penolakan"
"Baik lah"

Lalu harry menggendong Razita ala bridal style menuju kamar. Setelah sampai dikamar Harry membuka pintu kamar dan segera ke kamar mandi.

Lalu Harry membuka pakaian Razita satu per satu hingga tidak ada sehelai benang pun di tubuh Razita. Setelah itu Harry menggendong Razita lagi dan menaruh nya di bath up yang sudah Harry sediakan sebelum sarapan tadi.

Harry mulai menggosok tubuh Razita menggunakan sabun sedangkan Razita sibuk bermain busa. Setelah itu Harry menggosok rambut Razita dan tak lupa memakai shampo.

"Hmm..aku sangat suka wangi shampo ini daddy,wangi stoberi"
"Iya daddy juga suka wangi nya,maka dari itu daddy membeli shampo ini untuk mu sayang"
"Terimakasih daddy"
"Ya sama-sama baby"

Lalu setelah Harry selesai memandikan Razita. Harry memakaikan Razita pakaian yang Harry belikan untuk Razita.

Setelah Harry sudah memakaikan pakaian itu ke Razita dan Razita sudah Rapih

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Setelah Harry sudah memakaikan pakaian itu ke Razita dan Razita sudah Rapih. Giliran Harry yang mandi dan bersiap.

"Thank you daddy"
"Yes baby"

Harry langsung ke kamar mandi dan segera mandi. Sedangkan Razita memilihkan Harry pakaian untuk Harry kenakan.

Tak lama Harry pun keluar dari kamar mandi dan segera memakai pakaian yang sudah disediakan Razita.

Setelah semuanya sudah siap. Harry dan Razita berangkat untuk mencari kampus yang tepat untuk Razita kuliah.

Setelah cukup lama mencari kampus yang cocok untuk Razita,Harry memutuskan memasukkan Razita ke
London Business School tempat dimana ketika ingin belajar lebih dalam mengenai bisnis.

Tanpa tunggu lama Harry langsung menguruskan semuanya dengan cepat dan Razita bisa masuk mulai besok. Dan hal itu membuat Razita sangat antusian dan sangat senang pastinya.

Setelah Harry mengurus semua,Harry mengajak Razita untuk berkeliling melihat kampus ini.
"Apa kau senang bisa masuk kesini?"
"Tentu aku sangat senang daddy dan terimakasih untuk semuanya"
"Ya sama-sama sayang,tapi kau ingat ya belajar sungguh-sungguh dan kau tidak boleh mempunyai teman laki-laki,ingat!"
"Iya daddy aku ingat"
Kampus ini lumayan luas dan bagus tentunya.

Razita benar-benar tidak sabar bertemu teman baru dan belajar di kampus ini. Dia sudah lama tidak mempunyai teman. Namun sebenarnya Harry malah suka kalau Razita tidak mempunyai teman,karena Harry takut Razita terjerumus ke dalam hal yang tidak baik atau salah bergaul.

Sesudah melihat-lihat sekeliling kampus,Harry mengajak Razita untuk makan siang. Karena waktu sudah menunjukan waktu pukul 12 siang.

Harry mengajak Razita makan di restoran cepat saji di dekat kampus. Ketika sedang asik makan tiba-tiba saus sambalnya habis,karena Harry memakainya terlalu banyak.

"Yah..habis"
"Ya sudah ambil saja lagi"
"Huh..baiklah"

Lalu Razita mengambil saus sambal dan ketika ingin kembali ke mejanya,
Razita tidak sengaja menabrak perempuan dan minuman yang ia bawa tumpah.

"Aduh..maaf-maaf aku tidak sengaja"ujar Razita.
"Ya tidak apa"jawab perempuan itu sambil tersenyum kepada Razita.
"Apa perlu ku gantikan minuman mu?"
"Tidak usah lagian itu juga tinggal sedikit kok"
"Baiklah kalau begitu,sekali lagi aku minta maaf ya"
"Iya tak apa,ya sudah aku pergi dulu bye"
"Bye"
Setelah itu Razita kembali ke meja nya.

"Kau lama sekali sayang"
"Maaf daddy tadi aku menabrak perempuan dan minuman nya tumpah karena aku"
"Lalu?"
"Untung nya dia tidak marah"
"Ya sudah lain kali hati-hati ya sayang"
"Baik daddy"
Lalu Harry dan Razita kembali memakan makanan nya masing-masing.

Setelah sudah makan Harry mengajak Razita untuk berbelanja bulanan dan belanja pakaian juga belanja lain nya, di salah satu mall.

Setelah sudah belanja bulanan,
sekarang giliran belanja pakaian dan keperluan lain nya. Harry mengajak Razita ke salah satu toko pakaian.

Razita asik memilih pakaian begitu juga dengan Harry. Ya memang toko itu menyediakan pakaian laki-laki dan perempuan. Setelah sudah Harry segera membayar pakaian nya dan juga pakaian Razita.

Setelah itu Harry mengajak Razita berbelanja yang lain seperti sepatu,parfum,tas,make up untuk Razita, dan lain-lain.

Setelah lelah berbelanja Razita dan Harry pun memutuskan untuk pulang. Karena barang belanjaan yang mereka bawa sudah banyak.

Di perjalanan pulang.
"Daddy apa aku boleh menyetel lagu di mobil mu?"
"Tentu sayang"
Lalu Razita menyetel lagu,yaitu lagu kesukaan nya. Sweet Creature.
"Kau suka lagu ini daddy?"
"Ya tentu"

Hanya suara lagu yang terdengar,tanpa ada obrolan dari Harry dan Razita. Sampai tak terasa mereka sudah sampai di rumah.

Lalu Harry membawakan belanjaan tadi begitu pun dengan Razita. Setelah seluruh belanjaan berhasil mereka masukkan ke dalam rumah. Razita segera merapihkan bahan-bahan memasak ke tempatnya masing-masing. Sedangkan Harry memasukkan mobilnya ke garasi.

Setelah sudah memasukkan mobil ke garasi. Harry pun membantu Razita merapihkan belanjaan. Setelah bahan-bahan dapur selesai. Razita dan Harry merapihkan belanjaan yang lain nya.

Setelah cukup lama akhirnya semua belanjaan dapat di tata dengan rapih di tempatnya masing-masing. Harry pun mengajak Razita untuk duduk bersama nya di ruang tv dan menyaksikan acara tv.

Tak lama tiba-tiba ada suara ketukan pintu dan ternyata itu dari pak satpam dan membawakan sebuah paket.

"Ini paket apa pak?" tanya Razita.
"Tidak tau non ini tadi di anter sama kurir katanya untuk tuan Harry" jawab pak satpam itu.
"Owh...ya sudah terima kasih"
"Ya sama-sama"
Lalu pak satpam iti kembali ke tempatnya dan Razita kembali ke ruang tv. Dan tak lupa menutup pintu.

"Siapa sayang?"
"Itu pak satpam nganterin ini paket buat daddy"
"Owh...sudah sampai kalau begitu taruh di sini aja"
Lalu Razita menaruh paket itu di atas meja di ruang tv.
"Isi paket itu apa daddy?"
"Nanti kau juga tau sayang"
"Owh..baiklah"
Paket itu benar-benar membuat Razita penasaran,sampai-sampai Razita terus menatap paket itu.

Bagaimana tidak paket itu hanya berisi alamat rumah Harry dan tidak dijelaskan dari mana asal paket itu atau isi paket itu.

Jangan lupa vote & komen ya!!
Makasih!!
.
.
.
Jangan pelit-pelit sama vote oke👌😅

Baby Girl[18++]Where stories live. Discover now