My Baby - Imayoshi Shoici

591 51 4
                                    

Dipersembahkan untuk
tramplyn


IMAYOSHI SHOICI
X
READER

Daddy x Mommy

*Aoi jadikan satu lagi ya, karna mereka 1 karakter serta rolenya sama*

Story by kadeknova

~ Happy Reading ~

Menjadi calon orang tua sangatlah menarik dan mendebarkan, seperti halnya dengan keluarga baru Imayoushi shouici dengan istrinya [your name]

Mereka baru saja mendapatkan berkah dari Kamisama, [your name] hamil anak pertama dan sekarang sudah mencapai bulan ke-8.

Berarti sebentar lagi bayi yang mereka berdua idamkan akan melihat dunia.

Dan peristiwa itulah yang sangat membahagiakan semua orang, untuk menyambut anak pertamanya kini Pria ber-megane itu tengah mengajak istrinya untuk membeli perlengkapan bayi.

"Shoo!! Aku mau yang ituuu, bayi kita pasti gumushhhh banget" pekik [your name] ketika melihat sepasang setelan pakaian bayi berbentuk beruang berwarna coklat.

Shoici menggenggam tangan [your name] lalu membawanya menuju toko pakaian bayi yang [your name] inginkan.

Disana mereka asik memilih barang barang yang menurut mereka cocok dengan bayi yang bahkan mereka belum tahu jenis kelaminnya.

Ya, mereka meminta dokter untuk merahasiakan jenis kelamin anak mereka.

Biar Surprise gituu, pikir [your name]

"Urgh, Sho! Pe-perut ku sakit" rintih [your name], tangannya meremas pelan perut buncitnya.

"Kau kenapa [name]?!! Kau ingin melahirkan?!!" Tanya Shoici panik, saking paniknya kepintaran yang ja miliki entah pergi kemana.

[Your name] yang mendengar pertanyaan bodoh suaminya semakin emosi, "INGIN BERAK NOH!! NANYAK LAGI, INI ANAKMU PENGEN KELUAR"

Shoici yang diteriaki begitu langsung sadar dari acara linglungnya, ia menggendong [your name] ala bridal style menuju mobilnya.

Shoici langsung meletakan [your name] di bangku depan dengan hati-hati, lalu kembali ke bangku pengemudi.

"Arghh, ini sakittt banget anjirr!! Shoo cepetan jangan sampai anak ini lahir di mobil kan ngga seru"

Shoici yang mendengar perkataan aneh [your name] berusaha tetep fokus dengan kerecehan istrinya.

Sesampainya di rumah sakit terdekat, Soichi menggendong [your name] lagi dan masuk kedalam lobi Rumah sakit.

"Dokter!!! Anak saya mau keluar!! Eh maksudnya istri saya mau melahirkan!!" Teriak Shoici kalang kabut sampai salah ngomong.

Dokter yang ada dekat Shoici langsung mengambil tindakan dan menyuruh beberapa perawat memberikan brangkar untuk [your name]

"Tuan tunggu disini saja, serahkan semuanya pada pihak rumah sakit" ucap sang perawat lalu menutup pintu ruang persalinan.

Shoici menatap pelan pintu operasi tersebut, berdoa agar istri dan anaknya selamat dengan sehat walafiat.

Shoici tak tenang, ia khawatir. Ia sangat menyayangi keduanya, ia tak bisa harus kehilangan salah satu dari mereka.

"Oii kantoku!!! Bagaimana keadaan keponakaku?" Terdengar teriakan dari arah lorong.

Shoici menoleh ke sumber teriakan tersebut, ia melihat teman teman semasa sekolahnya dulu.

"Oh Momoi, dokter baru saja memasukan [your name] ke ruang operasi" jawab Shoici lesu.

Aomine yang melihat raut kekhawatiran mantan kaptennya dulu hanya bisa menguatkan semangatnya.

Oe oe oekkk

Mendengar suara tangisan bayi, Shoici yang awalnya lesu kini kian semangat kembali. Akhirnya bayi yang ia dan [your name] tunggu selama 8 bulan telah lahir ke dunia.

Click

"Suami [your name], apa anda ingin melihat keadaan istri anda?" Tanya seorang perawat yang keluar dari ruang persalinan.

Shoici mengangguk mantap, ia lalu masuk kedalam dengan pakaian khusus.

Ia melihat keadaan istrinya yang kelelahan, wajahnya terlihat puas.

Shoici mendekati istrinya, mengelus pelan rambut [your name] lalu mengecupnya lama.

"Terimakasih [your name] kau telah memberikanku sesuatu yang sangat berharga kepadaku, aku menyayangimu dan juga anak kita"

END

(Maaf jika ada kesalahan kata dalam proses pengetikan, OOC, dan masih banyak lagi kekurangan yang terdapat dicerita)

Pendek ya? Maafkan aoi 🤗🍭

Untuk yang request Yaoi, dimohon sabar dulu lagi ya hehe disini Aoi akan selesaikan request-an Characters x reader dulu 🍭

24/09/20
Aoi

Omake

5 tahun berlalu---

"Jika seperti ini terus kita bisa terlambat pergi ke pertandingan basket" gerutu [your name] kesal.

Ia kesal dengan kelakuan anak dan suaminya, ia sibuk menyiapkan segalanya untuk anaknya yang akan bertanding ke turnamen basket.

Ya anaknya sangat mirip dengan suaminya, semuanya menurun ke anak pertamanya. Dari mata, bentuk wajah, bahkan kelicikannya juga ikut.

"Huh, kenapa tidak ada sedikit pun gen dariku yang turun ke Yoichi?!"

Tanpa [Your name] sadari, dibelakangnya ada sepasang ayah dan anak tengah tersenyum licik.

Grepp

"Berhentilah menggerutu [your name], bagaimana kalau kita membuat adik untuk Yoichi?"

"Ne ne kaa-san, Yoichi mau adik"

END

𝑲𝒖𝒓𝒐𝒌𝒐 𝑵𝒐 𝑩𝒂𝒔𝒌𝒆𝒕 (𝑪𝒉𝒂𝒓𝒂 𝒙 𝑹𝒆𝒂𝒅𝒆𝒓)Dove le storie prendono vita. Scoprilo ora