Suami Bayangan - Kecurigaan

22.1K 488 6
                                    

Mimpi yang sering Vania alami semakin membuatnya bertanya-tanya. Kenapa Yudha ada dua di dalam mimpinya. Namun Vania tepiskan karena itu hanyalah bunga tidur yang mempunyai arti apa-apa.

Vania menganggap kalau bunga tidur itu hanyalah kecintaannya pada Yudha sehingga membuat Yudha bertambah banyak di dalam mimpinya.

Dan yang membuat Vania bertanya-tanya di dalam mimpi itu kenapa Yudha selalu meminta tolong saat terjun ke dalam air. Meski mimpinya tidak selalu sama. Tapi, Yudha selalu terjun ke dalam air dan meminta tolong padanya.

Mengingat tentang air. Vania akhirnya sadar kalau Yudha pernah dikabarkan oleh polisi telah meninggal dan mengalami kecelakaan di sungai. Lalu, kalau suaminya, Yudha telah meninggal. Apakah Yudha yang setiap malam bercinta dengannya itu bukan Yudha?

Tidak masuk akal 'kan.

Semua mimpi hanyalah mimpi belaka dan bunga tidur. Sehingga Vania tak menganggap serius tentang mimpi itu.

Vania masih diam menatapp langit-langit kamarnya dan sesekali melirik suaminya yang terlelap tanpa sehelai benangpun tengah memeluknya. Melihat tidur suaminya seperti, Vania tersenyum.

Tidak mungkin setiap malam bercinta itu bukanlah suaminya, Yudha. Sudah sangat jelas kalau laki-laki yang memeluknya itu adalah Yudha. Kalau orang lain, mana mungkin selalu memperlakukannya penuh kasih sayang dan setiap sentuhannya itu membuat Vania tak bisa berbuat apa-apa karena laki-laki yang tengah terlelap ini mempunyai nafau yang begitu sangat besar.

Luar biasa.

Vania melonggarkan pelukan suaminya. Sehingga lengan Dewa melonggar di perut Vania. Dewa juga menggeliatkan tubuhnya untuk terlentang masih dengan mata terpejam karena saking lelahnya setelah bercinta beberapa jam yang lalu.

Vania menjulurkan kedua telapak kakinya ke lantai seraya bamgun dengan ketelanjangannya. Ia menoleh menatap suaminya yang tak peduli akan tubuhnya yang lanjang.

Tangan Vania menjulurkan selimut yang ada di mata kaki suaminya dan menariknya untuk menyelimuti tubuh telanjang laki-laki yang setiap malam bercinta dengannya itu.

Senyum terpatri di bibir Vania setiap mengingat percintaan yang panas dan berbagai posisi yang membuat Vania terus memdesah dan menikmatinya. Apalagi percintaan itu dilakukan dengan rasa cinta kepada suaminya yang dikira Dewa adalah Yudha.

Memang Dewa setiap malam membuat Vania mendesah dibawah kuasanya dan membuat Vania terus merintih akan keperkasaannya.

Dewa juga tak pernah puas setiap kali menyentuh Vania. Setelah Vania ia ambil keperawanannya sebelum menikah dengan Yudha saudara kembarnya yang telah meninggal itu. Tak terbesit apapun di pikiran Dewa kalau saat ini dirinya setiap hari akan bercinta dengan Vania.

Karena Dewa mengerti kalau Vania sudah menjadi istri dari Yudha. Tapi, setelah Yudha meninggal dan membuat Vania depresi sampai masuk rumah sakit jiwa tempatnya bekerja membuat hati kecilnya ikut sakit. Wanita yang ia cintai depresi karena Yudha dikabarkan meninggal dunia.

Dewa tidak bisa menebak kenapa Yudha kecelakaan dan masuk sungai menyebabkan mobil yang dikendarainyapun meledak hanya menyisakan kerangka mobil yang hangus terbakar

Keajaiban atau musibahkah untuk Dewa saat Yudha meninggal tepat setelah pernikahaannya dengan Vania yang telah terlaksana?

Dewa masih tak bisa tau jawabannya tentang semua itu. Tapi yang jelas. Bagi Dewa kematian Yudha adalah suatu anugrah karena Vania saat ini bersamanya.

Harta, wanita dan tahta. Memang benar pepatah lama mengatakan ketiga itu membuat keluarga bisa saja bahagia dan bisa juga menderita. Tak mengenal kata saudara ataupun siapa. Karena terbukti Dewa tak merasa iba saat Yudha dikabarkan meninggal karena bagi Dewa. Vania harus menjadi miliknya.

Suami Bayangan ✅Donde viven las historias. Descúbrelo ahora