O1

16.4K 2K 82
                                    

          memikul tanggung jawab merupakan hal yang wajar bagi jeno. sejak masih kecil, rasa ingin berkuasa ia incar lebih dari segalanya.

berusaha menggapai peringkat terbaik, mencalonkan diri sebagai ketua kelas, membuat rencana berminggu-minggu sebelumnya guna untuk membahas semua ketidaknyamanan yang mungkin terjadi.

sifat jeno begitu dewasa dan senang memerintah, namun juga sangat adil dan memandang segala sesuatu secara objektif.

jeno selalu tertarik pada politik dan apa saja yang terjadi di dunia, menginginkan semuanya menjadi lebih baik, berpengaruh dan meninggalkan jejaknya dalam kehidupan ini.

hal ini memberinya kedudukan di puncak. kerja keras yang konsisten membawanya pada dimana ia hari ini, membawahi seluruh negara, dipandang dengan sangat hormat juga penghargaan.

jeno dikenal sebagai presiden termuda di dunia, yang menggores kredibilitasnya pada beberapa orang.

tetapi, ia terus membuktikan pada orang-orang bahwa dirinya ialah seorang pria yang cakap, meski di umur yang masih terbilang muda. semua orang mengaguminya, sebab perhatian dan kepedulian sosialnya.

dia terbuka, menerima dan berjuang dengan harapan untuk membuat dunia menjadi lebih baik serta aman. penampilannya juga membuat jeno mendapat banyak pujian.

"tuan presiden tampan sekali! dia sangat keren juga cerdas."

"aku mencintai presidenku, aku memilihnya karena dia membuatku merasa aman. dan karena ia sangat seksi... tunggu, apakah aku diizinkan untuk mengatakan ini?"

"aku percaya bahwa kita dan mata kita sangat diberkati untuk menjadikannya sebagai presiden kita!"

hidup jeno tidak mudah, sangat melelahkan. tekanan ia hadapi tiap harinya, namun tetap ia jalani sebab jeno menyukai pekerjaan miliknya itu.

satu hal yang ia sukai tentang pekerjaannya, menyampingkan fakta bahwa hal ini adalah cita-citanya sejak lama, ialah keuntungan bertemu dengan beberapa orang kalangan atas.

seseorang secara khusus memicu rasa tertarik dan perhatian jeno, menjadi pusat kehidupannya.

namanya na jaemin, aktor terkenal yang membintangi bermacam-macam peran, dari boy next door  hingga sebagai sex symbol, jaemin dipuja oleh semua orang. ialah si manis pujaan hati bangsa.

semua orang menyukai pribadinya yang menyenangkan, serta talenta milik jaemin yang sangat luar biasa.

ia membuat orang terpukau dengan kecantikannya, bulu mata yang melengkapi mata indahnya dengan luar biasa, ditemani bibir yang mengkilap.

tak ada yang bisa menolaknya, bahkan lee jeno sekalipun.

          jeno mengingat pertama kali mereka bertemu, saling mengunci pandangan satu sama lain dan mengisi ruangan dengan ketegangan pun chemistry.

itu terjadi pada pesta besar yang secara ekslusif dihadiri oleh tokoh-tokoh penting dan berpengaruh. selebriti, aktor, penyanyi, model, desainer, dan seluruh pengusaha.

sang presiden tentu saja turut diundang, dan ia berhasil menghadiri kegiatan tersebut dalam jadwalnya yang padat. menyemarakkan pesta dengan kehadirannya dalam waktu singkat.

jeno dibawa ke mejanya oleh penjaga keamanan dan stafnya, dimana sekitar lima orang telah duduk disana, meneguk wine mahal.

mereka semua berdiri sebagai tanda penghormatan namun dicegah dengan cepat oleh jeno, memberi tahu hal itu tak perlu dilakukan. ia menerima beberapa ucapan salam dari kiri dan kanan kemudian dengan sopan ia balik menyapa.

ia memperhatikan seorang tamu yang tak beranjak dari tempat duduknya dan tidak memberi ucapan salam padanya.

sebaliknya, lelaki dengan bibir mengkilap itu bersandar pada kursinya, mantel bulu merah muda menutupi bahu miliknya, mengenakan bodysuit perak tanpa hiasan yang dilapisi berlian.

jeno melihat lelaki manis itu mengangkat sebelah alis ke arahnya, yang membuatnya sadar ia telah memandangi terlalu lama.

setelah cakap-cakap mereda, jaemin sedikit mencondongkan tubuhnya ke depan, gelas sampanye di genggam.

"senang bertemu denganmu, tuan presiden." jaemin memperkenalkan dirinya dengan senyum menawan, dan jeno memberi anggukan singkat sebagai tanggapan. "senang bertemu denganmu."

jeno hanya tinggal selama sekitar dua puluh menit, mendiskusikan berbagai subjek dengan para tamu yang hadir di mejanya, sebagian besar terdiri dari pengusaha dan beberapa seniman.

sepanjang waktu, dia dan jaemin akan bertukar pandangan lalu udara diselimuti tebalnya ketegangan.

mata jeno tak bisa menahan diri untuk tidak menatap bodysuit jaemin yang bersinar terang, tampak sangat mahal sambil memeluk lekukan jaemin dengan sempurna di semua tempat yang tepat.

akhirnya jeno harus pamit meninggalkan pesta, melirik jaemin yang melambai padanya sebelum pergi.

          hari-hari berlalu dan jeno menemukan dirinya sulit berkonsentrasi. gambaran bodysuit perak itu terus menghantui benaknya tiap kali ia sendirian di kantor.

jeno memikirkan lelaki manis itu lebih dari yang ia akui, sesuatu tentang dirinya membuat jeno susah melupakannya.

suatu malam yang gelisah, karena penasaran, jeno memutuskan untuk menonton salah satu dari film jaemin. ia yakin telah mendengar nama jaemin sebelumnya, namun tak pernah melihat semua film yang dibintanginya.

jaemin benar-benar sempurna, mencuri perhatian tiap kali muncul di layar.

dalam film yang jeno tonton, jaemin berperan sebagai penari tiang, dan jeno menikmati bagaimana tubuh jaemin bergerak begitu mudah, kaki panjang memenuhi layar saat ia menahan dirinya pada tiang tanpa kesulitan.

jaemin benar-benar manis dipandang mata, seperti permen.

ㅡㅡㅡ
next or nah?

national anthem ; nominOnde histórias criam vida. Descubra agora