13. Our Baby Jeongin

4.6K 428 48
                                    

Hanya detik jam yang terdengar, Jeongin menatap pantulan dirinya di cermin lalu melirik jam dinding yang menunjukan pukul : 23.30 ( 11.30 PM ).

Sudah selarut ini hyunjin belum pulang ke rumah dan Jeongin masih setia menunggu walaupun terasa membosankan tetapi menunggu itu terkadang memberi efek senang pada Jeongin.

Jihyun— anaknya sudah tertidur sejak pukul 8 tadi. Dan Jeongin masih enggan menutup matanya. Ia hanya ingin memastikan suaminya pulang dengan selamat.

Ribuan pesan juga sudah Jeongin kirim pada Hyunjin lewat WhatsApp. Tetapi tidak ada balasan apapun dari suaminya.

Jeongin sudah mengenakan piyama bebek berwarna kuning lengkap dengan boneka beruang pink yang hyunjin belikan 2 minggu yang lalu.





Clek—



“Kakak!!.”

  
   Jeongin menoleh saat mendengar suara pintu terbuka menampakan sosok yang sedari tadi ia tunggu. Bibir Jeongin mengukir senyum simpul ia semakin mengeratkan pelukannya pada boneka beruang pink lalu sedetik kemudian ia melempar boneka itu dan berlari menghampiri Hyunjin.

Hyunjin tertawa saat mendapat pelukan erat dari Jeongin, “Hey, kenapa ga bobo?” Hyunjin menutup pintu dengan posisi masih memeluk istrinya. “Kakak ga ada, jadi Jeje ga bisa bobo.”

Suara Jeongin terdengar lucu walaupun tidak terlalu jelas, “Biasanya juga bobo sendiri kok.”

Tawa Hyunjin semakin kencang, sungguh Jeongin sangat menggemaskan hari ini!

“Gak mau, makanya kakak cepet pulang biar Jeongin nya bobo:(.” Jeongin mengerucutkan bibirnya mencoba memberi tahu jika ia sedang kesal kepada suaminya sekarang.

“Yaudah, Aku mandi dulu ya?” Hyunjin mencoba melepaskan pelukan Jeongin tapi susah. Jeongin memeluk begitu erat.

“Gamauuuuuuu~”

“Ih lucu deh” Hyunjin semakin terbahak saat Jeongin memukul dadanya pelan. Inilah alasan terkuat mengapa hyunjin selalu pulang walaupun ia mempunyai banyak pekerjaan dikantor. Karena Jeongin dan jihyun selalu menjadi penyemangat untuk dirinya.


Mereka bahagia—

“Jihyun udah bobo?” Hyunjin menggendong Jeongin dan menidurkannya dikasur. Lalu ia juga membaringkan dirinya disamping jeongin dan langsung mendapat kecupan malam dari Jeongin. Ah, Pipinya memerah lagi.

“Jihyun udah tidur dari jam  8 kak” Jeongin menghirup aroma mint dari leher suaminya. Bau yang selalu Jeongin rindukan.

“Kamu kenapa ga tidur sayang”

“Ih ga bisa. makanya jangan telat pulang, biar Jeje nya bisa bobo” Jeongin mengerucutkan bibirnya.

Hyunjin beranjak dari posisi nya. tersenyum saat melihat sepasang mata rubah itu memperhatikan dirinya. Hyunjin tau, Bukan Hanya Jeongin yang bergantung pada dirinya. Tetapi Hyunjinpun 'sangat' bergantung pada jeongin.

“Aku mau mandi, yah?”



Cup—



Satu kecupan mendarat mulus dibibir jeongin membuat pipinya bersemu merah. Jeongin menoleh ke arah lain berusaha menyembunyikan semburat merah yang tercetak di pipinya,“UDAAHH SANA MANDIII?!.”



Dan, Untuk kesekian kalinya. Hyunjin tertawa karena sikap Lucu jeongin. Salah satu obat dari semua rasa lelah nya selama ini. Jeongin seperti mesin pengisi daya tahan tubuh. Selalu berhasil membuat rasa kantuk,lelah dan rasa kesal karena pekerjaan, menghilang. Just 'Hwang Jeongin'.
































Hai:''')))

You've reached the end of published parts.

⏰ Last updated: Feb 07, 2019 ⏰

Add this story to your Library to get notified about new parts!

We Got Married Season2 [Hyunjeong//Straykidz]Where stories live. Discover now