Dengan santainya, pria itu membawa seorang wanita masuk ke dalam mobilnya. Sebelum itu, ia sudah lebih dulu mengusirku, menyuruhku untuk pindah tempat duduk di jok belakang. Melihat tangan mereka yang saling bergenggaman, kutebak jika mereka adalah sepasang kekasih.
Ugh, jika tahu seperti ini, lebih baik aku terang-terangan menolak perjodohan ini. Aku masih bisa tersenyum lebar walaupun aku tidak akan pernah mendapatkan jodoh. Aku masih bisa hidup seperti orang-orang lainnya tanpa harus pusing-pusing memikirkan siapa pendamping hidupku.
Dunia serasa milik mereka berdua, aku merasa seperti sosok gaib yang keberadaannya tak bisa dilihat. Sesudah ini, aku akan langsung meminta kepada Seokjin untuk mengakhiri hubungan ini. Tak sudi dijodohkan dengan orang yang sama sekali tak tulus sepertinya.
Aku segera mengalihkan perhatianku keluar jendela saat melihat mereka berdua berciuman. Dimana kode etik mereka berdua?
"Kim Seokjin, turunkan aku sekarang!" Pekikku yang sukses membuat ciuman mereka terhenti.
KAMU SEDANG MEMBACA
Eternal Pressure
Short Story[ COMPLETED ] Aku dengan segala kelemahanku, membuatku berpikir jika sebenarnya aku memang tak pantas untuk mencinta dan dicinta.