EPISODE 9

785 51 0
                                    

MEREKA YANG BERJUANG

“insyaallah” Jawab Aminah

Sementara itu Adam telah memegang dahi Zaki dengan tangannya Proses Ruqyah pun di lakukan. Aminah segera membaca Ayat-Ayat yang ada di dalam buku kecil tersebut. Kemudian Adam terus memegang dahi zaki sampai akhirnya tubuh zaki berguncang dengan kencang. Aminah yang melihat kejadian itu sempat berhenti sejenak.

“Teruskan Aminah, jin ini berusaha melawan kita, hanya ketekadan hati yang dapat mengeluarkannya. terus baca ayat-ayat tersebut sambil berdoa kepada Allah. sesungguhnya allah akan menolong kita hamba-hambanya yang percaya akan pertolongannya.”  Teriak Adam kepada sang istri yang tiba-tiba melamun itu.

Setelah itu aminah kembali tersadar dan kembali melanjutkan ayat yang sedang di bacakannya. Tubuh Zaki terus bergetar dan sesekali mengeluarkan suara yang begitu menakutkan. Angin di halaman rumah pun mendadak kencang hawa dingin berselimut kabut menghampiri mereka.

“Allahhuakbar” Teriak Adam dan Aminah bersama-sama. Kemudian tubuh zaki melayang sebelum akhirnya berhenti membrontak dan jatuh di pangkuan adam dan juga aminah.

“Sudah keluarkah?” Tanya Aminah.

“Alhamdulilah” Jawab Adam sambil menghela nafasnya.

Setelah itu Adam pun mengecek pernafasannya.

“ia masih hidup” Ujarnya.

“Alhamdulilah”

Namun saat Adam dan Aminah hendak membawa Zaki pargi dari situ, tiba-tiba ia melihat..

“Aminah, coba lihat di belakang mu” Ujar Adam dengan raut wajah yang sangat tegang.

“Ada apa Adam?”

Aminah pun menoleh ke arah belakang dan betapa terkejutnya ia tat kala melihat Adi dan juga Dafid yang tiba-tiba muncul dengan kondisi yang sama seperti Zaki.

“Apa maksud semua ini Adam?”

“Sepertinya seseorang tidak membuka satu gerbang iblis saja melainkan ia membuka gerbang yang lainnya.”

“Maksudmu?”

“Gerbang iblis di buka sebanyak 3 kali entah berapa Jin yang telah di keluarkan oleh orang yang melakukan perbuatan keji seperti ini.”

“Hanya ada satu cara untuk menyelesaikannya.”

“Apa?”

“Menutup gerbangnya.”

Tatapan Adam berbeda dari biasanya kali ini dia sangat ketakutan tat kala dia harus melawan 2 jenis jin lagi yang ada di dalam badan Adi dan juga dafid.

“Kenapa mereka bisa ada disini?” Tanya Aminah

“Penyiihirnya ada di sekitar sini.” Jawab Adam sambil terus menatap ke arah mereka.

“Maksud mu?”

“Dukun yang menyihir zaki dia juga menyihir Adi dan Dafid. Maka dari itu dukun tersebut berusaha membunuh kita, karena dia tahu bahwa aku dan zaki akan menghalangi rencana mereka.”

“Mereka tahu jika aku dan zaki bersatu, kekuatan kita akan berdambah besar maka dari itu si dukun tersebut menyihir terlebih dahulu zaki dan memperalatnya untuk membunuh ku agar rencana busuknya tidak bisa di gagalkan.” Tambah Adam menjelaskan.

“Apa rencana mereka?”

“Aku belum tahu, yang pasti mereka ada di sekitar sini dan kita harus mencarinya.”

“Bagaimana dengan mereka?”

“Jangan hiraukan Adi dan dafid, bawa Zaki dari sini kita harus mencari sang dukun”

“Tapi kemana kita mencarinya?”

“Jawabannya akan aku cari tahu”

Setelah itu Aminah dan Adam berusaha membopong Zaki untuk di taruh ke tempat yang lebih aman. Namun, Baru beberapa langkah mereka meninggalkan tempat tersebut tiba-tiba Adi dan dafid menyerangnya.

Mereka Merangkak dengan cepet menghampiri Aminah dan Adam lalu melompat ke arahnya sehingga membuatnya terjatuh dan terpental cukup jauh.

“BRAK!!!”

“Aminah!” Teriak adam dengan kencang.

Melihat sang istri ingin di sakiti Adam pun langsung berlari dengan cepat mengahampirinya.

Aminah terlihat tergeletak tak berdaya sedangkan Adi telah mengambil sebuah batang pohon yang sangat runcing di ujungnya dan siap menghantam perut aminah.

Jin yang merasuki Adi sudah mendapatkan perintah dari sang dukun maka dia bisa menyerang Adam dan Aminah. Padahal sebelumnya mereka tak mendapat serangan sedikit pun pada saat awal bertemu.

“GRAGHHHHH” (Suara adi mengerang)

Adi mengaung layaknya serigala. Sementara itu Aminah yang berada di bawahnya tidak bisa berbuat apa-apa lagi. ia hanya bisa berdoa karena tubuhnya sulit untuk bergerak apa lagi berdiri.

Saat Adi mulai mengarahkan batang kayu tersebut ke tubuh aminah dengan sigap sang suami, Adam langsung menendang Adi hingga terpental beberapa meter dari mereka.

“Ayo kita harus bergegas” Ucap Adam sambil membangunakan tubuh Aminah. kemudian berlari.

Mereka berlari dengan kondisi terpincang-pincang. Adam yang masih merasakan sakit akibat pertarungannya dengan Jin watsin tadi mengharuskannya untuk menahan rasa sakit tersebut.

“Apa yang harus kita lakukan adam?”

“Aku akan masuk ke alam ghoib” Ujar Adam kepada sang istri.

“Tapi itu resikonya sangatlah besar Adam”

“Aku mohon kepadamu Aminah untuk menjaga aku dan zaki saat sedang melakukan proses ini.”

“Aku akan mencari tahu siapa sang dukun tersebut.”

“Aku akan berusaha berkomunikasi dengan Jin watsin”

“Semua akan selesai setelah aku mengetahuinya nanti dan aku juga akan menutup gerbang iblis tersebut agar sang dukun tidak bisa memperalatnya lagi.”

“Aku harap semua akan baik-baik saja.”

Kemudian Adam dan Aminah kembali ketempat di mana zaki tergeletak tadi. Saat mereka sampai di tempat itu zaki terlihat sudah mulai sadarkan diri.

“Arghhh”

“Zaki?” Teriak adam kemudian menghampirinya.

Zaki pun membuka sedikit demi sedikit matanya.

“Arghhhh, Dimana aku?” Ucapnya sambil merasakan sakit di sekujur tubuhnya. Bagaimana tidak merasakan sakit dia masih beruntung tidak mati akibat perbuatan jin tersebut.

“Ceritanya panjang, kamu masih sanggup berdiri kan?” Tanya Adam memastikan.

“Adam kenapa dengan kau? kenapa banyak sekali darah? Arghhh…” Pertanyaan-pertanyaan itu terus menghantui Zaki ia bertanya dengan mulut yang terbata-bata.

“Aku tidak bisa menjawabnya, Sekarang kita harus masuk ke dalam,,,, Sebelum dia mengejar kita, Ayo aminah bantu aku menuntun Zaki.” Paniknya.

Kemudian  Adam ,Zaki , dan Aminah pun berjalan menuju Rumahnya lagi. Namun, Saat mereka membuka pintu rumahnya tersebut. betapa terkejutnya mereka karena sudah ada 2 orang yang telah menunggu mereka di dalam rumahnya.

“Kau?” Ucap Adam di ikuti dengan jantungnya yang tiba-tiba berdegup sangat kencang.

Aminah pun menoleh ke arah sang suami. Saat mengetahui kedua orang tersebut.

Adam menatap ke arah mereka ber dua dengan tatapan penuh benci. Tak lama kemudian zaki yang sedang tertunduk pun menoleh ke arahnya.

BERSAMBUNG....
Vote & Komentarnya!

GERBANG IBLIS [SELESAI √]Where stories live. Discover now