[✔] keluarga Alchernar ~BTS & TXT~

Di Tikung #4

NB: italic = flashback, 'italic' = bicara dalam hati

.

.

.

Happy Reading

.

.

.

Kalian pernah gak sih di tikung sama temen sendiri?

Kalo pernah, kira-kira di tikungnya itu yang kek mana?

Di tikung soal persahabatan, apa di tikung soal cinta?

Nah kalo si Yeonjun ini abis di tikung soal cinta sama sahabatnya.

Dan sekarang dia lagi galau sambil duduk di tepi sungai Han. Sendirian lagi, entar nanti tambah ketauan lagi ama orang-orang yang lewat, kalau dia itu jomblo yang lagi meratapi nasib.

"Zu." Panggil seorang namja yang sedang duduk di sebuah bangku, di samping seorang yeoja. "Kamu suka bintang gak?" Lanjut namja itu sambil melihat ke langit-langit siang.

"Suka, kenapa emangnya?" Jawab yeoja di sampingnya sambil mengikuti arah pandang namja itu.

"Bintang malam itu indah dan sangat berkilau. Itu sebabnya aku suka melihat bintang di malam hari. Tapi, kau tahu? Aku lebih menyukai bintang di siang hari dari pada di malam hari."

"Eh? Emangnya ada bintang di siang hari?" Tanya yeoja itu kebingungan.

"Tentu saja ada! Bahkan bintang di siang hari itu lebih indah di banding bintang di malam hari."

"Benarkah? Aku tidak pernah melihat bintang itu. Dimana kau melihatnya?" Penasaran yeoja itu.

"Sekarang bintang itu ada di samping ku." Namja itu mengalihkan pandangannya kearah yeoja di samping.

Awalnya yeoja itu terlihat kebingungan dengan maksud dari perkataan namja di sampingnya. Menelisik ke-sekelilingnya, mencari tahu apa yang dimaksud oleh namja yang ada di sebelahnya.

Dan akhirnya dia sadar, bahwa sebenarnya bintang  yang dimaksud oleh namja di sebelahnya itu adalah dirinya sendiri.

"Iiihhhh Dino! Kupikir kamu serius mengatakan soal bintang itu!!" Yeoja itu mengangkat tangannya hendak memukul bahu namja di sampingnya.

"Aku memang serius mengatakan hal itu." Tutur namja itu sambil menahan tangan yeoja di sampingnya yang ingin memukulnya tadi.

Yeoja itu tersentak.

Tatapan mereka bertemu.

Yeoja itu mencoba mencari kebohongan di mata namja di hadapannya. Namun nihil, tidak ada tanda-tanda kebohongan sama sekali di mata namja itu.

"Aku sungguh-sungguh mengatakannya. Aku suka sama kamu Tzuyu. Dan sekarang... aku bener-bener mengutarakan perasaanku selama ini ke kamu."

"Yeonjun!!" Teriak beberapa orang memanggil nama namja yang sedang melamun di pinggir sungai Han, membuat pikiran namja itu buyar seketika.

Namja yang di panggil Yeonjun itu menoleh kearah sumber suara. Ketiga  temannya sedang berlari kearahnya sekarang.

.