Rain and the Basketboy

31. Lagi

"Mah" panggil Reino.

"kenapa ko?" respon tante Reni.

"besok koko berangkat nyusul dede ya. Kata Arighi kokonya Carlen ngancem Reina" Reino menjelaskan.

"duh kenapa ya itu keluarga ga ada bosen bosennya bikin masalah" timpal tante Reni.

"udah pesen tiket?" lanjut tante Reni.

"ini mau, Reino izin dulu sama mamah"

"uangnya ada?" tanya tante Reni.

"ada Mah tenang"

<(999+) 🔒Ganteng 1 2 3 (45)

Klean inget g kasus ny Reina?

Juleha
Inget ngapa dah?

Raynjing
Ngapa lgi cuk?

Diancem mo dibunuh tp skrg di Bali
Bsk w brgkat

Raynjing
Titip salam dr w wat dia.

Sementara itu, Tante Reni langsung menelepon orang tua Carlen untuk memberitahu apa yang Carlos lakukan pada anak perempuan satu-satunya. Hal lain yang tidak terduga terjadi. Ternyata Carlos sudah lama kabur dari rumah dan orang tuanya tidak tau di mana dia sekarang. Hanya Carlen yang tau, tapi ya kalian tau sendiri si aneh itu.

"Ko" panggil Tante Reni.

"iya, Mah" jawab Reino.

"kamu atau temen-temennya Reina kalau bisa nemuin kokonya Carlen, Mama minta tolong ya untuk dijagain biar ga ke mana-mana, kasian Mama sama orang tuanya" Tante Reni menjelaskan.

"kenapa emangnya, Mah?" tanya Reino bingung.

"Kokonya Carlen tuh udah lama kabur dari rumah, Carlen tau tapi ga pernah mau ngasih tau ke mama papanya" lanjut Tante Reni.

"iya, Mah aman deh" jawab Reino.

Kalian sekarang tau, kalau Reina punya hati sebesar itu berasal dari mamanya, Tante Reni. Yang masih bisa merasa kasihan dengan keluarga yang mau mencelakai anaknya lagi.

Sekarang giliran Reino istirahat supaya besok bisa bangun pagi dan tidak ketinggalan pesawat. Mata Reino menutup tapi di otak Reino sekarang hanya tentang keselamatan adik perempuannya.

ΔΔΔ

"De, dede bangun yu udah pagi" Reino sudah sampai di villa beberapa menit yang lalu. Reina membuka matanya, melepaskan pelukan Arighi dan dengan sigap memeluk Reino, tidak lepas dan lagi-lagi menangis.

"Reina takut, Ko" bisik Reina pada kakak laki-lakinya itu.

"iya sayang udah ada Koko di sini, Nana ga usah takut lagi ya"

"Reina masih mau hidup Ko" suara Reina semakin parau.

"De, denger, di sini ada banyak orang yang sayang sama kamu, kita semua bakal jagain kamu dari si husky bersaudara itu, okay. Trust me"

"guys ada paket, gua buka ya" teriak Patrick dari luar kamar. Isinya tidak lain dan tidak bukan berasal dari Carlos. Sebuah kepala ayam dengan bulu yang belum dicabut dan sepucuk surat. Bertuliskan "Reina, nanti kepala kamu kaya gini". Reino penasaran dengan paket yang baru mereka dapat karena perasaannya yang menekankan kalau paket itu satu hal yang sangat tidak lazim.

Patrick hanya menunjukkan hal itu kepada Winston dan Joseph untuk ditindak lanjut oleh teman-teman mereka. Winston sudah memberikan informasi-informasi tentang Carlos pada teman-temannya. Begitu juga dengan Joseph. Sementara Reino, Keluarga mereka punya kenalan dari kepolisian yang bisa membantu mereka menyelesaikan masalah ini.