28

3.5K 117 0
                                    

°°empat menit empat kali°°

_Rafachel_

Typo banyakkkkk

*****


Hari ini, Salsa berangkat lebih awal untuk merencanakan ultah Rachel bersama Adit,dan Aldi.

Tadi dia sudah mengirim pesan kepada kedua temannya untuk datang lebih awal, dan benar saja.

Kini di bangku belakangnya ada dua makhluk yang tertidur lelap,yang satu terlentang di atas meja,yang satu terlentang di atas kursi yang di jadiin satu.

Salsa hanya bisa menggeleng kepala melihat kelakuan kedua teman lelakinya,bisa bisanya dia punya teman begitu.

"Adit bangun woii!!!!" Ujar salsa membangunkan sambil menarik rambut adit dengan tak berperasaan.

Yang di bangunin hanya menggeliat sambil bergumam tak jelas. Salsa kesal. Ia kemudian memiringkan meja kearah kursi otomatis Adit jatuh di atas Aldi.

Aldi yang mendapat beban berat secara tiba tiba langsung terlonjak kaget sementara adit tampak tak terganggu sedikitpun.

"ASTAGFIRULLAH!!! ALLAHUAKBAR!!!LAHAULA!!!MENGAPA ENGKAU BERIKAN COBAAN YANG BERAT SANGATTT!!!! SESUNGGUHNYA SAYA MASIH NORMAL!!!MAAFKAN ALDI YA ALLAH....INI DI LUAR KEHENDAK SAYA!!!" teriaknya sambil meronta keras untuk bangun tapi gagal karena Adit berat

"ADIT BANGKE LO!!!BANGUN NYET!!JANGAN GREPE GREPE GUE!!!GUE NORMAL WOII!!!!MAMI!!!!PAPI!!!!ALDI UDAH NGGAK SUCI MIII....PIIIII!!!!" teriak Aldi. Karena tak bangun juga,akhirnya Aldi menempeleng kepala Adit keras membuat Adit terlonjak kaget.

"BANGUN KAGAK LO!!!GUE KAGA BISA NAPAS BEGO!!JADI SELAMA INI LO MAHO YA??!JANGAN TEMENAN SAMA GUE LAGI!!!"

Adit kemudian beranjak dari atas tubuh Aldi.dia menggerutu,menatap Salsa sebal.dia tau Salsa biang dari semua ini.sedangkan si tersangka hanya tertawa kencang sedari tadi.

"Siapa juga yang mau kayak lo...punya pisang kecil aja sok sok an lo! Bisa nggak buat tempur sama Salsa" cerocos Adit kesal yang malah mendapat pelototan dari dua makhluk hidup itu.

"Dih...apa melotot melotot ke gue?mau gue colok matanya!?!" Sewot Adit sambil melotot

Aldi dan salsa menggeleng bersamaan.

"Nggak. Gue jijik kalo lo kayak gitu. Jatuhnya bukan ke lucu malah ke jijik. Besok coba lagi ya" kata Aldi sambil menepuk bahu Adit pelan

"Lo kate gosokan ale ale?!" Sinis Adit

"Uda uda...kalian berantem mulu dari tadi! Gimana gue mau ngomong!" lerai Salsa.

"Yaudah...jadi gimana? Gara gara lo waktu tidur gue berkurang sejam!" Sewot Adit

Salsa tidak memperdulikan protesan Adit.dia memasang wajah serius membuat Aldi juga ikut serius dan Adit mau tak mau mempending acara protesannya.

"Jadi gini...nanti pulang sekolah kita beli bahan bahan...gue sama Aldi aja yang ke mall...lo ke rumah Rachel untuk dekor tempatnya. nanti di sana udah ada Dira,Johan,Dino sama yang lain. Oke?" Ucap Salsa menjelaskan.

Aldi, dan Adit mengangguk paham.

"Kalian jangan diemin Rachel,dia bisa tau kalo kita lagi pura pura. Gue aja yang ceritanya masih marah sama dia." ujar salsa pelan saat Rachel masuk ke kelas dengan kepala tertunduk.

"Pagi semua" ucapnya pelan lalu duduk dan menyembunyikan wajahnya di sana.

"Pagi kembali Rachle cantik!" Jawab Adit genit.

Rafachel (TERBIT)Where stories live. Discover now