Secret Agent (EXO Fanfiction)

Bonus Chapter

Author POV

2 years later...

Pip..

"Hello, Kim Chaerin here." "..." "Ah, misi individumu sudah selesai? You okay right?" "..." "Oh, kukira Ji oppa akan selesai lebih lama. Ternyata secepat ini ya." "..." "Korea? It's not funny. Dont make me repeat the memory there." "..." "Uhh.. okay. Akan kupikirkan nanti. Bye."

Pip..

Gadis dengan rambut panjang sepinggang itu berjalan kearah jendela. Membuka jendela itu dan membiarkan angin dingin menyapu kamarnya. Ia menjulurkan tangannya, membuat salju tertampung ditangannya.

"Sudah 2 tahun ya.. Sejak aku meninggalkan Korea, apa yang terjadi disana? Apakah kalian makan dengan baik? Tidur cukup? Sering berkumpul diruang tengah? Makan bersama? Kalian baik baik saja kan?"

Chaerin melirik kearah ponselnya, tanggal 11 Desember. Ini tepat 2 tahun saat kontrak kerjanya dengan SM Ent. selesai. Saat itu pula dia meninggalkan member EXO. Tangannya terarah untuk membalik ponselnya, terdapat 5 tangkai bunga yang berbeda-beda dicasing ponselnya. Ya, itu adalah bunga bunga yang diberikan member EXO padanya. Ia berinisiatif mengambil masing masing satu tangkai lalu mengawetkannya dan dijadikan casing ponselnya.
Ia sedikit menimang-nimang ajakan sahabatnya tadi. 2 tim dari Manna One dapat kesempatan untuk ke Korea dan boleh menetap disana. F3 Agent -timnya- menjadi salah satu yang dapat kesempatan tersebut. Ia ragu ingin mengiyakan atau tidak. Chaerin melangkahkan kakinya kearah meja nakas disamping ranjanganya. Mengambil sebuah foto dari dalam laci dan mengusap bingkai foto berukuran sedang itu seraya tersenyum. Tertampang jelas foto 9 lelaki dan 1 gadis tersenyum manis kearah kamera.

"Oppa, aku merindukan kalian."

#####

Member EXO kini tidak ada yang memiliki jadwal. Hanya saja kemarin mereka baru menjemput Lay dari China ke Korea. Mereka bersembilan hanya duduk menyebar didorm. Ada yang diruang tengah, didapur, ada juga yang duduk dianak tangga.

"Aku tidak lagi menghitung waktu, kurasa sudah 2 tahun sejak Chaerin pergi dari sini. Dan tanggal 13 nanti menjadi 3 tahun."

Semua pasang mata mengarah pada sosok yang berbicara tadi, yaitu Baekhyun. Menyenderkan punggungnya kedinding dingin tersebut. Menatap lambang power yang diberikan Chaerin untuk hadiah 2 tahun lalu. Demi apa, ia merindukan yeoja yang notabenya adalah kekasihnya. Ya, mereka belum memutuskan hubungan sebagai kekasih sejak dulu. Baekhyun masih menganggap Chaerin kekasihnya, tapi ia tak tau apakah perasaan Chaerin masih sama atau tidak.

"Apa yang dia lakukan sekarang? Apakah dia senang disana?" Tanya Sehun entah pada siapa.

"Apakah dia baik baik saja..?" Kini giliran Suho yang berbicara.

Ayolah, mereka sangat sangat merindukan yeoja berambut ash grey itu. 2 tahun bukan waktu yang singkat, mereka hampir saja menangis saat mengingat Chaerin. Mereka tetap merayakan ulangtahun Chaerin walau hanya sekedar mengucapkan 'Sangeil Chukkae' begitu pukul 12 malam tiba. Dan setiap tanggal 13 Desember, mereka membeli 5 jenis bunga yang sama seperti yang mereka berikan pada Chaerin. Menggenggam masing masing dari bunga 1 tangkai.
Mereka juga sudah membaca novel buatan Chaerin yang berisi 303 halaman hingga tuntas. Bahkan mereka menyimpan buku tersebut didalam laci agar aman dan mereka membeli lagi. Setidaknya ini cara agar seluruh dunia tau bahwa mereka sangat menyayangi Eris apapun yang terjadi. Bahkan jika Eris itu berada jauh dari mereka.

.

Stab!
Stab!
Stab!

Minji dan Eunjoo bertatapan sejenak dengan raut wajah yang tak dapat diartikan. Mereka hanya agak tertegun karena semua panah yang ditembak Chaerin tepat mengenai bull-eye papan itu. Ia menembakkan panahnya cukup kuat hingga beberapa kali menembus papan tersebut. Tidak biasanya Chaerin akan memanah sekuat ini.