part 2 (Jaehyun hyung)

11.3K 1.5K 61
                                    

*flashback on

Kali pertama Haechan jatuh cinta ialah hari dimana ia menjadi murid baru di sekolah tingkat pertama.

Saat itu, Haechan terlambat bangun. Ia mendapati sebuah sticky note sudah tertempel di pintu lemari es ketika mencari keberadaan kakaknya. Sticky note itu menyatakan kalau kakaknya -Lee Taeyong- sudah pergi ke sekolah terlebih dahulu karena menjadi anggota osis. Taeyong harus menghadiri acara penyambutan murid baru. Apalagi ia merupakan salah satu petugas kedisiplinan. Jadi, terpaksa ia harus meninggalkan Haechan karena sulit untuk dibangunkan. Huh, apa Taeyong hyung lupa kalau aku juga murid baru dan harus datang pagi-pagi? Keluh Haechan.

Hari itu Haechan terpaksa pergi sendiri ke sekolahnya. Padahal hari itu merupakan hari pertamanya memasuki sekolah baru. Ia jadi harus naik bus sendiri. Sebenarnya itu bukan masalah yang berarti, karena Haechan adalah anak yang mandiri dari kecil. hanya saja, Haechan tidak terlalu pintar menghafal rute baru yang belum pernah dilaluinya. Dan benar saja, Haechan tersesat.

Haechan berusaha bertanya pada setiap orang yang ditemuinya. Mereka bilang, Haechan terlalu jauh melewati sekolahnya. Lagi-lagi Haechan diberi rute baru yang semakin membuatnya bingung. Ayolah, kenapa orang-orang itu tidak ada yang merasa kasihan pada anak kecil seperti Haechan dan mengantarnya saja?

Haechan bukan anak manja yang suka mengeluh. Tapi kali ini ia sudah hampir menangis karena kehabisan uang. Ia berada di tempat asing dan tidak membawa handphone. Yah, jangan salahkan Haechan karena tadi pagi ia benar-benar lupa tidak memasukkan benda tersebut kedalam tasnya, Haechan hanya berfikir agar ia tidak terlambat datang ke sekolah dan dihukum di hari pertamanya. Tapi sekarang bukan hanya terlambat, Bisa jadi ia tidak akan masuk ke sekolah. Bahkan tidak pulang ke rumah.

Dengan putus asa, Haechan duduk berjongkok di pinggir halte bus. Kali ini ia akan benar-benar menangis agar ada orang yang merasa kasihan dan membantunya.

Tapi, sebelum semua itu terjadi, Haechan merasa Tuhan benar-benar baik karena ia melihat seorang pemuda yang memakai seragam sekolah yang sama dengan kakaknya.

Tapi, sebelum semua itu terjadi, Haechan merasa Tuhan benar-benar baik karena ia melihat seorang pemuda yang memakai seragam sekolah yang sama dengan kakaknya

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Haechan kembali bersemangat. Dengan senyum yang merekah, ia bangkit berdiri dan mulai berlari.

"Hyuu-"

Brak!

Belum sempat melangkah Haechan kembali tersungkur karena tanpa sengaja menginjak tali sepatu miliknya yang terlepas.

Hiks!

Setetes air mata Haechan jatuh tanpa permisi. Ia mengusapnya kasar. Sungguh, bukannya Haechan cengeng atau kesakitan. Ia hanya terlalu kesal karena mendapat nasib buruk berulang kali. Kenapa hari ini sungguh sial?!

"Adik kecil tidak apa-apa? Bisa berjalan tidak?"

Haechan mendongak. Pemuda berseragam sekolah seperti kakaknya sedang berdiri tegak dihadapannya. Tangan pria itu terulur ke arah Haechan.

Valentine day [✅]Where stories live. Discover now