Teman ranjang (End)

-2

"Jadi aku akan tidur disini??" tanya Kara setelah sampai di depan sebuah kamar tamu.

"Iya, jangan lupa malam ini baby~" kata Kevin sembari mencium bibir Kara dan pergi dari sana.

"Jangan lupa malam ini baby~" kata kara yg mengikuti gaya bicara Kevin tadi sambil masuk ke dalam kamarnya dengan perasaan yang bercampur aduk.

Sampai nya di dalam kara langsung beres-beres semua barang yang ada di dalam kopernya, dan mandi, abis itu turun ke bawah untuk cari sesuatu yg bisa di makan

"Ini dapur apa supermarket, banyak bener makanan" monolog Kara sambil melihat-lihat isi kulkas dan meja makan.

"Cari apa hm?" Tanya kevin yg sukses membuat kara kaget.

"G-gak..c-cari..apa-apa..k-kok" gugup kara, Kevin mendekati nya sembari tersenyum.

"Jangan gugup gitu dong sayang" kata kevin dengan suara serak khas nya sambil membelai rambut Kara lembut.

Mampus deh jantung ku mau copot -batin Kara sambil menelan salivanya berkali-kali.

"Hahaha lucu banget sih" ketawa Kevin yang ngeliat wajah panik Kara.

"Anggap aja kayak rumah sendiri ya, aku keluar dulu ada urusan sebentar" kata Kevin lagi dan keluar dari rumah sambil menenteng kunci mobil.

"Ah akhirnya pergi juga dia" kata Kara setelah menarik nafas dalam-dalam, dan langsung berjalan ke ruang tamu dan duduk santai di sofa sambil menonton tv.

***

19:00 wib

Tok! tok!

"Iya!" Saut Kara dan berjalan membuka pintu.

"Ini kara bu calon istri Kevin" kata Kevin pada ibunya, dan Kara langsung kaget dan syok.

Apa?!? Calon istri?!? Baru kenal kemarin udah di bilang calon istri aja?! -Batin Kara.

"Cantiknya" kata ibu Kevin sambil memegang tangan kara dan tersenyum.

"Ibu ngobrol nya di dalem aja yuk gak enak disini" ajak Kevin sambil menggandeng tangan sang ibu masuk ke dalam rumah.

"Mimpi apa aku semalem ya tuhan" kata Kara yg membuntut di belakang sembari menatap Kevin malas.

***

Kara menarik Kevin menuju pojok ruang makan

"Maksud kamu apa bilang aku calon istri?!" Protes Kara sambil menarik kerah baju Kevin.

"Haha santai-santai, hmm nanti aku jelasin di kamar sekarang ke ruang tamu dulu gak enak ada ibu" kata Kevin sambil menarik Kara ke ruang tamu.

"Mulai kapan kalian pacaran?" introgasi ibu Kevin sembari menatap Kara.

Kara diam.

"Hmm..m-mulai..minggu kemarin bu" gugup Kevin sambil memainkan jari nya yg gemetar.

Sedangkan Kara masih diam seperti patung.

"Ada niat untuk ke jenjang selanjutnya?" Lanjut ibu Kevin sembari menatap Kevin dan Kara bergantian.

"Ini sebenarnya aku ngapain si? Kerja atau pura-pura jadi calon istri nya??" -Sedari tadi hanya kalimat itu yg menuhi otak nya.

"S-sayang, kamu gak mau ambilin ibu minum hm?" kata Kevin sambil menyenggol lengan Kara.

"O-oh iya, sebentar" kata Kara dan langsung lari ke dapur membuatkan minuman.

***

TBC

***

JANGAN LUPA VOTE, DAN FOLLOW 🙏🖤