BENARKAH GEREJA KATOLIK BUKAN GEREJA UNIVERSAL? 12

22 10 0
                                    


Pace e Bene Fratelli

_________


5. Ajaran Gereja Katolik menurut sejarah 

Saya kurang paham dari sumber mana saudara kita  menemukan daftar ini. Namun dari daftar yang saudara kita non-Katolik sebutkan itu nampaklah bahwa dia tidak memahami prinsip ajaran Gereja Katolik, sebab: 

1) Jika baru disebutkan definisi suatu ajaran pada tahun tertentu bukan berarti bahwa sebelumnya ajaran itu tidak diimani. Pengumuman suatu definisi ajaran dimaksudkan untuk menegaskan kembali apa yang sudah diimani Gereja, dan umumnya sekaligus untuk menyatakan juga ajaran-ajaran mana yang menyimpang dari ajaran tersebut. 

2) Dalam Gereja Katolik ada ajaran yang merupakan ajaran iman dan moral yang sifatnya dogmatik, namun ada pula yang tidak, dan dengan demikian terdapat tingkatan dalam ajaran-ajaran tersebut.

Berikut ini tanggapan dari saya mengenai pertanyaan yang ke-5 saudara non- Katolik :

1. Tahun 300, Menetapkan tanda salib? Hal Tanda Salib merupakan tradisi cara berdoa yang didasari atas iman akan Kristus yang telah wafat di salib. Hal tanda salib ini sudah lama hidup di dalam jemaat, dan bukan baru tahun 300.

2. Tahun 300, Berdoa bagi orang mati? Berdoa bagi orang-orang yang sudah wafat, ini juga sudah lama dilakukan oleh Gereja (bukan baru pada tahun 300), dan bahkan dilakukan oleh Tuhan Yesus dan para rasul sendiri, karena hal ini dituliskan di kitab 2 Makabe 12: 38-45, sedangkan kitab Makabe sendiri termasuk dalam kitab-kitab Septuaginta, yaitu Kitab Suci yang dipergunakan oleh Kristus dan para Rasul.

3. Tahun 320, Menetapkan penyalaan lilin? Hal penyalaan lilin bukan ajaran iman ataupun moral dan bukan merupakan bagian dari Tradisi Suci (pengajaran lisan Kristus dan para rasul). Ini hanya tradisi atau kebiasaan umat beriman yang mungkin lebih berkaitan dengan kebiasaan jemaat yang di abad-abad awal merayakan Ekaristi di bawah tanah (katakomba) karena menghindari pengejaran dan penganiayaan penguasa; dan hal ini dilanjutkan karena sesuai dengan simbol Kristus sendiri dan para murid Kristus, sebagai terang dunia.

4. Tahun 375, Membuat patung malaikat dan orang kudus yang telah meninggal dan menyembah mereka? Membuat patung malaikat dan orang kudus tidak sama dengan menyembah mereka. Gereja Katolik tidak pernah mengajarkan umatnya menyembah patung. 

Walaupun adakalanya umat Katolik berdoa di depan patung, umat Katolik tidak menyembah berhala. Jika umat Katolik menunjukkan sikap hormat di depan patung Tuhan Yesus, Bunda Maria ataupun para orang kudus lainnya, itu adalah karena umat Katolik menghormati pribadi yang digambarkan oleh patung tersebut. Penghormatan ini disebut dulia relatif.  Contoh penghormatan Dulia relatif  yaitu pada saat Musa diperintahkan oleh Tuhan untuk membuat patung ular dari tembaga yang dipasang di sebuah tiang, agar barang siapa yang memandang patung itu akan tetap hidup walaupun telah dipagut ular (Bilanganl 21:8-9). Ular tembaga yang ditinggikan di tiang ini menjadi gambaran akan Yesus Kristus yang juga akan ditinggikan di kayu salib ( Yohanes  3:14). Tentu saat itu, orang Israel tidak menyembah berhala, sebab Allah-lah yang menyuruh mereka menghormati dengan 'memandang ke atas'  ular tembaga yang dibuat oleh Musa itu. Penghormatan dulia- relatif  lainnya yang dicatat dalam Kitab Suci, adalah ketika Tuhan menyuruh Musa untuk membuat tabut perjanjian, dengan membuat patung malaikat (kerub) untuk diletakkan di atas tutupnya (Keluaran Bab 37). Di dalam tabut diletakkan roti manna (Keluaran 25:30), tongkat Harun (Bilangan 17:10) dan kedua loh batu sepuluh perintah Allah (Keluaran 25:16). Tabut perjanjian ini kemudian menyertai bangsa Israel sampai ke tanah terjanji yang dipimpin oleh nabi Yosua. Kitab Yosua mencatat bahwa Yosua bersama-sama para tua-tua sujud ke tanah menghormati tabut Tuhan: "Yosuapun mengoyakkan jubahnya dan sujudlah ia dengan mukanya sampai ke tanah di depan tabut Tuhan hingga petang, bersama dengan para tua-tua orang Israel...." (Yosua  7:6). 

AFRAID TO BE A CATHOLIC?Where stories live. Discover now