10

4.1K 293 31
                                    

"Bi, stop woy!" ucap Bonny sambil menahan pergelangan tangan Albian, "Lo udah abis berapa botol jingan! tipsy lo ntar!"

"Dia kenapa sih Bon?" tanya Jaya yang takjub melihat tingkah laku Albian malam ini, "Albi kalo mabok rese anjir" lanjut Jaya sambil membenarkan posisi duduk Albian yang hampir jatuh dari sofa karena sedari tadi tubuhnya tak mau diam karena terus bergoyang seolah sedang menari

"Bawa balik gih Bon"

"Giliran yang begini begini aja sama gue nying" dengus Bonny kesal, tapi sekesal - kesalnya pemuda bergigi kelinci itu tetap saja ia menuruti perintah Jaya. Bonny pun membopong Albian dan membawanya masuk ke dalam mobil

---

Keesokan harinya tubuh Alyssa tampak lebih segar, setelah kemarin habis istirahat total dan tentu saja perawatan ekstra dari Jannie, kini kondisinya telah membaik

"Lys, udah bangun lo?" ucap Jannie sambil mendudukkan diri disamping Alyssa, ia membawa semangkuk bubur hangat beserta segelas air putih dan juga obat yang kemudian ia simpan diatas nakas

Alyssa pun membenahi diri untuk duduk bersandar pada sandaran kasur, "Gue udah mendingan kok, nih buktinya gue udah fresh" ucapnya sambil meregangkan tubuhnya yang membuat helaian rambutnya tergerai ke belakang hingga lehernya terekspos

"Oh syukur deh kalo git--hey wait!" Jannie pun menelisik ada sesuatu yang aneh pada leher Alyssa, ada bekas kemerahan disana, "There's something weird on your neck Alyssa" Jannie pun memicingkan mata kucingnya, "Kenapa gak?!" tanyanya curiga sambil mencoba menyentuh bekas kemerahan itu

Alyssa pun menepis lengan Jannie yang hampir menyentuh lehernya, dengan gugup ia pun menutupi bercak kemerahan itu dengan helaian rambutnya, ia rutuki kebodohan kejadian kemarin dan berjanji jika bertemu dengan Albian akan membalas dendam

"Lys?"

"Eh eh iya Jan, hmm ini digigit nyamuk kemarin" nyamuk gede bgst batin Alyssa

Jannie hanya mengangguk - angguk saja, ia pura pura goblok padahal kentara sekali bekas kemerahan apa itu bukan karena ulah gigitan nyamuk. Hanya saja yang ia tidak tau adalah siapa tersangkanya, untuk saat ini ia lebih baik memilih untuk mengubur rasa curiganya. Toh itu privasi Alyssa

"Eh lys, gue ampir lupa bilang. Malem ini temen temen nongkrongnya bang Albi mau babakaran disini"

Alyssa pun mengernyit, "Lah terus?"

"Ya lo jangan kaget aja ntar liat kelakuan primitif mereka, gue ajak Rosma sama Jiska juga kok biar gak batangan semua"

Alyssa hanya mengangguk malas dan kembali lagi membaringkan tubuhnya, belum juga ia sepenuhnya berbaring tiba - tiba Jannie menahan lengan Alyssa, "Eit, lo kan udah sembuh. Jangan baringan lagi dong putri salju, bantuin aing beresin rumah" Alyssa tak menggubris perintah Jannie dan membaringkan tubuhnya, "SE-KA-RANG!" ucap Jannie dengan tatapan tajamnya yang membuat Alyssa dengan sigap langsung bangkit dari tidur

"Makan dulu itu bubur bege, udah cape cape gue bikinin. Lagian gue gak mau ya pas lagi beres beres lo pingsan lagi!"

"Gue mah ya tinggal disini berasa lagi dijajah anjir, gak ada kebebasan yang hakiki dalam status mahasiswi kosan dalam diri gue"

Jannie pun menyuapkan sesendok bubur pada Alyssa yang sedang menggerutu, "Bacot" yang membuat mulut Alyssa menggembung penuh dan berhenti berbicara

---

LINE

Suami suami Idaman

Bonny
Assamualaikum ya ahli surga
[Read by 5]

Abang Kus' Kosan | [Hanlis] - END✔Where stories live. Discover now