PART 36 - LAMARAN

4.1K 245 10
                                    

Azmi tengah berada dirumah sakit tempatnya bekerja. Ia memang memutuskan bekerja. Walau nanti malam ia akan melamar ukhti idamannya. Ummi Laila bilang ia akan mengurus semua perlengkapan lamarannya itu. Jadi Azmi santai santai ajah. Terima hasil.

Azmi sekarang sedang free. Tidak ada jadwal operasi saat ini. Jadi Azmi hanya duduk duduk manis di kursi kerjanya.

Tiba tiba seseorang menelphonenya.

Azmi mengambil handphonenya dan menggeser tombol hijau untuk mengangkatnya.

"Assalamualaikum, Ummi" salam Azmi.

"....."

"Mas masih dirumah sakit, Mmi. Kenapa?"

"....."

"Astaghfirullah, Mas lupa, Mmi! Nanti Mas tanyakan" seru Azmi.

"......"

"Iya. Nanti Mas kabarin lagi. Mas tutup dulu yah. Assalamualaikum" Azmi menutup telephone dari Umminya tersebut.

Azmi lupa sesuatu. Azmi keluar ruangan dan berjalan menuju ruangan Nara. Azmi mengetuk pintu ruangan Nara.

"Assalamualaikum...." salam Azmi dari luar ruangan.

"Waalaikumsalam" keluarlah seorang wanita yang lebih tua Azmi yang memakai khimar.

"Dokter Nara nya ada, Mbak?" Tanya Azmi terlihat begitu akrap dengan wanita tersebut. Wanita itu adalah asisiten Nara. Azmi sangat mengenalnya. Ia adalah Mbak Husna.

"Nara nya lagi keluar cari makan" ucap Husna.

"Emangnya ada apa?" Sambungnya.

"Kalo aku boleh tau. Dokter Nara hari ini ada lembur gak?" Tanya Azmi.

"Gak ada sih. Dia pulang kayak biasa" ujar Mbak Husna.

"Ohh...., gitu"

"Emangnya ada apa? Mau jalan bareng yah" goda Mbak Husna.

"Enggak kok, Mbak" Azmi menggelengkan kepalanya.

"Terus ngapain nanya jadwal Nara ntar malem?" Tanya Mbak Husna curiga.

"Mbak jangan kasih tau siapa siapa yah"

"Iya iya"

"......" Azmi membisikan sesuatu kepada Husna.

"Jinjja!!*Benarkah!!" Husna mengeluarkan bahasa koreanya. Namanya juga mantan k-popers.

"Syuut....jangan brisik" lirih Azmi.

"Mianhae*maaf" lirih Husna.

"Ne, arraseo* iya, tidak papa" Azmi pun menjawabnya dengan bahasa korea pula.

Dulu Azmi kan memang fanboy EXO. Tapi sekarang entahlah. Azmi juga suka dengan bahasa korea.

Azmi pamit menuju ruangannya yang ada cukup jauh dari ruangan Nara. Di jalan, ia mendapati seorang wanita yang memakai cadar dan jas dokternya. Nara.

"Assalamualaikum, ukh" salam Azmi ramah.

"Waalaikumsalam" jawab Nara dingin. Azmi suka itu.

"Aku boleh nanya gak?" Tanya Azmi.

"Tanya aja" Nara masih cuek.

"Ntar malem ada acara gak?" Tanya Azmi. Padalah Azmu sudah tau jawabannya.

"Aku sibuk" Nara berjalan melewati Azmi begitu saja.

Azmi menatap punggung Nara yang semakin lama semakin jauh. Azmi tersenyum kecil dibuatnya.

AZMI Jatuh CINTATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang