After Met You (COMPLETE) ✅✅

Tiga Puluh Sembilan

"Brian, apa kita akan jalan-jalan di taman bermain hari ini?"

"Ya. Kenapa? Kau senang?"

"Senang. Tapi kenapa tidak mengajak Dhafin? Dia sangat suka jalan-jalan"

"Aku ingin berdua saja denganmu. Dhafin bisa pergi ke sini besok"

"Janji?"

"Janji"

Jessica merapihkan rambutnya sebelum turun dari mobil. Seperti hari libur, taman bermain ini seperti tak pernah sepi pengunjung.

Brian menggenggam satu tangan Jessica erat lalu tersenyum lembut pada wanita itu. "Aku takut kalau kau hilang"

"Alasanmu tidak pernah berubah" balas Jessica lalu ikut tersenyum.

Sebenarnya Jessica sangat ingin menaiki semua wahana yang menantang adrenalinnya sayangnya, Brian tidak membiarkannya untuk melakukan itu. Mereka hanya naik komidi putar sambil makan es krim.

Brian mengajaknya ke aquarium raksasa karena disana ia bisa melihat berbagai jenis ikan. Pemandangannya juga sangat indah.

Mereka berdua mengelilingi aquarium raksasa itu masih dengan terus bergandengan tangan.

Diluar sangat banyak pengunjung tetapi Jessica rasanya tidak melihat satu pun orang di aquarium raksasa itu.

"Jes, bagaimana jika aku meninggalkanmu?" tanya Brian tiba-tiba.

"Aku akan baik-baik saja" jawab Jessica santai.

Brian berhenti melangkah. Pria itu melepas genggaman tangannya pada tangan Jessica, membuat wanita itu kebingungan.

"Aku akan pergi membeli cotton candy. Kau mau?"

"Mau"

"Kau tunggu di sini. Aku akan pergi"

"Kita bisa pergi membelinya sama-sama"

"Aku akan ke toilet. Kau mau menungguku di depan toilet pria? Sungguh?"

"Ewhh!! Baiklah. Aku akan menunggumu di sini. Kau, jangan lama-lama. Ingat aku menunggumu di sini"

Brian tersenyum kecil sebelum berbalik dan berjalan meninggalkannya.

Kini Jessica hanya menatap ikan-ikam yang berlalu lalang di depannya. Tampak indah namun tetap saja, ia tak dapat menyentuhnya.

"Kenapa ia lama sekali" gumam Jessica sambil melirik jam tangannya.

Bunyi sepatu terdengar berjalan mendekatinya. Jessica kira itu Brian. Ternyata Rian.

"Kau, apa yang kau lakukan di sini?" tanya Jessica bingung.

Rian tersenyum manis seperti biasanya saat bertemu Jessica. "Aku menunggumu daritadi"

"Apa maksudmu? Aku tidak mengerti. Aku ke sini bersama Brian"

"Brian hanya mengantarmu"

"Aku sungguh tidak mengerti. Aku harus mencarinya" ucap Jessica lalu hendak pergi namun sayangnya Brian berhasil menahan salah satu tangannya.

"Aku ingin berbicara denganmu. Aku bisa menjelaskannya" bujuk Rian yang akhirnya membuat Jessica mengurungkan niatnya untuk pergi.

"Baiklah. Jelaskan"

"Brian yang mengatur ini semua. Dia memutuskan untuk melepaskanmu"

"Kau bohong. Aku tahu kau bohong"

"Untuk apa aku berbohong. Dia yang memberi kesempatan ini padaku, Jes. Dia melepasmu karena ia tahu tidak bisa menjagamu." Rian memegang kedua tangan Jessica kemudian menatap kedua mata wanita itu. "Aku ingin kita seperti dulu lagi. Aku masih sangat mencintaimu, Jes. Aku bisa menjanjikan aman yang tak bisa Brian berikan padamu"