Winter Love pt.1

863 72 0
                                    

disarankan sambil dengerin lagu diatas biar dapet feelnya

*

*

*

Butiran salju perlahan turun menuruni bumi, menutupi sebagian jalan yang menjadi lebih licin dari biasanya. Terkadang aku menyukai indahnya buliran salju yang berturunan ini. Tapi tidak dengan sekarang. Aku membencinya seperti aku membencinya yang selalu ingkar dengan janjinya.

Benar, dia mengingkari janjinya untuk bertemu denganku. Ini sudah pukul 8 malam dan tubuhku serasa sudah kaku mendingin karena sudah 2 jam aku menunggu kekasihku itu. 

Kim Taehyung namanya. Dia memang tampan dan memiliki suara yang merdu, perlakuan yang hangat dan perhatiannya yang kadang membuat sikapnya aneh. Terkadang aku takut pada dirinya yang selalu berhasil menarik perhatian wanita lain. Maksudku lihat saja wajahnya yang tampan itu, belum lagi senyum kotaknya yang membuatnya terlihat manis. Tapi aku tak suka sikapnya yang selalu melupakan janjinya, seperti sekarang. Alasannya pasti dia sibuk dengan pekerjaannya.

Aku melihat kembali ke jam tangan yang  melingkar di tangan kiriku, sudah jam 8 malam lebih 15 menit. Aku memutuskan untuk pergi dari tempatku menunggunya. Rasanya aku akan mati membeku jika terus menunggunya.

Baru saja aku berdiri dan mengambil langkah kecil dengan sedikit bergetar karena dingin yang menerpa, tanganku di cegat seseorang dari belakang. Aku menengok dengan susah payah karena sungguh badanku seperti membeku. Dan aku melihat jelas dirinya dengan napas terengah, bahunya yang naik turun dan tangan hangatnya yang memegang pergelangan tangan kananku dengan tatapan sendunya yang menatapku.

"Mianhae, aku terlamabat lagi" sesalnya dengan lirih.

Biasanya aku akan memeluknya jika sudah begini sambil mengatakan bahwa ia tak salah dan memintanya berjanji untuk tidak mengulanginya. Tapi aku lelah, sangat lelah dengan dirinya yang selalu mengulangi kesalahan yang sama.

Dengan sisa tenaga aku mencoba melepaskan genggamannya pada tanganku itu. Dia sedikit terkejut karena ini pertama kalinya aku menepisnya seperti tadi dalam 3 tahun berhubungan. Taehyung menatapku dengan bingung dan sedih, mungkin dia sadar dengan perubahanku.

"Taehyung-ah, mari kita putus" 

***

Tak terasa sudah sebulan dari kejadian aku memutuskan Taehyung. Berat? Tentu Saja. Bagaimana tak berat jika kau sudah lelah mempertahankan diri dari segala emosi karena kau mencintai orang itu? Maka jawabanku adalah berpura-pura baik-baik saja.

Ah, benar juga. Hari ini Yura teman sekantorku mengajakku makan bersama di rumahnya. Yura sudah tau apa yang  terjadi karena dia satu-satunya orang yang bisa aku percaya dan begitu juga sebaliknya. Yura selalu menghiburku selama sebulan ini. Dan kemarin dia mengajak makan bersama karena kekasihnya sedang berulang tahun hari ini. Yura dan kekasihnya itu termasuk cinta lokasi karena percintaan mereka berawal dari rapat pertemuanku dengan pihak kantor dimana lelaki berbahu lebar yang notabenenya adalah seniorku di kampus itu terpikat dengan ketegasan dan kecerdasan Yura saat presentasi.

Aku menaiki taksi yang aku hentikan di depan kantor tadi. Aku memang sengaja pulang terkahir atau lebur karena selalu ingin menyibukkan diri agar bisa melupakan Taehyung. Jujur saja melupakan Taehyung sangatlah tidak mudah. Maksudku, coba saja kalian lupakan orang yang kalian cintai itu. Pasti tidak mudah bukan? Maka itulah yang aku rasakan.

Love Story [ BTS x You Imagine]Where stories live. Discover now