PROLOG

139K 10.8K 4.5K
                                    

Naga, Jangan Bucin!
Prolog

a novel by Andhyrama

www.andhyrama.com// IG: @andhyrama// Twitter: @andhyrama//FB: Andhyrama// Ask.fm: @andhyrama// Shopee: Andhyrama

Instagram Naga: @nagaputramahendra

(。♥‿♥。)

Bucin itu nggak salah. Yang salah itu kalau lo nyerah buat dia dengan alasan ngalah.

Meski labil, gue nggak akan ngalah! Ini demi cewek yang gue bucinin!

(。♥‿♥。)

Pre-Question

Jam berapa kalian buka part ini?

(。♥‿♥。)

"Gue maunya dekat dia terus

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Gue maunya dekat dia terus."

"Lo bucin banget!"

"Semenjak kata bucin jadi terkenal, nggak ada lagi yang namanya romantis, ya?"

"Kalau lo ngapa-ngapain kepikiran dia, terus lo ngilangin logika demi sama dia. Itu bucin! Romantis itu saat lo bisa lakuin hal istimewa buat dia dan hal yang istimewa nggak dilakuin setiap saat!"

Mendengar Tiara dan Citra mengobrol di balkon sebelum upacara Sumpah Pemuda membuatku sedikit bingung. Kenapa mereka memperdebatkan bucin? Menurutku, jadi bucin boleh saja asal santuy. Eh, itu maksudnya bagaimana, ya?

"Gue pinjem topi lo!" Alfa yang datang dari belakang langsung merampas topiku dan lari.

"Woy! Maling!" seruku sambil nunjuk saingan Indo itu.

"Gue balikin abis upacara!"

"Udah nggak guna!"

Tawa seseorang di samping langsung membuatku menoleh. Kevin menepuk punggungku dengan keras. "Kejar, kok diem-diem bae?"

"Mager. Lagian topi murah."

"Pantesan perut lo buncit." Kevin menepuk perutku. "Nggak mau lari."

"Nggak buncit ini," kataku yang mengenyahkan tangannya dan kembali masuk ke kelas.

Kevin tampak bingung. "Kok masuk lagi? Upacara!"

"Ambil topi cadangan," jawabku.

Kami pun bergerombol berjalan menuju lapangan. Sebenarnya, SMA Nuski ini asri dan menenangkan. Namun, saat akan upacara pasti suasana jadi berisik seperti mau ada demonstrasi. Aku yang suka kemewahan dan tidak biasa berpanas-panasan, tentu saja membenci upacara. Untung saja kulitku sudah dilindungi tabir surya. Kalau tidak, kegantenganku bisa turun setengah derajat.

Naga, Jangan Bucin!「SUDAH TERBIT」Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang