Harusnya ketika malam terlah berganti, aku sudah berpikir. Karena hidup adalah pilihan. Kematian adalah takdir. Namun, kenapa bibirku kelu ketika menatap tiga orang dewasa di hadapanku.
Harusnya aku tahu apa yang baik dan buruk. Apa yang kuterima tiga tahun belakang, tetapi aku sia-siakan. Hingga sekarang, tidak ada yang tersisa.
KAMU SEDANG MEMBACA
RAWS FESTIVAL || NamikazeHana
Short StorySelalu ada kisah di setiap waktu. Selalu ada cerita di setiap hari. Di sini, 30 hari sepenggal perjalanan akan bersuara. Persembahan dari hati dari hati. Lebih Optimis Dengan Kembang Kemenyan. Dengan penutur. NamikazeHana