aku atau dia?

110 10 2
                                    

Dia selalu ada di hatimu, seperti kamu yang selalu ada dalam hatiku.
Namun..,
Aku benci mengakui bahwa aku tidak ada di hati siapa pun. 

~keysha pratista alvredo~
_____________________________________________________________
_____

🍁🍁🍁

Udara sangat pengap. Asap-asap rokok membumbung tinggi di tambah suara musik yang berdentum begitu keras. Alif rasanya sangat jenuh berada di tempat seperti ini. Seperti sendirian padahal di tempat ini sedang di kelilingi oleh banyak orang.

"Lo kenapa sih lif?" Alif langsung kaget karna ada dua tangan yang menelusup lewat kerah kemeja hitam yang ia kenakan. Begitu ia menoleh alif melihat citra sedang memeluknya dari belakang. Tepat di lehernya.

"Citra! Lo bisa gak duduk di samping gue aja? Gue gak suka di giniin. Udah berapa kali gue bilang?"

"Emang kenapa sih? Bukannya lo gak pernah protes? Kok tiba-tiba sekarang...."

"Sumpah kalau lo gak duduk di samping gue, gue pergi"

"Eh! Iya-iya! Jangan gitu dong lif" citra akhirnya duduk di samping alif. "Kenapa sih? Tumben gak ikutan nyari cewek sama Dandi? Beno aja udah dapat tuh"

"Males" alif membalas singkat. Yang terbayang di kepala alif sekarang adalah keysha. Alif sejak tadi hanya duduk di sini memerhatikan layar ponselnya. Berharap keysha menghubunginya agar segera pulang. Tapi tidak ada satu panggilan pun yang masuk dari keysha. Keysha juga tidak tau kalau dirinya ada di club malam ini.

Alif khawatir apakah keysha pulang sekolah dengan selamat atau tidak? Dengan siapa keysha pulang? Sedang apa gadis itu? Pertanyaan itu terus saja berputar di kepalanya . Karna waktu ia kembali ke sekolah untuk mengantar keysha pulang, ia sudah tidak menemukan keberadaan gadis itu.

"Lif?" Citra memegang tangan alif.

"Lo gak suka sama cewek udik itu kan?"

Alif menoleh "keysha?"

"Iya... Lo gak suka dia kan?" Citra semakin menggoda alif.

"Lif. Lo kan tau gue suka sama lo. Kapan gue di kasi kesempatan? Masa keysha terus?!"

Alif terdiam. Seharusnya dia marah ketika ada orang lain menghina pacarnya di depan wajahnya sendiri. Tapi ini citra. Alif tidak bisa berbuat kasar padanya.

"Lif... Kamu sayang aku gak?"  Citra berubah jadi manis membuat alif mengerutkan kedua alisnya bingung. Ia bingung harus menjawab apa. Di sisi lain citra begitu cantik malam ini dengan balutan mini dress nya, namun alif tidak begitu tertarik.

"Lif? " tangan citra naik memegang pipi alif.

"Pleaseee, malam ini aja"

Alif melepaskan tangan citra dari pipinya. Menarik perempuan itu kedalam pelukannya. Namun yang terbayang olehnya saat ini adalah keysha yang menangis karna ulahnya.

Sedang apa perempuan itu sekarang? Alif tidak tahu.

🍁🍁🍁

Bias-bias cahaya mulai masuk menembus gorden jendela yang sengaja di buka ida untuk mengganggu tidur keysha.

"Non.. Non eca.. Bangun udah pagi. Nanti telat lagi ke sekolahnya loh" ucap ida sambil sedikit mengguncangkan badan gadis itu.

WAITING [COMPLETED] Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang