CINTA DALAM DIAM

Dingin

Ketika di sekolah Zahra pun dingin terhadap Yusuf, tidak biasanya ia seperti ini terhadap Yusuf.
Tetapi maksud Zahra ialah bukan untuk melupakan Yusuf, ia akan tetap mengagumi Yusuf tapi secara diam - diam, Menyebut namanya di dalam Do'a.

" kringgggg.. " ketika bel istirahat berbunyi, dan Yusuf pun bergegas pergi ke Masjid untuk Sholat, dan tak sengaja bertemu dengan Zahra.

" Assalamu'alaikum raa " ucap Yusuf.

" Wa'alaikumussalaam... " ucap Zahra kepada Yusuf sambil menundukan kepalanya, Zahra pun tak menoleh kepada Yusuf, ia terus merunduk sambil pergi ke arah masjid.

Di lintas pikiran Yusuf adalah Mungkin Zahra kecewa terhadapnya, karena sikap Zahra terhadap Yusuf tidak seperti biasanya yang sering nanya.

" Reza!! " ucap Yusuf memanggil Reza.

" Apa ? " jawab Reza.

" Lu tau ga Zahra kenapa seharian ini? Kok ga kaya biasanya? " tanya Yusuf.

" Lah, mana gua tau Suf, gua mana tau tentang dia " ujar Reza.

Tapi Yusuf tak hiraukan itu, karna dipikirannya Yusuf sudah menjaga hati untuk Aisyah.

" Besok kan saya ulang tahun ya, semoga aja Aisyah inget "
Ucap Yusuf di dalam hatinya.

" Kringgg " bel pulang berbunyi.

Ketika Yusuf pulang dengan temannya, Zahra selalu mengawasi Yusuf, dia memandangi Yusuf dari kejauhan, dan dia pun langsung menemui Putri.

" Put.. kamu bisa anter aku ga? "
Ujar Zahra.

" anter kemana raa? Hayu aja raa "
Ucap Putri.

Zahra dan Putri menuju toko jam, maksud Zahra adalah membeli jam untuk Yusuf, karna Zahra tau, bahwa besok adalah hari ulang tahun Yusuf yang ke 18 tahun.

" eh put put... jam ini bagus ga put menurut kamu?? " ujar Zahra.

" Bagus raa.. tapi kan itu jam cowok raa, kamu suka jam cowok??😂😂 " ucap Putri.

" Bener nih bagus kan? Hehe ini bukan buat aku put.. tapi ini buat Yusuf, aku tau kan besok dia ulang tahun, jadi aku pengen ngasih hadiah jam. " ucap Zahra sambil memegang jam.

" Hahh..?? Buat Yusuf? Raa kamu kan udah tau kalo di hati Yusuf udah ada yang ngisi? Kamu ga akan kecewa lagi gitu? " kata Putri yang khawatir Zahra kecewa kembali.

" Insyaa Allah engga put😊, Toh Yusuf sama Aisyah belum ada ikatan pernikahan ini kan? Jadi apa salahnya aku do'ain dia? Tikung di sepertiga malam😅 " ujar Zahra.

" Ya Allah.. raa kamu kayanya tulus banget ya ke Yusuf😂, sampe segitunya perasaanmu ke Yusuf raa😅" ucap Putri.

" Hehe.. aku juga nggak tau put:') sama perasaanku yang sekarang, ntah kenapa pas pertama kali bertemu Yusuf hati aku serasa tenang dan adem aja😂." ucap Zahra sambil tersenyum.

" Apa karna Yusuf ganteng raa?😂😂" ucap Putri yang merayu Zahra.

" Engga put bukan itu.. aku juga gatau put, mungkin ini yang dinamakan ketulusan dari hati, Allah yang menitipkan rasa kasih sayang put😊" ucap Zahra.

" Masyaa Allah 😊😊 " ucap Putri.

" Jam yang warna Biru ini berapa harganya mas?? " ucap Zahra kepada penjual toko jam.

" Yang ini mba? Yang ini harganya 50 ribu de diskon lahhh harga aslinya 75 ribu de.. " ucap penjual toko jam.

" 50 ribu ya mas?? Ini uangnya mas, saya ambil ya. " ucap Zahra.

" ini de jam nya, makasih banyak ya. " ucap penjual toko.

" Terima kasih kembali mas " ucap Zahra.

Zahra dan Putri pun pulang ke rumah, sesampainya di rumah, Zahra langsung membungkus jam tersebut dengan kertas kado.

" Bismillah... semoga Yusuf nerima jam ini dan dia suka Ya Rabbb"
Ucap Zahra yang sedang membungkus jam sambil berdo'a kepada Allah agar jam itu disukai Yusuf.