Tujuh

239 11 3
                                    

         
___________________________________________________

    
    🍁🍁🍁

Hari ini adalah hari terakhir Farhan dan Nayla di Indonesia.

Yah, besok mereka akan berangkat ke Mesir untuk Farhan yang akan menyelesaikan studynya di sana sedangkan Nayla hanya akan menemani suaminya itu.

Pagi ini mereka sedang bersiap siap untuk pergi. Tapi Nayla tidak tahu kemana mereka akan pergi.

"Mas?" Panggil Nayla.

"Hm?".

"Kita mau kemana sih?" Tanya Nayla. Karena Farhan hanya menyuruh nya untuk bersiap siap.

"Jalan jalan, sekalian pacaran kan enak pacaran sama istri". Jawab Farhan sambil tersenyum.

Nayla hanya membalas senyuman Farhan dan melanjutkan kegiatannya didepan cermin.

Saat Nayla ingin megoleskan lipstik di bibirnya Farahan langsung menghampiri Nayla.

"Ga usah pakai itu ya?" ucap Farhan sambil mengambil lipstik itu dari tangan Nayla.

"Kenapa? bibir aku kan pucat kalau ga pakai itu".

"Pakai ini aja, aku ga mau kamu pakai yang ini merah banget" Farhan memberika lipblam warna natural kepada Nayla.

Nayla mengulum senyumannya. ia tau pasti suaminya ini tidak ingin bibirnya terlihat merah oleh semua orang, karena sedari tadi Farhan selalu megomentari mulai saat ia memakai bedak yang akhirnya ia hanya memakai bedak yang amat tipis.

Ah, ia sangat beruntung memiliki suami perhatian seperti Farhan.

"Sudah selesai?" tanya Farhan saat Nayla menoleh kearahnya.

"Udah".

"Ya sudah ayok" Farhan menggandeng tangan Nayla keluar dari kamar dan menuju ruang makan.

Sesampainya di meja makan, ternyata semua telah berada disana.

"Aduhh yang halal mah bebas" celutuk Ica sambil melirik tangan Farhan dan Nayla.

Nayla langsung melepaskan tangannya dari genggaman Farhan, sambil tersenyum malu malu.

"Yang jomblo ga usah ngiri" balas Farhan dan memeletkan lidahnya kearah adiknya itu.

Ica hanya memberengkut kesal sambil mencebikkan bibirnya.

"Kalian mau kemana?" tanya Ayu yang baru datang dari arah dapur.

"Mau keluar mi, jalan jalan" Farhan menjawab pertanyaan Ayu lalu menuntun Nayla duduk bergabung bersama mereka untuk sarapan.

Ayu hanya mengangguk anggukkan kepalanya.

Mereka kemudian melanjutkan kegiatan sarapan pagi itu dengan nikmat.

"Adek ga ngampus?" tanya Farhan karena melihat adiknya itu masih santai sedangkan Maira dan Abinya sudah pergi sebelum mereka turun tadi.

Sekarang hanya tinggal Ia, Nayla, Ica dan Ayu_uminya.

"Engga bang, ga ada jadwal hari ini".

"Ohhh".

"Mi, Farhan sama Nayla berangkat dulu" pamit Farhan lalu mencium punggung tangan Ayu.

Nayla juga mengikuti Farhan untuk menyalam Ayu."Nayla pergi dulu umi". Pamitnya.

"Mbak pergi dulu ya Ca" Pamit Nayla kepada Ica.

"Iya hati hati mbak". balas Ica sambil mencium punggung tangan Nayla dan Farhan bergantian.

"Assalamualaikum" ucap Farhan dan Nayla bersamaan.

Cinta diatas SajadahWhere stories live. Discover now