Siang hari yang ramai, Cessa duduk manis di bangku terminal, menunggu bus antarprovinsi tiba.
Iris cokelatnya kemudian menyisir lautan manusia tersebut, dan berhenti pada empat perempuan muda yang bersila di atas trotoar dekat halaman terminal.
Cessa cukup besar untuk menyadari perbedaan mencolok di antara mereka. Satu berhijab tertutup, satu berkulit gelap dengan rambut keriting, satunya bersurai pirang panjang terikat, dan satu lagi bermata sipit.
Walau demikian, mereka mampu merengkuh perbedaan itu dan saling bahu-membahu menciptakan keakraban.
Sejenak Cessa tersenyum. Kejadian ini akan jadi pengingat untuk dirinya mulai dari sekarang, bahwa perbedaan tidak membatasi kebersamaan.
***
#LastQuarterMoonWithCP
Jumat, 1 Mei 2020
![](https://img.wattpad.com/cover/209302748-288-k221719.jpg)
CITEȘTI
shards ✔️
Altele"Besok, aku bakal ngelakuin hal gila." -Dinar, chapter 4. "Semua berharap tinggi ke saya, eh sayanya malah mengecewakan." -Audy, chapter 9. "Kita selalu berkompetisi dalam hidup!" -Meyra, chapter 10. Kita hanya remaja dengan jiwa pecah berkeping-kep...