08: Ayo Menyanyi! (2)

285 42 6
                                    

Ada yang pernah menyangka jika hubungan persahabatan kami tidaklah normal.

Sosok itu langsung menanyakannya pada Halilintar. Katanya biar jelas dan tidak mau termakan gosip-gosipnya orang.

Halilintar yang notabene irit bicara untuk saat itu menjelaskannya dengan sangat baik.

"Cheonwoni aswiwo jipkaji georeotdongil..
Iyagil na numyeon uri hagyotgil." lirihku sangat pelan. Bahkan ku tak yakin jika ku sedang bernyanyi.

"Besari suaramu Gem. Tak payah lah malu~" Goda Blaze disertai cengiran khasnya.

Dua kali ku ulang, Blaze masih mengatakan jika suaraku tenggelam oleh gitarnya.

Haish, sudah dibilang aku tidak cocok untuk menyanyi!

"Cheonwoni aswiwo jipkkaji georeotdeon maeil,
Yunanhi gilgo gildeon uri hagyotgil.
Geu gireul georeumyeo iyagil nanumyeon."

"(Sigani cham jjarbasseo)" Blaze masuk, hanya sebentar. Hasil perundingan tadi, dua bait adalah bagianku.

"Nega itgie oeropji anhasseooo."

Halilintar ada dibagian rap.

"Golmogeul nubigo morae meonji nalligo
Seoroga seoroui yeongungi doeeo dongnereul jikigo
Nega syupeomaen naega baeteumaen hamyeo
Chigo bakgo ssaudeon geu ttaeneun uriga choego
Neul chatdeon uri jip dwitdambyeorak maltubuteo
seoroga darmdeora ajik kkeonaeboji motan urideul bimil
Hyanggi gadeuk namainneun uri geotdeon gil."

"Maeil ulgo useumyeo georeotdeon gil
Hamkke maengsehan yaksogeul itji ankil."

"Dasi mannaneun geu nare useul su itge
byeonchi ankil barae neowa namaneun hamkke georeoon gire kkeuteseo" Genjrengannya memelan.

"Yaksokhae.. Yaksokhae.." Begitu lembut. Suara Blaze mengalun dengan sangat lembut diakhir. Seolah-olah itulah kata hatinya.

"Thank youuuu!!" Tepukan tangan riuh terdengar dari Blaze membuatku tak tahan untuk tak tersenyum. Halilintar langsung memilih berdiri dan beranjak ke kamarku.

Mengantuk katanya.

Tapi ku rasa aku melihatnya tersenyum barang 2 detik saat dia telah membelakangi kami.

"Hahaha!" Sayangnya aku gemas untuk memberitaukan Blaze.

"Tsundere mah gitu!!" Teriak Blaze sekencang mungkin.

Aku tertawa lagi. DASAR HALI!!

TBC--

A/n:
Lupa nyantumin. Lagu yang dinyayikan mereka itu judulnya "Road" dari B1A4.
Lagunya tentang persahabatan(?) dan enak didengar.

Artinya kurang lebih begini, nyalin dari google hehe.

"Hari-hari yang kugunakan untuk berjalan pulang karena aku ingin menyimpan sebanyak yang aku bisa.
Perjalanan menuju sekolah yang sangat panjang.
Saat aku berjalan di jalan itu, saat kita bicara
(waktu terasa singkat)
...terasa tidak sunyi karena aku memilikimu.

Melewati gang, pasir dan debu beterbangan.
Kita menjadi pahlawan masing-masing seperti kita dilindungi kota kita.
Kau Superman, aku Batman
kita meninju, memukul dan berkelahi, kita yang terbaik saat itu.
Dari balik dinding rumah kita berbicara kita mirip satu sama lain.

Kita masih punya rahasia yang belum kita keluarkan.
Jalan yang kita lalui, masih dipenuhi aroma itu

Jalan yang kita lalui di saat kita menangis dan tertawa setiap hari.

Aku harap kau tidak akan melupakan janji yang telah kita buat.

Kita akan tersenyum saat berjumpa lagi.

Aku harap kau tidak berubah, di ujung jalan ini, kita berjalan bersama.

Promise me, promise me..."


Bagus kan? Aku suka artinya. Masih setengah, masih lanjut tuh lagunya UwU

[Sstttt---] (BoBoiBoy)Where stories live. Discover now