chapter 5

4.6K 162 20
                                    

Chapter 5

Tittle : Love or Lust

Author : Momo

Genre : Romance, Drama, etc.

Rate : M

Warnings! : Yaoi, OOC, typos, LEMON, Rape scene, HardYaoi (may be), etc.

Disclaimer : Masashi Kishimoto.

This is chapter 5, douzo.

Konoha...

Tuk

Tuk

Tuk

Tuk

Wanita berambut pirang itu masih saja mengetukkan jari telunjuknya diatas meja. Tangan lainnya yang bebas dengan setia masih menopang dagu. Wajahnya yang masih tampak amat muda melukiskan ekspresi yang bahkan membuat seekor semutpun tak mau mendekat.

"Masih belum ada kabar juga?" tanyanya kesal.

Seorang wanita lain yang sedang memeluk seekor babi berwarna merah muda tersenyum kaku, berusaha menyembunyikan fakta kalau saat ini ia sangat ketakutan. Babi kecil dalam pelukannya juga berada dalam posisi yang tak jauh beda.

"Be..belum nona Tsunade.."

BRAK! CREAKK!

Shizune –plus Tonton(si babi)- berjengit takut menatap meja kayu berbentuk persegi panjang yang kini sudah tak lagi berbentuk.

Tidak beberapa lama, seorang ANBU dengan topeng berbentuk Elang muncul dari jendela, dan segera menghadap sang Hokage. ANBU itu hanya dapat meneguk ludah melihat meja malang milik sang Hokage.

"Bagaimana?" tanya Tsunade berusaha meredakan amarah.

"Menurut informasi yang saya dapatkan, Naruto sudah keluar dari desa itu dua hari yang lalu, tidak ada gangguan yang berarti selama keberangkatan dari Konoha. Laporan selesai!"

Tsunade menggigit ujung kuku ibu jari tangannya.

"Itu artinya, dia seharusnya sudah sampai di konoha kemarin," gumamnya "jarak antara Konoha dan desa itu tidak terlalu jauh...tapi kenapa bisa selama ini..."

'Naruto... kau ada dimana sekarang?' batin Tsunade cemas

_#####****Sasu'momo'Naru****######_

Sasuke menciumi wajah Naruto di sampingnya, memuaskan bibirnya menjamah setiap inci dari bagian tubuh di dekapannya ini, namun berapa kalipun ia melakukannya Sasuke tidak pernah bisa puas. Kedua tangannya memeluk tubuh ramping  Naruto lebih erat, hingga tak tersisa sedikitpun ruang kosong diantara mereka.

Tok.. tok... "Sasuke, kau ada di dalam?"

Sasuke mendengus kesal, menatap nyalang pada pintu tak berdosa itu. Ia tidak suka 'acaranya' bersama sang 'tawanan' diganggu.

Pemuda berkulit putih itupun merebahkan tubuh ramping dalam pelukannya diatas tempat tidur dengan amat hati-hati. Seakan tubuh itu terbuat dari kristal mahal.

"Aku akan segera kembali.." bisiknya, meski ia tahu Naruto yang masih tak sadarkan diri dan tak akan mendengarnya.

Sasuke meraih yukata berwarna biru tua yang tergeletak diatas lantai, iapun berjalan menuju pintu setelah sebelumnya melihat keadaan sang 'tawanan'.

Sasuke membuka daun pintu didepannya dengan perlahan. Dahinya berkerut melihat sosok medic-ninja dihadapannya.

"Kau terlalu menikmati buruanmu hingga lupa waktu Sasuke?"

Love Or LustWhere stories live. Discover now