20. Kawin Yuk

1K 137 6
                                    

Seungmin dan Chan sempat melihat kearah lelaki pedagang roti dengan sepeda ontel itu. Namun mereka berdua sengaja menabrakkan tatapan lagi. Hingga Seungmin berlari keluar rumah dan memeluk Chan. Masa bodoh dengan hujan yang membasahi baju mereka berdua.

"Eh buruan foto bangsed!" sentak Yerin gemas sambil menyenggol lengan Jackson

"Lah ini gue lagi ngapain monyed!" ketus Jackson sambil mengarahkan kamera ponselnya. Ia menekan banyak tombol kamera hingga seperti kertas yang menumpuk pada layar ponselnya

"Ya ambil aja yang banyak" sahut Felix ikut tersenyum. Sowon merangkul Felix "Astaga melepuh nih mata gue liatnya huhuhu" ujar Sowon dengan mengusap air mata imajinernya

"Alay banget sih lo Rawon" Jackson melirik Sowon yang membuatnya ilfeel

"Sirik ae lo ketel air"

Keributan itu membuat Seungmin dan Chan menoleh "Eh kalian ngapain disana?!" kata Seungmin dengan sedikit berteriak

"Gak ngapa-ngapain kok hehe" jawab Jackson gelagapan sambil menyimpan ponselnya segera. Felix, Sowon dan Yerin bersiap masuk namun Sowon sempat sempat saja menggeret lengan Jackson agar ikut masuk kerumah "Buruan masuk, masuk."

Seungmin menggeleng melihat kelakuan teman-temannya, ia pun meraih tangan Chan untuk ikut masuk kedalam rumah.

"Kapan sih hujannya berhenti" hela Sowon putus asa

"Ah kalo kayak gini nih, Gue bisa dituduh yang enggak-enggak sama bokap" Jackson ikut berucap dengan wajah menunduk

"Aih Jackson, kan lo gak aneh-aneh. Kita disini memang niatnya belajar kok. Lo nya aja kebanyakan bacot" sinis Felix diakhir kalimat

"Eh hujan-hujan gini enaknya ngapain ya" sela Jackson yang tadinya sempat menyengir sekarang menatap keempat temannnya di ruang tamu Seungmin

"Makan lah" ujar Felix

"Makan mulu, gak deh gue skip aja" Jaebum menolak yang disetujui oleh kedua perempuan yang disana

"Aha! Kita nonton kuy" seru Jackson mengeluarkan ponselnya

"Nonton apaan lagi?" tanya Felix polos

Jackson berbisik kearah mereka, beberapa setuju dan Felix yang polos hanya ikut-ikut saja.

"Itu temen kamu gak apa-apa ditinggal?" tanya Chan sembari mendongak kearah Seungmin yang sedang berdiri dan ia duduk dipinggir ranjang

"Udahlah biarin aja" jawab Seungmin seadanya. Ia dengan telaten mengusakkan handuk pada rambut Chan yang basah

"Tapi nanti nyariin kamu" balas Chan merasa bersalah membuat Seungmin kesal "Ngomong lagi lap sendiri nih" ia mengambil ancang-ancang memberikan handuk kecil berwarna putih itu kearah Chan.

Chan yang memang masih merindukan Seungmin tak tega untuk membuat cowok manis itu mengambek. "Jangan ngambek dong, iya-iya ini aku diem" jawab Chan sembari mengarahkan kedua tangannya diatas paha seperti anak pelajar yang polos

Seungmin kembali mengusakkan handuk di kepala Chan, "Kok kamu pulang gak ngabarin aku dulu?" tanyanya

Chan tak menjawab membuat Seungmin geram "Orang nanya itu dijawab gablek!" Seungmin reflek memekik dan membuang handuk itu kewajah Chan

"Tadi kan kamu suruh aku diem" jawab Chan membenarkan dirinya sendiri. Seungmin berpikir sejenak "Oh iya bener juga, ih tapi kan aku nanya serius" katanya sembari duduk disebelah Chan

"Udah aku kabarin, kamunya aja yang gak baca chat"

Seungmin menelesik dimana ponselnya "Hp ku diruang tamu. Maaf ya gak baca chat kamu" ucap Seungmin dengan wajah lucu
Chan gemas sendiri, ia mengarahkan tangannya untuk mengusap rambut setengah kering Seungmin sayang "Udah gak apa-apa. Kan sekarang udah ketemu sama mimi cantik" ujarnya

Kawin Yuk |chanmin|Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang