𝙴𝙼𝙿𝙰𝚃

2.8K 492 106
                                    

Second account Yeonkkochhh

❝Menyukai seseorang yang belum tentu akan membalas itu memang menyakitkan

Hoppla! Dieses Bild entspricht nicht unseren inhaltlichen Richtlinien. Um mit dem Veröffentlichen fortfahren zu können, entferne es bitte oder lade ein anderes Bild hoch.

❝Menyukai seseorang yang belum tentu akan membalas itu memang menyakitkan.❞


◍◍◍

Sanhee membaca buku astronominya dengan rasa malas. Mengingat kejadian di mana ia berbicara singkat dengan Soobin membuat pikirannya kacau tak karuan. Berkali-kali Sanhee mengembuskan napas dan berdecak seraya membalik halaman buku. "Sulit sekali menyukai orang yang belum tentu akan membalas. Aku menjadi yakin bahwa kak Soobin itu memang menyukai kak Lia seperti yang dikatakan kak Hyunjin semalam."

Tak

Sanhee terlonjak saat ada tangan di mejanya. Lantas, Sanhee pun mendongak. Dilihatnya Hyuka yang sedang tersenyum ke arahnya. "Ada surat untukmu," ucap Hyuka.

Sanhee mengerutkan keningnya. Kemudian memandang kertas terlipat yang diberikan oleh Hyuka padanya. "Dari siapa?" tanya Sanhee yang kembali melihat pada Hyuka.

"Baca saja."

Setelah mengatakan itu, Hyuka pergi ke luar kelas dengan santainya. Sanhee mendengus seraya memandang kepergian Hyuka. Karena penasaran, Sanhee pun segera meraih kertas tersebut, tangannya mulai bergerak membuka lipatan.

Sebegitu suka nya kau pada kak Beomgyu sehingga melamun sambil membaca buku :v

Move on! Move on!

Sanhee merasa jengkel. Kemudian menoleh ke arah pintu kelas. "Menyebalkan sekali!"

Sanhee meremas kertas yang dihiasi tulisan Hyuka hingga menjadi bulat. Setelah itu ia membuangnya ke tempat sampah yang ada di samping loker dengan cara dilempar. "Terus saja kak Beomgyu, aku muak!"

"Kenapa?"

Sanhee reflek mendongak saat hendak kembali membaca bukunya. "Tidak," balasnya singkat, lalu mulai membaca buku kembali.

"Masih menyukai kak Beomgyu, ya?" tebak Hana dengan sedikit menggoda Sanhee.

Sanhee tak mengalihkan atensinya. Gadis itu tetap fokus pada buku yang sedang dibacanya.

Srek

"Ya!"

Hana membuka halaman-halaman buku astronomi Sanhee yang baru saja direbutnya dari gadis berambut pendek itu. "Ck! Masih saja menyukai astronomi. Apa kau benar-benar ingin menjadi seorang astronot?" tanya Hana. Ia menutup bukunya, lalu memandang Sanhee yang sedang bersedekap dengan punggung yang bersandar pada kursi.

[✓] GALAXYWo Geschichten leben. Entdecke jetzt