Turn On, Lalisa

Crazy Of You

Jangan pura pura lupa, VOTE agar sama sama nyaman, anda vote author lanjut 😌

Vote dan komen hukumnya WAJIB. Setidaknya berikan apresiasi terhadap tulisan yang author buat..

Sungguh... Merangkai kata agar bisa dinikmati sangatlah tidak mudah..

Untuk menghargai para author sebaiknya dibiasakan sejak dini. VOTE sebelum membaca.

Terimakasih ☺️

||||||||||||||||||||||

|||||||||||||||

|||||||

By : avrG

°
°
°

Pagi ini adalah hari yang cukup dingin untuk sebagian orang, angin berhembus cukup kencang dengan butiran-butiran air menetes dari dahan pepohonan dibawah kaki gunung Suraksan.

Hujan deras mengguyur daerah Nowon-gu nyaris semalaman. Udara dingin membuat manusia-manusia malas yang tengah berlibur ini meringkuk indah didalam selimut hangatnya.

Oh.. tapi tidak untuk satu orang. Lalisa.

Si wanita bermata hazel itu sama sekali tidak bisa memejamkan mata. Benar-benar tidak bisa memejamkan mata hingga lingkaran hitam tercetak dibawah kedua matanya. Tubuhnya kaku menegang, otak liarnya terus bekerja hingga detik ini.

"S-shit-"

Lagi... dan lagi... entah sudah berapa ratus kali ia mengumpat. Terbaring gusar dengan posisi yang sangat tidak nyaman, bukan tidak nyaman. Hanya saja ia sudah telentang sepanjang malam tanpa bisa merubah posisi.

Lisa merasa tak enak hati pada wanita yang saat ini sedang terlelap disampingnya. Jennie tertidur damai dengan wajah polos memeluk tubuhnya begitu erat. Wajah polos itu semakin membuatnya merasa tak tenang karena risau.

Si Manoban ini bahkan merasa bersalah dengan kamar mandi milik Taeyeon yang sudah dengan sengaja ia nodai, ia merasa telah memperkosa sebuah kamar mandi. Ingatan tentang cairan putih kental ditangan juga di dinding kamar mandi tak bisa lepas dari pikirannya begitu saja.

Rasa nikmat membayangkan --- ahh Lisa tidak bisa menjelaskan perasaannya, hanya saja melakukan itu ternyata sangat nikmat. Apalagi itu adalah pertama kalinya seorang Lalisa melakukannya, tangannya bekerja dengan baik. Sampai membuat tubuh dan pikirannya melayang untuk beberapa menit.

"Ck.. aku benar-benar tak percaya. Kau berdiri karena melihatnya naked. Aish.. kau sangat mesum kawan!" geram Lisa pada miliknya dibawah sana yang saat ini kembali menegang.

Ayolah... itu terasa sangat sesak sekarang.

Semalam suntuk Lisa kesulitan mengatur juniornya, membentak, mengumpat, bahkan menyentil ringan yang membuatnya malah meringis ngilu. Memang miliknya itu tenang sekembalinya ia memperkosa kamar mandi milik Taeyeon.

Tapi... ketika masuk kedalam tenda, membaringkan tubuh disamping Jennie. Wanita bermata kucing itu kembali membuatnya sesak. Tangan Jennie melingkar indah diatas perutnya, sentuhan ringgan yang sebelum-sebelumnya membuatnya hangat semalam malah membuatnya panas terbakar.