Still The Same Love [Tamat]

Lucas itu siapa?

Tak lama lagi Lucas akan menikahi kekasihnya. Dia sangat menantikan hari bahagia itu dimana tidak kurang dari beberapa bulan lagi pernikahan itu akan terjadi. Kekasih yang dicintainya itu akan menjadi istrinya, dan Lucas sangat bahagia dengan kenyataan itu.

Namun, berita mengejutkan yang diterimanya dari negara asalnya membuat Lucas bergegas pulang ke kampung halaman. Membuat Lucas kalang kabut, menyesal bahkan bersedih karena hal itu.

Lucas awalnya sama sekali tidak curiga dengan perkembangan perusahaan mantan Ayah tirinya, Rika yang semakin pesat. Pria itu licik dan pandai dalam bernegosiasi, tak heran perusahaan yang dibangunnya cepat berkembang. Lucas sama sekali tidak peduli dengan pria itu.

Sejak Rika menikahi Jihan, Mama Lucas, saat itu Lucas baru menjadi siswa sekolah menengah pertama, Lucas sudah tidak menyukai Rika. Hanya saja, Lucas tidak bisa menolak sebab Jihan saat itu terlihat bahagia. Bahkan ketika Lucas memilih kuliah diluar negeri agar dijauhkan dari Rika membuat Lucas tidak ingin kembali kerumah.

Dengan jiwa wirausaha miliknya, Lucas mampu mengembangkan usaha kecil-kecilan miliknya saat kuliah dulu hingga bisa menjadi lebih besar seperti sekarang ini berkat banyaknya investor yang tertarik untuk menanamkan modal untuk usahanya.

Tepat lima tahun yang lalu, Jihan bercerai dengan Rika setelah tidak sanggup menjadi istri pria arogan itu. Nyatanya cinta tidak bisa menjamin hubungan mereka terus berjalan baik. Jihan baru mengetahui kebusukan dari pria yang dinikahinya beberapa tahun itu. Jihan menyusul Lucas keluar negeri dan tinggal bersama Lucas yang sudah mampu menjamin kehidupan keduanya.

Walaupun setelah melalui proses dan pengurusan yang sedikit sulit, Lucas kini sudah beralih kewarganegaraan. Tinggal menunggu Jihan menyusul, yang masih dalam tahap pengurusan.

Hal yang diketahuinya belakangan ini adalah Rika sengaja mengikat Danu dalam perjanjian yang akhirnya mengakibatkan jatuhnya perusahaan Danu hingga Rika mampu mengambil alih perusahaan itu. Perusahaan Danu sudah berpindah kepemilikan menjadi milik Rika.

Apalagi setelah mencari tau sekian lama dari jarak jauh walaupun begitu sulit, Lucas menemukan fakta bahwa Nanda sama sekali tidak tinggal dengan keluarga besarnya. Baik dari keluarga Danu maupun keluarga Lira seperti tidak ada yang mempedulikan gadis malang itu.

Awalnya Lucas berpikir Nanda tinggal dengan keluarga besarnya. Karena itulah, Lucas tidak terlalu memikirkan bagaimana kehidupan Nanda setelah berita kematian kedua orang tua Nanda. Beranggapan bahwa kehidupan gadis itu baik-baik saja. Beberapa kali dia sempat mengirim email kepada gadis itu, tapi sama sekali tidak mendapat balasan. Lucas pikir, itu sama sekali tidak masalah.

Nyatanya Lucas sangat menyayangkan, kenapa dia kehilangan komunikasi dengan Nanda.

Nanda yang dikenal Lucas memang gadis periang, ceria dan sangat bersahabat. Dia teringat ketika dikenalkan pertama kali saat Rika menikahi Ibu nya.

Danu yang saat itu sahabat Rika hadir di pernikahan membawa serta Nanda dengan tubuh berisi dan terlihat begitu imut. Persis seperti gambaran adik perempuan yang diinginkannya.

Lucas menyayangi Nanda seperti seorang teman kepada teman juga seperti seorang kakak kepada adiknya. Perbedaan usia yang hanya terpaut dua tahun sama sekali tidak membuat Nanda melewatkan panggilan 'Abang' kepadanya.

Tapi Nanda selalu hidup dengan ketergantungan. Bergantung kepada Danu untuk keamanan dan kenyamanan hidupnya. Bergantung kepada Lira untuk kehangatannya. Bergantung kepada pekerja yang bekerja kepada Danu untuk kemudahan hidupnya. Bergantung kepada Lucas dan teman-temannya untuk kebahagiaannya.

Selain kepada keluarga besarnya, lalu dengan siapa Nanda bergantung untuk menjalani kehidupannya? Teman-temannya? Yang Lucas sendiri yakin bahwa tidak ada yang tulus berteman dengan gadis itu sejak dulu. Hanya karena Nanda kaya dan cantik yang membuat gadis itu memiliki banyak teman dengan status sosial yang sama dengannya.

Pemikiran itulah yang membuat Lucas segera datang agar bisa menemukan gadis itu. Memastikan kehidupan gadis itu tidak seperti bayangan buruk yang tiba-tiba merasuki kepalanya.

Bertemu dengan Bian, teman kuliahnya dulu adalah salah satu langkah awal yang harus dilakukannya. Bian bisa saja memiliki koneksi yang luas untuk membantu Lucas menemukan Nanda secepatnya, sebelum Lucas harus kembali. Setidaknya Bian mungkin bisa membantu Lucas menemukan orang yang tepat untuk melacak keberadaan Nanda segera.

Dan ternyata langkah yang ditempuh Lucas adalah sesuatu yang benar. Dia bertemu Bian disebuah restoran seperti yang diinginkan Bian setelah sekian lama tidak bertemu sekaligus disana pula Lucas menemukan apa yang dia cari di negara ini.

Gadis itu dengan mengenakan pakaian yang sama dengan pelayan restoran, berdiri mematung menatap Lucas setelah sebelumnya sempat bertanya makanan apa yang diinginkan tanpa melihat pelanggan yang ditanyai.

"Abang?"

~~~

Maaf karena ubdate yang benar-benar terlambat. Rencana awalnya mau ubdate malam minggu, gak jadi. Minggu malam, juga gak jadi. Eh, jadi ketunda sampai hari ini.

Karena itu, aku kasih dua bagian untuk hari. Bagian berikutnya, soon.

Semoga Suka 😘

Jangan lupa Vote dan tinggalkan komentar kalian. Sebab, aku pengen tau, gimana sih reaksi kalian dengan cerita ini.

Simpan di perpustakaan ya! Biar notif ubdate selanjutnya nyampe di kalian.

Love you all 😘
~fansdeviyy